Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Kami Libur 07 - 21 April 2024.

KETIK JUDUL/LABEL ARTIKEL YANG DICARI PADA KOLOM DI BAWAH INI

22/02/2019

Read

BUDIDAYA CABAI BIBIT HIBRIDA UNTUK HASIL YANG MELIMPAH

budidaya cabai, menanam cabe, benih hibrida f1, lmga agro
BUDIDAYA CABAI BIBIT HIBRIDA
Budidaya cabai terbaru berkualitas terbaik dengan bibit hibrida memberi hasil panen melimpah. Jual benih cabe F1 harga murah Sms / Wa : 0812 - 5222 - 117.

Toko Online Pertanian LMGA Agro jual benih hibrida F1 bibit sayur dan buah terutama untuk budidaya cabai. Juga tersedia berbagai jenis pupuk, pestisida dan alat-alat pertanian kebutuhan bertani Anda.


Kami juga melayani konsultasi pertanian seputar bercocok tanam dan membantu mencari solusi permasalahan Anda tentang budidaya cabai terutama dan budidaya tanaman pertanian lain. Silahkan menghubungi Kami pada hari dan jam kerja.

Cabai dapat tumbuh di wilayah Indonesia dari mulai dataran rendah hingga dataran tinggi. Konsumsi masyarakat akan cabai cukup tinggi sehingga pasar selalu membutuhkan keberadaan sayuran pedas satu ini hadir setiap hari. Tentunya dengan harga yang terjangkau, kondisi cabainya bagus dan hasil yang melimpah.

Untuk itu budidaya cabai perlu selalu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pasar. Disamping itu pengetahuan budidaya cabai juga perlu disampaikan untuk ibu-ibu rumah tangga agar mahir menanam sendiri di pekarangan rumah mereka. Karena budidaya cabai selain ditanam di areal yang luas juga bisa dilakukan dalam polibag untuk luasan yang kecil seperti teras atau kebun rumah.

BUDIDAYA CABAI, SAYURAN BERNILAI EKONOMI TINGGI


Cabai atau cabe ( Capsicum sp. ) tanaman perdu yang buahnya berbentuk bulat panjang dan ujung yang runcing. Cabai yang sudah tua dan matang warnanya merah kecoklat-coklatan atau hijau tua. Buahnya berisi banyak biji dan pedas.

Di Jawa, orang menyebut cabai dengan " lombok " yang biasa dibuat sambal atau bahan campuran membuat sayur oseng/tumisan. Cabe juga ada yang kecil ukurannya yaitu cabe rawit. Cabe rawit buahnya kecil dan pedas. Nama latin cabe rawit Capsicum frustescens  sedangkan nama latin cabe merah adalah Capsicum annum. 

Buah cabe dapat digolongkan sebagai sayuran maupun bumbu tergantung dari cara menggunakannya. Bila sebagai bumbu, cabai sangat populer di Asia Tenggara sebagai penguat rasa makanan.

Cabai merah besar salah satu jenis sayuran memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Kandungan senyawa pada cabai sangat banyak dan bermanfaat bagi kesehatan kita. Cabai mengandung antioksidan yang berfungsi menjaga tubuh dari serangan radikal bebas. Antioksidan yang terbanyak terdapat pada cabe hijau yang masih muda.

Cabai adalah salah satu komoditas sayuran yang banyak dibudidayakan petani di negeri tercinta ini. Harga jual cabe stabil dan selalu tinggi. Disamping itu cabai memiliki banyak manfaat positif, salah satunya karena zat capsaicin yang berfungsi mengendalikan sel kanker.

Kandungan vitamin C dalam buah cabai tinggi dan mencukupi kebutuhan vitamin C harian per orang. Namun harus dikonsumsi seperlunya saja untuk menghindari terkena nyeri lambung.

Cabe atau lombok ini masuk dalam suku terong-terongan ( Solanaceae ) yang dapat ditanam di dataran rendah hingga dataran tinggi. Minyak atsiri capsaicinnya menimbulkan rasa pedas sekaligus kehangatan panas pada tubuh kita.

BUDIDAYA CABAI DENGAN CARA HIDROPONIK


budidaya cabai, menanam cabai, benih hibrida f1, lmga agro
BUDIDAYA CABAI BENIH RED SABEL F1
Sistem budidaya hidroponik biasanya dilakukan seorang hobiis bercocok tanam yang dilakukan di kebun rumah atau teras depan. Bila dilakukan secara serius, dibutuhkan modal biaya yang cukup tinggi dan lebih baik dilakukan di rumah kaca untuk melinduni tanaman dari curahan air hujan langsung.

Budidaya cabai secara hidroponik adalah tanaman ditanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan media tanah. Budidaya secara hidroponik menekankan pada pemenuhan vitamin atau nutrisi tanaman untuk pertumbuhan cabai. Pemenuhan nutrisi ini penting untuk kebutuhan tanaman.

Budidaya cabai secara hidroponik cocok bagi yang ingin menanam cabai di lahan yang sempit, di pekarangan rumah, teras depan dan mencoba menanam dengan media non-tanah. Teknik hidroponik dalam pertanian digunakan karena semakin sempitnya lahan pertanian untuk budidaya. Budidaya hidroponik menggunakan lahan yang tidak terlalu luas.

Budidaya cabai secara hidroponik perlu menyiapkan media tanam dan tempat hidroponiknya. Media tanam bisa menggunakan cocopeat dan campuran arang sekam sedangkan tempat budidayanya menggunakan potongan pipa dan botol minuman.


BUDIDAYA CABAI DAPAT DILAKUKAN DIMANA SAJA


Budidaya cabai dapat dilakukan dimana saja dan mudah dilakukan serta mudah perawatannya. Kondisi iklim di Indonesia cocok untuk dilakukan budidaya cabai karena sinar matahari saat musim kemarau bersinar penuh lebih dari 6 jam. Kadangkala di musim hujan pun, siang hari sinar matahari masih bersinar lebih dari 6 jam.

Budidaya cabai dapat dilakukan di dataran rendah sampai pada ketinggian tempat 1400 meter dpl. Di dataran tinggi, cabai masih dapat hidup namun tidak maksimal hasilnya.Suhu yang optimal untuk budidaya cabe adalah antara 24 - 28° C. Suhu yang terlalu dingin, kurang dari 15° C atau lebih dari 32° C, pertumbuhan cabai akan terganggu. Pada musim kemarau, cabai akan tumbuh optimal asalkan mendapatkan pengairan yang cukup.

Dengan memenuhi kriteria syarat tumbuh yang dikehendaki budidaya cabe diatas, maka budidaya cabe dapat dilakukan tidak saja di lahan yang luas atau di tanah kebun. Budidaya cabe juga dapat dilakukan di tanah sawah maupun di lahan kering atau kawasan pantai.

Karena kadangkala keberadaan cabai di pasar langka atau harga cabe yang tiba-tiba melonjak tinggi saat menjelang hari besar sehingga dapat menguras isi kantong. Dan kini solusinya adalah  menanam cabe rawit di halaman rumah.

Siapapun bahkan ibu rumah tangga dapat menanam sendiri cabe rawit di halaman rumah. Bila budidaya cabai di halaman rumah tidak perlu dibuat bedengan-bedengan seperti di kebun luas. Namun cukup menanam cabai di dalam polibag atau pot, juga bisa memanfaatkan ember/tong atau kaleng bekas cat. Untuk menanam cabai di kaleng/ember terlebih dahulu bagian bawah dibuat lubang untuk tempat keluarnya air siraman.

Menanam cabai di rumah menggunakan pot/polibag bila untuk konsumsi sendiri, 2 atau 3 pohon cabe sudah mencukupi dan dapat memenuhi kebutuhan rumah tangga. Penanaman cabai baik media tanah maupun hidroponik, baik menanam dikebun maupun di dalam polibag, penyemaiannya pada dasarnya tidak ada yang berbeda.


CABAI MERAH BESAR HIBRIDA F1 | TOKO ONLINE LMGA AGRO


Budidaya cabai, menanam cabe, benih hibrida f1, lmga agro
BUDIDAYA CABAI BENIH F1

  1. Cabai F1 BEAUTIFUL 497 produk Oriental Seed. Tahan penyakit, untuk di dataran rendah - tinggi.
  2. Cabai F1 ARIMBI 85 Cap Kapal Terbang. Untuk dataran menengah - tinggi, tahan layu bakteri, fusarium, virus.
  3. Cabai F1 COLUMBUS Cap Kapal Terbang. Toleran dari layu bakteri, fusarium dan medium resisten virus Gemini.
  4. Cabai F1 NAPOLI dari Eston Seed. Anti layu bakteri, Fusarium, virus Gemini, bercak daun, medium resisten thrips dan mite.
  5. Cabai F1 BAJA Cap Panah Merah. Cocok di dataran rendah dan musim kemarau. Toleran terhadap jamur, bakteri, virus. 
  6. Cabai F1 PANEX Cap Panah Merah. Cocok untuk dataran tinggi. Toleran suhu panas, penyakit dan ujung buah kuning.
  7. Cabai F1 IMPERIAL Cap Kapal Terbang. Potensi hasil 2 kg/batang. Ketahanan dari penyakit cukup tinggi.
  8. Cabai F1 IMOLA dari Eston Seed. Dipetik umur 75 hst. Persentase bunga menjadi buah tinggi.
  9. Cabai F1 TM SACRLET dari Tani Murni. Potensi hasil 1,5 kg/tanaman. Tahan penyakit dan mudah perawatannya.
  10. Cabai F1 GADA Cap Panah Merah. Dipetik umur 75 hst. Tahan penyakit.
  11. Cabai F1 NAMPHRAE dari Known-You Seed. Toleran virus dan mudah perawatan.
  12. Cabai F1 PROFIT Cap Kapal Terbang. Umur panen 85 hst, anti layu bakteri dan potensi hasil 28 ton/ha.
  13. Cabai F1 ELEGANCE Cap Kapal Terbang. Umur panen 75 hst, tahan virus dan layu bakteri.
  14. Cabai F1 GADA MK Cap Panah Merah. Untuk ditanam di musim kering. Tanaman toleran cekaman Calcium.
  15. Cabai F1 HOT BEAUTY dari Known-You Seed. Umur panen 75 hst.
  16. Cabai F1 RESTU Cap Kapal Terbang. Toleran kekurangan Kalsium.
  17. Cabai F1 HORISON Cap Kapal Terbang. Toleran Kekurangan Calcium.
  18. Cabai F1 ARIMBI Cap Kapal Terbang. Untuk ditanam di musim kemarau dan tahan layu bakteri.
  19. Cabai F1 SANTA 32 dari Koreana Seed. Tahan panas dan untuk di dataran rendah. Buah lentur, tahan pengangkutan.
  20. Cabai F1 PILAR Cap Panah Merah untuk dataran tinggi. Umur panen 90 hst. Tahan penyakit.

CABAI KERITING HIBRIDA F1 | TOKO ONLINE LMGA AGRO


  1. Cabai F1 PHOENIX dari Royal Agro Seed. Mudah beradaptasi di semua jenis tanah dan iklim. Tahan penyakit.
  2. Cabai Jacko 99 dari Tunas Agro Seed. Untuk dataran rendah - tinggi, Tahan penyakit. Potensi panen 1 kg/batang.
  3. Cabai Hai Lux dari Eston Seed. Untuk dataran rendah - tinggi. Tahan virus, Patek, Thrips, mite dan Layu.
  4. Cabai Jinawi dari Tunas Agro Seed. Rekomendasi untuk dataran rendah - tinggi. Hasil panen 1,3 kg/batang.
  5. Cabai LENTUR dari Panah Merah. Cocok di dataran tinggi, tahan penyakit dan tahan cacar. Umur panen 100 - 106 hst.
  6. Cabai F1 LAJU cap Panah Merah. Untuk dataran rendah. Panen 90-95 hst, tahan penyakit.
  7. Cabai KRIDA cap Panah Merah. Rekomendasi dataran rendah - tinggi dan buah tahan pengangkutan.
  8. Cabai LABA Cap Panah Merah. Untuk dataran rendah - menengah. Tahan layu bakteri dan busuk batang.
  9. Cabai RED KRISS dari Takii Seed. Toleran antraknose dan layu bakteri. Ujung buah lurus dan tidak mudah menguning.
  10. Cabai FLASH 750 Cap Kapal Terbang. Panen 84 hst dan tahan kekurangan Calcium.
  11. Cabai RIMBUN 3 Cap Kapal Terbang. Adaptasi dataran rendah - tinggi, toleran kekurangan Kalsium.
  12. Cabai LADO Cap Panah Merah untuk dataran rendah - tinggi. Tahan penyakit dan potensi hasil 1,5 kg/batang.
  13. Cabe KIYO produk Mutiara Bumi. Tahan layu bakteri dan antraknose. Potensi hasil 1,2 kg/batang.
  14. Cabai YOSI dari Global Seed untuk dataran rendah - tinggi. Tahan simpan dan pengangkutan.
  15. Cabai KASTILLO Cap Panah Merah. Untuk dataran menengah - tinggi. Buah lentur.
  16. Cabai TM 999 dari TM Seeds. Tahan penyakit dan buah lentur tidak mudah patah bila dikemas. Panen 90 hst.
  17. Cabai PM 999 dari Panah Merah. Panen umur 80 hst, toleran Thrips dan mite serta kekurangan Kalsium.
  18. Cabai F1 PRINCESS Cap Kapal terbang. Anti layu dan antraknose. Potensi hasil 1,2 kg/batang.
  19. Cabai F1 KING CHILI dari Koreana Seed. Percabangan banyak dan persentase bunga menjadi buah tinggi.
  20. Cabai MONCER dari Seminis. Panen umur 82 hst dan toleran layu bakteri.

CABAI KECIL ( RAWIT ) HIBRIDA F1 | TOKO ONLINE LMGA AGRO


Budidaya cabai, menanam cabe, benih hibrida F1, lmga agro
BUDIDAYA CABAI RAWIT BENIH F1

  1. Cabai F1 SAKA GENI dari Halbanero. Anti virus dan cocok untuk dataran rendah - tinggi. Panen umur 80 hst.
  2. Cabai MHANU F1 dari Halbanero.Tahan antraknosa dan cracking. Potensi hasil tinggi dan panen umur 85 hst.
  3. Cabai F1 SHYPOON dari Halbanero. Per tangkai buahnya mencapai 5 - 10 buah. Tahan Antraknosa.
  4. Cabai F1 RAWITA dari Panah Merah. Untuk dataran tinggi. Toleran layu bakteri dan umur panen 109-113 hst.
  5. Cbai F1 PELITA 8 dari Panah Merah. Tahan antraknosa dan virus. Adaptasi luas dan panen umur 75-85 hst.
  6. Cabai F1 MARUTI dari Benih Pertiwi. Rekomendasi untuk dataran menengah. Umur panen 85-90 hst.
  7. Cabai F1 SONAR Cap Kapal Terbang. Adaptasi luas dan mudah perawatannya. Panen umur 73 hst dan potensi hasil 20 ton/ha.
  8. Cabai F1 DEWATA Cap Panah Merah. Umur panen 65 hst dengan potensi hasil 20 ton/ha. Adaptasinya luas.
  9. Cabai F1 RAGA 2 Cap Kapal Terbang. Adaptasinya luas, buah menghadap ke bawah sehingga mudah saat panen.
  10. Cabai F1 NIRMALA Cap Panah Merah. Adaptasinya luas dan umur panen 75 hst dan potensi hasil 24 ton/ha.
  11. Cabe F1 PELITA Cap Panah Merah. Tanaman tegak dengan ruas yang pendek. Tahan penyakit.
  12. Cabai SUPER SAE Cap Sebelas. Cocok untuk dataran rendah. Potensi hasil sangat tinggi, 1,2 kg/batang dan jumlah 307-433 buah.
  13. Cabai Unggul MHANU. Memiliki adaptasi yang luas, tanaman beruas pendek dan buah lebat.
  14. Cabai Unggul NATURAL Cap Sebelas. Umur panen 85 hst dengan potensi hasil 15 ton/ha. Tahan penyakit layu.
  15. Cabai Unggul BARA Cap Panah Merah. Tahan penyakit layu. Umur panen 100 hst dengan potensi hasil 15 ton/ha.
  16. Cabai Unggul VINOTY. Tipe cabe menggantung dan memiliki adaptasi yang luas. Tahan layu dan Antraknosa.

PENYEMAIAN BENIH CABAI DENGAN BENIH HIBRIDA


Cara menyemaikan benih cabe prosesnya hampir sama pada setiap penanaman, meskipun benih cabe ini nantinya akan ditanam secara hidroponik yang non media tanah. Tetapi untuk persemaian tetap menggunakan tanah yang dicampur media lainnya.

  1. Pilihlah benih cabe hibrida yang terjamin kualitasnya dan benih sudah tahan virus atau penyakit. Benih cabe hibrida dapat ditanam langsung pada media semai.  Media semai menggunakan campuran tanah, kompos/pupuk kandang dan arang sekam dengan perbandingan 1 : 1 : 1. Sebelumnya bahan-bahan untuk media semai tadi harus diayak hingga halus, lalu dicampur dan siap dijadikan media semai.
  2. Wadah semai dapat  menggunakan pot polibag atau tray semai, pilihlah yang praktis dan sesuai dengan keuangan yang ada.
  3. Setelah media siap, sebelum benih ditanam, siram dengan air dulu medianya hingga basah. Lalu benih dapat ditanam dengan kedalaman sekitar 2 cm, tutup dengan tanah dan wadah semai tempatkan pada tempat yang teduh tidak terkena matahari langsung. Lindungi juga dengan plastik transparan agar tidak terkena air hujan langsung.
  4. Sirami bibit setiap hari menggunakan alat semprot yang lubangnya kecil agar tidak merusak bibit. Penyiraman tidak sampai menggenang. Bila ada rumput yang tumbuh, cabutlah. Pengontrolan juga setiap hari untuk mengetahui adanya hama dan penyakit pada bibit cabai. Bibit dipelihara sampai berumur 21 - 24 hari dan memiliki 4 daun. Saat tersebut bibit siap dipindahkan ke media pembesaran atau lahan tetap dan dipelihara sampai waktunya panen.

PENANAMAN BIBIT CABAI SETELAH DISEMAIKAN


budidaya cabai, menanam cabe, benih hibrida F1, lmga agro
BUDIDAYA CABAI
PENANAMAN BIBIT
Budidaya cabai dalam polibag menggunakan ukuran polibag 30 cm. Mula-mula siapkan media berupa campuran tanah + kompos + sekam dengan perbandingan 1: 1 : 1. Bahan-bahan media tadi sebelumnya harus sudah diayak hingga halus agar akar tanaman mudah untuk menyerap unsur hara dalam tanah.

Campuran media masukkan pada polibag dan beri lubang pada bagian bawahnya. Ambil bibit cabai di persemaian dan pindahkan dengan hati-hati agar tidak merusak akar bibit. Tanam pada polibag beserta tanahnya dan tekan-tekan hingga padat. Setelah 5 hari kemudian, pasanglah ajir dari bambu untuk menahan tegaknya batang tanaman cabai agar tidak roboh.

Budidaya cabai di lahan atau kebun luas, sambil menunggu bibit cabai tumbuh, kuat dan siap dipindahkan, maka kita menyiapkan lahan yang akan digunakan untuk menanam cabai. Lahan dibersihkan dari gulma dan rumput-rumput liar.

Gemburkan tanah dan beri pupuk kandang dan sebarkan pada lahan budidaya cabe. Kemudian buat bedengan lebar 1 - 1,5 meter, ketinggian bedengan 30 cm dan jarak antar bedengan 30 - 40 cm. Membuat lubang tanam dengan jarak tanam cabe 40 - 60 cm.

Tinggi bedengan ini juga perlu diperhatikan bila kita menanam cabai di musim hujan. Spora patogen merugikan dapat menyebar melalui percikan air dan genangan dari air dengen atau di saluran drainasenya. Di musim hujan, budidaya cabai perlu meninggikan bedengan agar air cepat meresap dan tanah tidak terlalu basah atau padat. Tinggi bedengan dibuat 40 - 50 cm.


PEMUPUKAN CABAI RAWIT DALAM BUDIDAYA CABAI


Pupuk kandang dari kotoran ternak sangat baik digunakan untuk pemupukan pada budidaya cabai. Kandungan unsur hara pada pupuk kandang dapat memperbaiki dan meningkatkan kesuburan tanah. Sehingga kondisi tersebut otomatis menyebabkan tanaman menjadi kian subur.

Pupuk kandang untuk budidaya cabai anjuran dosisnya adalah 20 - 30 ton/ha, tergantung dari kesuburan tanah. Pupuk kandang disebarkan merata pada permukaan bedengan. Kemudian bedengan bisa dicangkul lagi agar pupuk tercampur rata dengan tanah. Atau dengan cara pupuk kandang dimasukkan pada lubang tanam yang telah dibuat sebelumnya.

Pupuk kimia yang bagus untuk budidaya cabai adalah Urea diberikan sebanyak 250 kg/ha, KCl 400 kg/ha, TSP 500 kg/ha dan ZA 650 kg/ha. Agar pemupukan efektif bermanfaat bagi  tanaman dan berpengaruh positif maka cara pemberian dan dosisnya harus tepat sesuai anjuran. Tidak berlebihan dan tidak kurang.

Budidaya cabai di musim hujan, kandungan Nitrogen bebas di udara sangatlah tinggi. Hal ini karena reaksi kimia pada awan yang terbawa air hujan. Karena sebab itulah, pemupukan menggunakan unsur N harus dikurangi. Unsur N yang berlebihan juga menyebabkan jamur patogen seperti Antraknosa tumbuh subur.

Di musim hujan, sumber Nitrogen diberikan dalam bentuk pupuk NPK 15-15-15 sebagai pupuk dasar ditambah TSP dan KCl.

HAMA DAN PENYAKIT BUDIDAYA CABAI


Pengendalian hama dan penyakit budidaya cabai juga merupakan cara merawat cabai di musim hujan. Untuk bisa mencegah perkembangan hama sedini mungkin maka pemantauan dengan mengontrol kondisi lapangan. Juga dapat mengetahui lebih dini adanya ledakan populasi hama di kebun kita.

Gunakanlah pestisida atau fungisida dengan tepat guna dan tepat dosisnya sehingga hama dan penyakit dapat dikendalikan hingga ke akar-akarnya.

Penyemprotan dilakukan pada waktu yang tepat dengan memperhatikan cuacanya dan gunakan perekat pada musim hujan. Perlu diketahui bahwa tidak semua pestisida memiliki daya rekat yang kuat terhadap daun sehingga dapat mudah hilangbila kena air hujan.

Bila hama yang ada tampak telah kebal bila kita semprot maka perlu dipilih pestisida yang alami dan mengatasi hama yang resisten. Permasalahan seperti ini dapat dikonsultasikan ke Toko Online Pertanian LMGA Agro.

Kita perlu memahami dan mengenal hama-hama yang biasa menyerang tanaman cabai di musim hujan. Hama yang biasa datang di musim hujan adalah ulat buah, ulat Grayak, jamur, bakteri, Pseudomonas solanacearum dan Antraknosa.

Cara mekanis untuk menekan jumlah populasi hama adalah dengan melakukan kebersihan ataua sanitasi lahan pertanian terutama saat menanam cabai di musim hujan. Curah hujan yang tinggi biasanya mengundang munculnya berbagai jenis hama pada kebun kita.

Gulma rumput-rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman cabai, tidak hanya sekedar ikut menyerap unsur hara nutrisi dalam tanah. Namun juga gulma tersebut menjadi tanaman inang yang menyebabkan penyakit tanaman.


PANEN PADA BUDIDAYA CABAI


Budidaya cabai dapat dipanen rata-rata umur 75 - 100 hari setelah tanam. Panen pada budidaya cabai dilakukan berulang kali tergantung dari jenis varietas tanaman cabai, jenis cabai yang ditanam, teknik budidayanya dan kondisi lahan.

Panen cabai dilakukan dengan interval 2 - 5 hari sekali disesuaikan tingkat kematangan buah dan permintaan pasar. Cabai yang dipetik disertakan dengan tangkainya agar umur simpannya dapat tahan lama.

Cabai yang dipetik adalah yang berwarna oranye hingga merah. Waktu pemetikan sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari untuk menghindari penguapan yang berlebihan .

Produktivitas budidaya cabai biasanya mencapai 10 - 14 ton/ha tergantung varietas dan teknik budidayanya. Dengan metode budidaya yang optimal, produktivitas berpotensi sebesar hingga 20 ton/ha.

Demikian artikel kami tentang Budidaya Cabai Bibit Hibrida untuk Hasil yang Melimpah. HP. 082141747141 ( telepon ) 08125222117 ( SMS/WA ). Toko Online Pertanian LMGA Agro jual benih tanaman cabai, serta sayur dan buah lainnya. Menyediakan berbagai jenis pupuk dan pestisida serta alat-alat pertanian untuk bercocok tanam.

Toko Online Pertanian LMGA Agro siap mengirim benih untuk budidaya cabai terutama dan budidaya lainnya dengan cepat dan samapi ke tujuan. Bersama jasa ekspedisi mitra kami yaitu JNE, POS Indonesia, TIKI, KI8 dan lain-lain. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba. Silahkan hubungi kami untuk berkonsultasi permasalahan pertanian Anda.


LMGA AGRO

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.