Fungisida Dari Bayer Produk Pestisida Ampuh Untuk Petani

Fungisida
Dari Bayer

Fungisida Dari Bayer Produk Pestisida Ampuh Untuk Petani. 08125222117 WA/SMS LMGA AGRO.

LMGA AGRO merupakan toko pertanian online yang menjual beraneka kebutuhan pertanian paling lengkap dengan harga terjamin murah.

Toko tani terdekat Lmga Agro ialah agen, reseller, distributor, dan distributor dengan konsumen yang tersebar di semua penjuru Indonesia.

Ingin membeli berbagai macam kebutuhan pertanian berkualitas terbaik ? Segera dapatkan produk pertanian paling lengkap hanya dari toko pertanian terdekat Lmga Agro.

Berbagai macam fungisida dari Bayer kini telah tersedia di Lmga Agro. Lmga Agro jual fungisida dari Bayer jaminan original. Segera dapatkan fungisida dari Bayer harga terjangkau hanya melalui toko pertanian terdekat Lmga Agro.

Sektor pertanian sampai hari ini masih menjadi salah satu perhatian Pemerintah. Hal tersebut sangatlah beralasan karena masyarakat Indonesia sebagian besar bekerja dalam sektor ini. Apabila sektor ini terganggu, maka hal tersebut dapat menyebabkan ekonomi menjadi terganggu.

Menurut laporan data dari Badan Pusat Statistik per bulan Agustus 2020, jumlah penduduk Indonesia yang telah bekerja berjumlah sekitar ± 131,05 juta jiwa. Dari jumlah tersebut, 38,23 juta jiwa diantaranya adalah penduduk yang bekerja dalam sektor pertanian.

Apabila sektor ini mengalami gangguan, maka hal itu bisa menyebabkan gangguan untuk perekonomian. Tentu saja hal tersebut menunjukkan seberapa pentingnya sektor pertanian.

Hasil – hasil pertanian sendiri tergolong cukup beragam. Namun, biasanya hasil - hasil pertanian tersebut sebagian besar berasal dari komoditas hortikultura.

Komoditas hortikultura sendiri memiliki potensi serta peluang untuk terus berkembang kedepannya. Sehingga, nantinya petani Indonesia akan jauh meningkat tingkat kesejahteraannya.

Contoh komoditi hortikultura tersebut yakni buah, sayur, tanaman hias, dan tanaman obat – obatan (biofarmaka). Jumlah komoditas hortikultura yang sudah diketahui sampai sekarang sendiri yakni berkisar ± 323 jenis.

Pengembangan produk hortikultura tentunya sangat diperlukan masyarakat Indonesia serta dunia. Dengan begitu banyaknya jumlah penduduk Indonesia tentunya menjadi peluang untuk pasar domestik yang cukup potensial.

Tetapi, kenyataannya pasar domestik Indonesia yang besar tersebut belum bisa dimanfaatkan secara maksimal. Hal itu bisa terlihat dengan cukup rendahnya tingkat konsumsi masyarakat Indonesia terhadap produk hortikultura sesuai rekomendasi FAO.

FAO (Food And Agriculture Organization) memberikan rekomendasi untuk mengkonsumsi produk hortikultura sebanyak 400 gram per kapita per hari. Oleh karena itu, tentunya Pemerintah berusaha mendorong komoditas hortikultura semakin banyak dibudidayakan.

Ancaman Pengganggu Dalam Budidaya Tanaman

Ancaman Pengganggu Dalam Budidaya Tanaman

Untuk dapat memperbanyak produk tanaman hortikultura, maka tentunya perlu melakukan budidaya tanaman hortikultura. Pembudidayaan tanaman hortikultura sendiri hampir sama dengan budidaya tanaman lainnya.

Namun, tentunya pembudidayaan hortikultura tak terlepas dari ancaman gangguan yang bisa menghambat.

Mulai dari awal hingga akhir budidaya tanaman hortikultura, ancaman gangguan itu sangat mungkin bisa terjadi. Contoh beberapa ancaman pengganggu dalam melakukan pembudidayaan tanaman hortikultura yaitu seperti :

• Bercak Daun Serkospora

Penyakit bercak daun serkospora ialah penyakit yang terjadi karena infeksi jamur, dan jamur itu bernama Cercospora capsici. Patogen cendawan ini mampu mempengaruhi tanaman, baik pada lahan tanam maupun di persemaian.

Cendawan Cercospora capsici bertahan hidup di tanah, sekitar biji, dan sisa – sisa tumbuhan. Jamur ini menyebar lewat berbagai media, contohnya percikan air, curah hujan, angin, serta manusia.

Infeksi pada daun terjadi melalui penetrasi jamur secara langsung ke bagian daun. Jamur C. capsici akan lebih mudah dalam menginfeksi apabila kondisi daun mengalami basah berkepanjangan.

Kondisi terbaik untuk perkembangan penyakit bercak serkospora yaitu pada tingkat kelembaban berkisar ± 77 – 85 % serta suhu ± 23° C. Apabila kondisi itu terpenuhi, maka hasil panen akan bisa terpengaruh secara signifikan.

Ketika awal infeksi, pada daun akan muncul bercak serupa lingkaran berwarna kecoklatan bertitik pusat berwarna abu – abu muda. Sementara itu, bagian tepi daun berwarna coklat kemerahan.

Kemudian, bercak tersebut akan berkembang menjadi bercak berwarna coklat bulat besar sampai berukuran ± 1,5 cm yang membentuk cincin konsentris gelap.

Cincin tebal yang gelap serta lingkaran berwarna kuning memberikan penampilan selayaknya seperti sebuah mata katak. Bercak – bercak tersebut kemudian menyatu lalu membentuk luka daun dengan ukuran jauh lebih besar.

Titik pusat berwarna putih kadang – kadang terlihat kering dan pecah, meninggalkan efek seperti sebuah lubang karena bekas tembakan. Dalam tahap infeksi berikutnya, daun akan menguning serta layu, daun akan menguning serta layu, kemudian pada akhirnya akan mengalami kerontokan.

Akibatnya, buah pun akan terpapar cahaya matahari secara langsung. Dalam kasus parah, bercak – bercak ini juga dijumpai juga pada bagian tangkai kelopak dan buah, sehingga tanaman mengalami busuk ujung batang.

Baca Juga : Obat Bulai Jagung Syngenta Produk Ampuh Atasi Bule

• Bulai

Penyakit bulai atau orang sering kenal sebagai embun bulu merupakan salah satu penyakit yang paling menakutkan untuk tanaman.

Kenapa ? Karena penyakit bulai bisa mengakibatkan kerusakan relatif besar. Salah satu penyebab utama penyakit bulai adalah infeksi cendawan Pseudoperonospora cubensis.

Jamur ini merupakan parasit obligat yang memerlukan jaringan tanaman hijau hidup dalam upaya bertahan hidup. Cendawan P. cubensis tergolong sangat merusak di daerah teduh berkondisi dingin, lembab, serta juga basah.

Patogen cendawan ini menyebarkan sporanya melalui berbagai media, seperti angin, percikan air hujan, serta aliran udara dalam kondisi cuaca yang mendukung.

Begitu jamur P. cubensis hinggap di tanaman inang, maka spora – sporanya akan mulai berkecambah. Lalu, mereka akan menghasilkan struktur dimana struktur tersebut kemudian akan memasuki jaringan bagian tanaman melalui pori – pori alami bawah daun.

Dari sanalah jamur P. cubensis terus menyebar hingga akhirnya tumbuh lebih besar dari jaringan internal dan membentuk bulai khas pada bagian luar.

Cendawan ini bisa menyerang berbagai tanaman, salah satunya yaitu tanaman dari kelompok labu – labuan (Cucurbitaceae). Penyakit bulai yang terjadi karena infeksi cendawan P. cubensis memiliki sedikit perbedaan diantara tumbuhan lainnya.

Penyakit bulai pada labu – labuan umumnya memiliki beberapa gejala umum. Gejala awalnya pada sisi atas daun berkembang bercak – bercak berwarna kuning yang kaku.

Selanjutnya, bercak tersebut secara bertahap membentuk pola mosaik berwarna coklat sampai kuning. Pada sisi bagian bawah daun, muncul luka berair yang terletak tepat di bawah bercak tersebut.

Pada luka berair tersebut, tumbuh beludru berwarna abu – abu muda berbulu halus. Ketika cendawan menghisap unsur hara dari tanaman inang, maka jamur bisa menyebabkan kekerdilan.

Efek lainnya yaitu bisa membunuh tunas muda, buah, bunga, serta mengakibatkan pula penurunan hasil panen.

• Antraknosa

Antraknosa atau patek merupakan salah satu penyakit berbahaya untuk tanaman. Penyakit ini sendiri disebabkan oleh cendawan dari genus Colletotrichum spp.

Patogen cendawan tersebut bertahan hidup di tanah, berasosiasi dengan biji, atau dis sisa – sisa tanaman dan inang alternatif hingga 4 tahun.

Ada 2 cara penularan infeksi pada tanaman baru. Infeksi primer terjadi ketika tanah atau benih yang mengandung spora mulai menginfeksi bibit selama proses perkecambahan.

Spora tersebut tumbuh secara sistemik di dalam jaringan tanaman. Dalam kasus lainnya, spora terciprat ke daun bagian bawah melalui percikan air hujan dan memulai infeksi yang menyebar ke arah atas.

Infeksi sekunder dimulai ketika spora yang dihasilkan di dalam daun atau luka buah yang menyebar melalui berbagai media. Media itu sebut saja seperti serangga, embun, air hujan, atau pekerja ke bagian atas tanaman atau tanaman lainnya.

Suhu dingin hingga hangat (optimal pada 20 – 30° C), tanah berpH tinggi, curah hujan tinggi, basah daun berkepanjangan, dan kanopi lebat makin mendukung penyakit kresek berkembang.

Pada bagian daun, batang, atau buah muncul lesi berwarna abu – abu hingga coklat. Bintik itu dapat berbentuk oval, lingkaran, ataupun tidak beraturan dengan tepian berwarna coklat tua, kemerahan, atau keunguan.

Dalam kondisi cuaca menguntungkan, bintik tersebut menjadi lebih banyak, membesar serta menyatu, kemudian berubah menjadi berwarna coklat tua atau hitam dalam prosesnya.

Secara bertahap bagian tengahnya menjadi berwarna keabu – abuan. Dalam fase infeksi berikutnya, mungkin akan menunjukkan bintik – bintik berwarna hitam kecil yang tersebar.

Dalam kasus parah, daun menjadi layu, kering dan rontok, menyebabkan defoliasi (perontokan daun) dini pada tumbuhan. Pada bagian batang, lesi akan memanjang, berbentuk cekung, berwarna kecoklatan, serta bagian tepi menjadi lebih gelap.

Ketika lesi membesar, lesi itu bisa mengelilingi pangkal batang, menyebabkan tanaman mengalami kelayuan serta rebah. Sering juga terjadi matinya pucuk di bagian atas batang atau cabang.

• Layu Verticillium

Penyakit layu verticillium terjadi akibat infeksi cendawan dari genus Verticillium spp yang menular melalui tanah. Patogen cendawan Verticillium bisa bertahan hidup pada sisa tanaman dalam tanah ketika tidak ada tanaman inang.

Jamur ini memasuki jaringan vaskuler tanaman melalui akar kecil, atau bisa juga melalui luka pada kulit. Setelah berhasil masuk ke dalam tanaman atau pohon, jamur Verticillium akan tumbuh cepat serta menghalangi transportasi unsur hara serta air.

Akibatnya, tumbuhan pun akan menjadi layu dan terjadi pembusukan bagian daun serta batang. Ketika penyakit layu verticillium mencapai tahapan selanjutnya, maka cendawan Verticillium akan menjajah jaringan mati dan membentuk susunan gelap.

Gejala umum layu verticillium ada beberapa. Umumnya, penguningan intervena muncul pertama kali pada bagian tepi daun dengan usia lebih tua.

Seiring sisa – sisa jaringan yang meluas mengalami penguningan, maka daun akan nampak layu (walaupun seringkali terjadi hanya pada 1 sisi). Sifat khusus ini disebut juga sebagai lau satu sisi (klorosis sektoral). Gejala itu akan semakin menguat oleh cuaca cerah dan hangat.

Pada bagian batang, berkembang garis – garis berwarna hitam serta meluas dari pangkal ke arah atas, menyebabkan batang mengalami kelayuan.

Pada bagian pohon, pertumbuhan menjadi buruk, daun mengalami penuaan dini, ukuran pohon menjadi kerdil, dan semua cabang pun menjadi mati.

Muncul pula gejala tambahan berupa kemunculan warna pada jaringan kayu dalam bentuk berupa lingkaran cincin atau bergaris – garis. Pada jaringan mati atau jaringan yang masih hidup, terkadang nampak titik – titik hitam berukuran kecil.

Baca Juga : Katalog Pestisida Paling Lengkap LMGA AGRO

Fungisida Dari Bayer Berkualitas Unggulan

Fungisida Dari Bayer Berkualitas Unggulan

Untuk mengatasi ancaman penyakit diatas, petani tentunya membutuhkan cara jitu untuk mengatasinya. Salah satu caranya ialah dengan mengaplikasikan fungisida dari Bayer.

Mengapa harus Bayer ? Karena Bayer memiliki reputasi terbaik serta telah terbukti memberikan hasil terbaik sejak bertahun – tahun lalu hingga hari ini.

Sebagai jawaban atas permasalahan penyakit karena cendawan, Bayer tentunya terus mengeluarkan produk fungisida dengan jaminan kualitas terbaik. Bayer sebagai produsen fungisida terbaik tentunya telah terjamin kualitas produknya.

Terlebih lagi, kini Bayer terus berinovasi dalam membuat produk – produknya semakin berkembang agar tetap berkualitas unggul.

Contoh beberapa produk fungisida dari Bayer yang cocok petani pergunakan yaitu seperti :

• Target 500 SC

Target 500 SC fungisida merupakan pestisida jenis fungisida sistemik hasil keluaran PT Bayer yang bersifat kuratif, protektif, dan translaminar. Produk fungisida Target 500 SC bekerja secara cepat dalam membasmi cendawan pada tanaman.

Bentuk formulasi produk pestisida jenis fungisida Bayer Target 500 SC yaitu berupa pekatan suspensi. Sedangkan, bahan aktif produk dari Bayer untuk pertanian ini yaitu fenamidon 504,1 g/l.

Apabila Anda tengah mencari Target 500 SC, tak usah merasa khawatir lagi. Lmga Agro jual Target 500 SC harga terjangkau untuk konsumen. Segera beli sekarang juga sebelum Anda kehabisan produk Target 500 SC dari Bayer sebelum Anda kehabisan !!

• Antracol 70 WP

Antracol 70 WP fungisida merupakan pestisida jenis fungisida hasil keluaran PT Bayer yang bekerja secara protektif. Produk fungisida Antracol 70 WP bekerja secara cepat dalam membasmi cendawan pada tanaman.

Bentuk formulasi produk pestisida jenis fungisida Bayer Antracol 70 WP yaitu berupa butiran tepung berwarna putih kekuningan atau krem yang bisa larut bersama air. Sedangkan, bahan aktif produk dari Bayer untuk pertanian ini yaitu propineb 70 %.

Apabila Anda tengah mencari Antracol 70 WP, tak usah merasa khawatir lagi. Lmga Agro jual Antracol 70 WP harga terjangkau untuk konsumen. Segera beli sekarang juga sebelum Anda kehabisan produk Antracol 70 WP dari Bayer sebelum Anda kehabisan !!

• Trivia 73 WP

Trivia 73 WP fungisida merupakan pestisida jenis fungisida hasil keluaran PT Bayer yang bekerja secara kontak serta protektif. Produk fungisida Trivia 73 WP bekerja secara cepat dalam membasmi cendawan pada tanaman.

Bentuk formulasi produk pestisida jenis fungisida Bayer Trivia 73 WP yaitu berupa butiran tepung berwarna abu – abu kecoklatan. Sedangkan, bahan aktif produk dari Bayer untuk pertanian ini yaitu propineb 66,7 % serta fluopikolid 6 %.

Apabila Anda tengah mencari Trivia 73 WP, tak usah merasa khawatir lagi. Lmga Agro jual Trivia 73 WP harga terjangkau untuk konsumen. Segera beli sekarang juga sebelum Anda kehabisan produk Trivia 73 WP dari Bayer sebelum Anda kehabisan !!

• Folicur 25 WP

Folicur 25 WP fungisida merupakan pestisida jenis fungisida sistemik hasil keluaran PT Bayer yang bersifat fungitoksik. Produk fungisida Folicur 25 WP bekerja secara cepat dalam membasmi cendawan pada tanaman.

Bentuk formulasi produk pestisida jenis fungisida Bayer Folicur 25 WP yaitu berupa butiran tepung berwarna putih yang dapat disuspensikan. Sedangkan, bahan aktif produk dari Bayer untuk pertanian ini yaitu tebukonazol 25 %.

Apabila Anda tengah mencari Folicur 25 WP, tak usah merasa khawatir lagi. Lmga Agro jual Folicur 25 WP harga terjangkau untuk konsumen. Segera beli sekarang juga sebelum Anda kehabisan produk Folicur 25 WP dari Bayer sebelum Anda kehabisan !!

• Nativo 75 WG

Nativo 75 WG fungisida merupakan pestisida jenis fungisida sistemik hasil keluaran PT Bayer yang berfungsi pula sebagai zpt. Produk fungisida Nativo 75 WG bekerja secara cepat dalam membasmi cendawan pada tanaman.

Bentuk formulasi produk pestisida jenis fungisida Bayer Nativo 75 WG yaitu berupa butiran berwarna putih yang mudah terdispersi bersama air.

Apabila Anda tengah mencari Nativo 75 WG, tak usah merasa khawatir lagi. Lmga Agro jual Nativo 75 WG harga terjangkau untuk konsumen. Segera beli sekarang juga sebelum Anda kehabisan produk Nativo 75 WG dari Bayer sebelum Anda kehabisan !!

Baca Juga : Sivanto Produsen Pestisida Kualitas Terjamin

Jual Fungisida Dari Bayer Harga Terjamin Terjangkau

Jual Fungisida Dari Bayer Harga Terjamin Terjangkau

Jika pembaca sedang mencari produk fungisida dari Bayer, maka Lmga Agro ialah jawaban paling tepat. Lmga Agro jual beraneka fungisida dari Bayer terlengkap serta berkualitas terbaik.

Toko pertanian terdekat Lmga Agro menjamin bahwa semua produk fungisida dari Bayer terjamin original. Harga fungisida dari Bayer yang Lmga Agro jual pun terjamin murah.

Selain itu, Lmga Agro juga punya beraneka tips dan trik dalam mengaplikasikan fungisida dari Bayer untuk Anda. Sehingga, hasil maksimal pengaplikasian fungisida dari Bayer bisa Anda dapatkan.

Untuk memastikan pesanan fungisida produk dari Bayer sampai ke alamat konsumen, berbagai mitra pengiriman bereputasi terpercaya di Indonesia Lmga Agro gandeng agar hal itu tercapai.

Beberapa nama – nama rekanan Lmga Agro dalam mengirim pesanan fungisida Bayer yakni seperti JNT, Pos Indonesia, KI8, & JNE. Dengan memanfaatkan jasa mitra pengiriman tersebut, maka pesanan fungisida dari Bayer maupun produk pertanian lainnya pasti sampai ke tujuan.

Ingin membeli fungisida dari Bayer ? Segera dapatkan fungisida dari Bayer dari Lmga Agro serta buktikan sendiri kualitasnya !!

Nah, itulah dia artikel bertema fungisida dari Bayer ini kami tulis dan sampaikan kepada Anda semua. Semoga artikel kali ini bisa banyak bermanfaat serta berdampak positif untuk seluruh pembaca.

Apabila masih ada hal – hal kurang jelas tentang artikel berjudul Fungisida Dari Bayer Produk Pestisida Ampuh Untuk Petani ini, segera hubungi Lmga Agro melalui no. telepon 08125222117 (Khusus Layanan WA/SMS). Salam sukses dan sampai jumpa lagi dalam artikel terbaru Lmga Agro berikutnya.