 |
| Cabe Rawit Super Sae Unggul |
LMGA Agro juga menyediakan benih-benih sayur dan buah berkualitas unggul, juga alat-alat pertanian dan sarana prasarana penunjang budidaya tanaman Anda. LMGA Agro siap mengantarkan pesanan Anda ke seluruh wilayah Indonesia dengan cepat.
Toko pertanian LMGA Agro menerima layanan konsultasi gratis. Kami siap kirim pesanan Anda ke seluruh wilayah Indonesia. Bersama JNE, KI8 dan Pos Indonesia.
Bibit cabe rawit Super Sae cap Sebelas cocok ditanam di dataran rendah hingga tinggi. Potensi hasil panen tinggi yaitu 1 - 1,2 kg per pohon. Bibit cabe rawit cap Sebelas yang produktif berbuah hingga berkali-kali.
Cabe rawit Super Sae adalah bibit cabe cap Sebelas. Bibit cabe rawit Super Sae cocok ditanam pada dataran rendah sampai dataran tinggi. Potensi hasil cabe rawit Super Sae sangat tinggi yaitu 1 - 1,2 kg per pohon. Percabangan banyak dan produktif.
Bunga dan buah cabe rawit Super Sae tumbuh lebat dan berkembang terus-menerus. Setiap tanaman cabe rawit Super Sae, per tangkai buahnya dapat tumbuh buah yang doble atau dua-dua.
Warna buah saat muda berwarna putih gading dengan tipe buah tegak dan ramping. Rasa buahnya pedas. Kemasan produk berat 10 gram.
Cabai rawit atau cabai kathur merupakan tanaman anggota genus capsicum. Buah cabai rawit muda umumnya berwarna hijau atau putih dan berubah menjadi berwarna merah saat matang.
Ukuran cabe rawit cap Sebelas paling kecil dibandingkan jenis cabe lainnya namun juara untuk rasa pedasnya.
Rasa pedas pada cabe rawit Super Sae berasal dari zat capsaicin, zat ini menimbulkan sensasi rasa terbakar atau panas pada jaringan mana pun yang bersentuhan langsung dengan zat ini.
Selain zat capsaicin, kandungan lain yang terdapat pada cabe rawit yaitu betakaroten atau provitamin A, vitamin C, vitamin B1, vitamin B2, mineral, Kalsium, Fosfor, protein, Karbohidrat, zat besi dan Kalium.
Manfaat cabe rawit Super Sae dapat mengatasi masalah sakit kepala. Cabe rawit Super Sae memiliki sifat anti inflamasi yang mampu menstimulasi atau mendorong untuk merespon rasa sakit pada bagian tubuh yang berbeda.
Jika sedang sakit kepala, cobalah mengkonsumsi cabe rawit, bila hidung kita keluar lendir maka pertanda sakit kepala kita sudah hilang.
Cara menanam cabe rawit Super Sae tidaklah sulit dilakukan dan salah satu jenis cabe yang banyak ditanam petani.
Cabe rawit Super Sae ( Capsicum frutescens ) sangat cocok ditanam di Indonesia karena kondisi lingkungannya yang mendukung. Cabe rawit dapat ditanam pada ketinggian 0 - 500 m dpl.
Penanaman sampai pada ketinggian 1000 m dpl masih dapat tumbuh namun buah yang tumbuh tidak maksimal.
BACA JUGA : CARA MENANAM CABE MERAH BIBIT HIBRIDA
Tanaman cabe rawit Super Sae membutuhkan paparan sinar matahari yang berlangsung sepanjang hari.
Suhu yang ideal bagi pertumbuhan cabe rawit Super Sae yaitu 24 - 28 °C, suhu yang terlalu rendah sampai minus 15 °C dan lebih dari 32 °C menyebabkan pertumbuhan cabe kurang baik.
Pertumbuhan akan terhambat jika suhu harian di areal budidaya terlalu dingin.
Penanaman di musim kemarau, tanaman cabe masih dapat tumbuh namun harus mendapatkan pengairan yang cukup.
Curah hujan yang dikehendaki sebesar 800 - 2000 mm per tahun dengan kelembaban 80%.
Tanah yang ideal untuk pertumbuhan tanaman cabe rawit Super Sae adalah jenis tanah liat berpasir dan mempunyai sirkulasi udara yang baik.
Tanah yang diinginkan adalah tanah yang mudah mengalirkan air dan memiliki aerasi yang baik. Memiliki pH optimum 6 - 7. Waktu tanam yang tepat adalah akhir musim hujan.
Persiapan lahan bersamaan dengan pembibitan benih cabe rawit Super Sae agar saat bibit sudah siap dipindah, kondisi lahan juga sudah siap untuk ditanami.
BACA JUGA : CABE MERAH PILAR CAP PANAH MERAH
Tanah diolah dengan cara dibajak atau dicangkul hingga gembur. Tanah dibersihkan dari gulma dan sisa-sisa tanaman sebelumnya.
Pembajakan tanah sampai kedalaman 40 cm. Kemudian pH tanah dicek bila tanah asam maka dinetralkan dengan pemberian kapur dolomit sebanyak 1 - 4 ha/ton tergantung dari tingkat keasaman lahan.
Membuat bedengan dengan lebar 100 - 110 cm dan tingginya 30 - 40 cm dan panjang sesuai luas lahan kita. Untuk jarak antar bedengan adalah 60 cm.
Lahan perlu diberi pupuk dasar dan pupuk yang diberikan adalah pupuk organik atau kompos sebanyak 20 ton/ha.
Jika perlu ditambahkan Urea 350 kg/ha dan KCl 200 kg/ha. Pupuk tersebut dicampurkan merata pada setiap bedengan.
Agar kualitas cabe rawit Super Sae dapat bertambah maka bedengan perlu ditutup dengan mulsa plastik hitam perak.
Meskipun dari segi biaya lebih tinggi namun banyak sekali manfaat dari mulsa plastik hitam perak.
Lubang tanam dibuat zig-zag dengan jarak tanam 50 - 60 cm, lubang tanam dibuat dalam dua baris ( double rows ) dan jarak antar baris 60 cm. Lubang tanam ditanam zig-zag tidak sejajar.
Dengan model jarak tanam demikian dapat meningkatkan penetrasi sinar matahari dan sirkulasi udara. Lubang tanam ini dibuat sehari sebelum penanaman
Bibit siap ditanam saat sudah berumur 17 - 23 hari atau telah muncul 2 - 4 helai daun.
Sebaiknya proses penanaman dilakukan pagi hari atau sore hari dan dilakukan serempak selesai dalam satu hari. Setelah pemindahan bibit, siram dengan air hingga basah.
Pemberian pupuk pada tanaman cabe harus disesuaikan dengan umur tanaman cabe tersebut. Pada kisaran umur 1 - 30 hari, tanaman cabe rawit Super Sae masih rentan dengan pemupukan kimiawi.
Pemberian pupuk kimiawi justru dapat menyebabkan tanaman cabe terganggu. Unsur-unsur dalam pupuk kimiawi saat tanaman cabe masih berumur 1 - 30 hari, masih belum dibutuhkan oleh tanaman cabe.
Kandungan unsur hara dalam pupuk kandang dapat menyuburkan tanah sehingga tanaman cabe rawit Super Sae akan lebih subur.
Pupuk kandang yang diberikan sesuai anjuran yaitu 20 - 30 ton/ha. Cara pemupukan dengan cara disebar rata pada semua bedengan.
BACA JUGA : BHASKARA CABAI KECIL CEPAT PANEN HASIL TINGGI
Kemudian dapat dicangkul kembali agar pupuk kandang tercampur merata dengan tanah atau dengan cara dimasukkan ke lubang tanam.
Kisaran umur 1 - 3 bulan, selain pupuk organik juga perlu ditambahkan pupuk kimia agar tanaman cepat berbunga dan berbuah besar.
Pemberian pupuk terus dilanjutkan hingga panen. Pupuk kimia yang digunakan adalah 250 kg/ha Urea, 400 kg/ha KCl, 500 kg/ha SP-36 dan 650 kg/ha ZA.
Saat tanaman sudah mulai berbunga, umur 5 - 6 minggu setelah tanam, pemberian pupuk yang mengandung Nitrogen dikurangi secara bertahap.
Pemberian unsur Nitrogen hanya menyebabkan tanaman rajin muncul daun, dan malas untuk berbunga. Untuk fase pembungaan yang perlu diperbanyak adalah unsur Fosfor ( P ).
Unsur P untuk tanaman cabe berperan membawa air ke sel-sel tanaman sehingga mempercepat tumbuhnya bunga menjadi buah.
Asalkan diberikan sesuai anjuran dan dosisnya yang tepat. Kekurangan unsur P seringkali terjadi karena pemberian pupuk dasar yang tidak tepat dan saat pemupukan susulan.
Kekurangan unsur P menyebabkan daun kecil-kecil, mengkerut, kaku dan berwarna hijau gelap tak cerah.
Unsur lain yang dibutuhkan juga dalam pembentukan buah cabe yaitu Potassium atau dikenal dengan unsur Kalium ( K ).
Saat buah cabai sedang membesar, tanaman cabai membutuhkan banyak unsur K. Bila kekurangan unsur K tampak pada daun tua menjalar ke daun muda.
Daun tampak seperti terbakar pada tepinya disertai mengelinting. Pada buahnya, kekurangan unsur K menyebabkan matang yang tidak merata, atau pertumbuhan terhambat dan produksi buah menurun.
Hormon Giberelin berfungsi untuk mendorong produksi buah cabe. Hormon ini juga diproduksioleh tumbuhan itu sendiri, juga dapat ditambahkan melalui pemberian zat pengatur tumbuh ( ZPT ).
Hormon ini juga dapat dibuat dengan menggunakan organisme non-tumbuhan atau ditambahkan secara sintetis. .
Peran mikroorganisme penyubur tanah seperti Azotobacter sp., Rhizobium, Penicillium, Bacillus dapat menyuburkan tanah dengan berperan aktif menguraikan unsur-unsur hara dalam tanah.
Makhluk super kecil tersebut bekerja natural dalam tanah dan mampu mengembalikan kondisi tanah dalam waktu yang singkat.
BACA JUGA : JUAL CABE KERITING IGGO TAHAN LAYU
Meskipun tidak berharap ada hama dan penyakit pada tanaman budidaya kita, namun tidak ada salahnya bila kita mengenal jenis-jenis hama dan penyakit tanaman cabe serta cara mencegah atau mengendalikannya.
Hama ulat yang menyerang tanaman cabe yaitu ulat grayak ( Spodoptera litura ), Helicoverpa sp. dan Spodoptera exigua.
Memakan daun-daun sampai berlubang sehingga mengganggu proses fotosintesis tanaman.
Pada tingkat yang parah, ulat dapat memakan habis seluruh daun dan menyisakan tulang-tulang daunnya. Juga membuat lubang pada buah yang masih hijau maupun merah.
Biasanya ulat ini menyerang pada malam hari dan siang hari yang terik, ulat bersembunyi pada pangkal tanaman atau di balik mulsa sehingga lolos dari semprotan pestisida.
PENGENDALIAN TEKNIS dengan berburu ulat pada malam hari saat ulat mulai keluar dan berkeliaran.
Mengambil ulat dilakukan secara menyeluruh dan serempak. Dapat juga kita memasang perangkap imago hama.
PENCEGAHAN yang dapat dilakukan yaitu menjaga kebersihan kebun, menyiangi gulma yang ada, parit dan lubang-lubang mulsa.
PENGENDALIAN KIMIAWI dilakukan bila serangan sudah parah dengan menggunkan insektisida dan dilakukan pada malam hari.
Tungau yang biasa menyerang tanaman cabe adalah tungau kuning dan tungau merah. Tungau jenis ini juga menyerang tanaman singkong.
Serangan tungau menyebabkan daun cabe keriting menggulung ke bawah seperti sendok terbalik.
Daun menjadi tebal dan kaku dan menghambat pembentukan pucuk. Dan lama-kelamaan daun menjadi coklat dan mati.
PENGENDALIAN TEKNIS yaitu dengan memotong pucuk-pucuk yang belum terlalu parah, dan bila parah tanaman yang terserang lebih baik dicabut. Setelah dicabut lebih baik dibakar.
PENCEGAHAN yaitu tidak menanam berdekatan dengan tanaman singkong dan menjaga kebersihan kebun.
PENGENDALIAN KIMIAWI dengan memberantas menggunakan racun tungau seperti akarisida bukan menggunakan insektisida. Karena bentuk fisik tungau berbeda dengan serangga, tungau berkaki 8 sedangkan serangga ( insect ) berkaki 4.
Kutu daun yang menyerang tanaman cabe dari jenis Myzus persicae. Kutu daun menyerang dengan menghisap cairan daun hingga daun menjadi kering dan mengeriting.
Kutu daun juga merupakan vektor pembawa virus, karena serangan kutu daun meninggalkan cairan berwarna kuning kehijauan dan disukai semut dan cendawan sehingga menimbulkan jelaga hitam pada permukaan daun.
PENGENDALIAN TEKNIS yaitu dengan memetik daun-daun yang terserang kemudian dibakar/dimusnhkan. Hindari penanaman berdekatan dengan tanaman semangka, melon dan kacang panjang.
PENCEGAHAN dengan melakukan kebersihan kebun dan menggunakan mulsa plastik hitam perak dapat menekan perkembangan kutu.
PENGENDALIAN KIMIAWI menggunakan insektisida yang berbahan aktif fipronil atau diafenthiuron. Penyemprotan efektif dilakukan sore hari.
Serangan lalat buah ( Bactrocera dorsalis ) menyebabkan rontoknya buah tanaman cabe.
Saat buah siap dipanen, tiba-tiba buah cabe rontok karena serangan lalat buah. Apabila buah dibelah maka terdapat larva lalat, apabila larva jatuh ke tanah akan menjadi pupa dalam tanah dan siklus hidup terus berlangsung.
PENGENDALIAN TEKNIS yaitu buah cabe yang rusak, rontok dikumpulkan dan dibakar. Langkah ini untuk mematikan larva dan pupanya tidak bersemayam di dalam tanah.
Lalat buah ini juga menyerang jenis buah-buahan seperti belimbing, pisang, jeruk dan lain-lain. Sebaiknya tidak menanam cabe berdekatan dengan tanaman tersebut.
BACA JUGA : JUAL BENIH CABE RAWIT MADUN MUTIARA BUMI
PENGENDALIAN KIMIAWI yaitu dengan menggunakan perangkap lalat dengan menggunakan atraktan yang mengandung methyl eugenol.
Caranya yaitu diteteskan pada kapas dan kapas dimasukkan pada botol bekas air mineral. Cara ini dapaat dilakukan saat tanaman cabe berumur 1 bulan.
Bila serangan parah, maka disemprot insektisida pada pagi hari saat daun masih berembun dan lalat belum berkeliaran.
Serangan hama Thrips pada daun akan meninggalkan garis-garis keperakan, terdapat bercak kuning hingga kecoklatan dan menyebabkan tanaman menjadi kerdil, tanaman menjadi kering lalu mati. Serangan hama thrips menghebat di musim kemarau. Hama ini juga merupakan vektor pembawa virus dan cepat menyebar.
PENGENDALIAAN TEKNIS yaitu dengan memanfaatkan predator alami hama thrips seperti kumbang dan kepik. Bedengan yang ditutup mulsa, rutin membersihkan kebun dan melalukan rotasi tanaman dapat menekan perkembangan hama thrips.
PENGENDALIAN KIMIAWI dengan melakukan penyemprotan bila serangan sudah meluas. Insektisida yang digunakan berbahan aktif fipronil dan dilakukan pada sore hari.
Penyakit ini disebabkan oleh jamur Cercospora capsici, gejalanya yaitu terdapat bercak bundar berwarna abu-abu dengan berwarna coklat pada tepi daun. Bila serangan menghebat daun berwarna kuning dan akhirnya daun berguguran.
Serangan hebat terjadi pada musim hujan saat kelembaban cukup tinggi. Jamur Cercospora capsici menyebar saat masih dalam bentuk spora dan terbawa angin, air hujan, hama vektor dan alat pertanian.
PENCEGAHAN serangan jamur ini adalah dengan memilih benih yang berkualitas hibrida dan bebas penyakit.
Merenggangkan jarak tanam sehingga lingkungan tidak terlalu lembab sehingga jamur tidak dapat tumbuh.
PENGENDALIAN TEKNIS dengan memusnahkan/membakar tanaman yang sudah terinfeksi jamur.
Penyakit ini disebabkan oleh jamur Colletotrichum capsici dan C. gloeosporioides.
Serangan jamur ini bila pada saat semai menyebabkan kecambah menjadi layu. Bila saat tanaman dewasa akan menyebabkan tanaman mati pada pucuknya, bila serangan pada daun dan batang menyebabkan busuk kering.
Serangan pada buah menyebabkan buah seperti terbakar. Penyakit ini sering terbawa padaa biji cabe.
PENCEGAHAN dengan memilih benih yang sehat dan bebas patogen.
PENGENDALIAN TEKNIS dengan membakar tanaman yang terserang penyakit Patek dan disemprot fungisida.
Ada 2 macam penyakit busuk yang menyerang tanaman cabe yaitu busuk cabang dan busuk kuncup.
Pada busuk cabang menyerang pada musim hujan dan sangat cepat penyebarannya.
Busuk kuncup jarang ditemui di Indonesia, gejalanya adalah kuncup tanaman berwarna hitam dan lama-lama mati.
Panen tanaman cabe rawit Super Sae dimulai pada umur 2,5 - 3 bulan dari sejak tanam benih.
Panen tanaman cabe rawit Super Sae dilakukan hingga tanaman cabe berumur 6 bulan dan maksimal berumur 24 bulan. Panen tanaman cabe rawit dilakukan 15 - 18 kali untuk satu kali tanam.
Semakin tua tanaman maka hasil panen akan berkurang baik kuantitas maupun kualitas buah cabe rawitnya.
Sehingga tidak bernilai ekonomis lagi, dan pemasarannya disesuaikan dengan permintaan pasar.
Potensi hasil panen cabe rawit Super Sae sangat tinggi yaitu 1 - 1,2 kg per tanaman karena buah cabe rawit Super Sae dapat tumbuh double ( dua-dua ).
Demikian ulasan kami tentang benih cabe rawit Super Sae cap Sebelas. Benih dapat diperoleh di Toko Pertanian Online LMGA Agro, hubungi P. Budi 0821 4174 7141 ( telp ) dan 0812 5222 117 ( SMS/WA ).
BACA JUGA : JUAL BENIH CABE RAWIT UNGGUL DAN HIBRIDA
LMGA Agro juga menyediakan benih-benih sayur dan buah lain yang berkualitas dan bebas penyakit. Menyediakan pula alat-alat pertanian dan sarana prasarana budidaya tanaman.
LMGA Agro jual benih cabe rawit Super Sae cap Sebelas unggul harga murah. Kami juga menerima juga konsultasi secara gratis segala permasalahan tentang budidaya tanaman yang Anda temui di lapangan atau pertanyaan mengenai benih-benih buah dan sayur yang akan Anda tanam.
Cabe Rawit Super Sae Cap Sebelas
Cabe rawit Super Sae adalah bibit cabe cap Sebelas. Bibit cabe rawit Super Sae cocok ditanam pada dataran rendah sampai dataran tinggi. Potensi hasil cabe rawit Super Sae sangat tinggi yaitu 1 - 1,2 kg per pohon. Percabangan banyak dan produktif.
Bunga dan buah cabe rawit Super Sae tumbuh lebat dan berkembang terus-menerus. Setiap tanaman cabe rawit Super Sae, per tangkai buahnya dapat tumbuh buah yang doble atau dua-dua.
Warna buah saat muda berwarna putih gading dengan tipe buah tegak dan ramping. Rasa buahnya pedas. Kemasan produk berat 10 gram.
Cabai rawit atau cabai kathur merupakan tanaman anggota genus capsicum. Buah cabai rawit muda umumnya berwarna hijau atau putih dan berubah menjadi berwarna merah saat matang.
Ukuran cabe rawit cap Sebelas paling kecil dibandingkan jenis cabe lainnya namun juara untuk rasa pedasnya.
Rasa pedas pada cabe rawit Super Sae berasal dari zat capsaicin, zat ini menimbulkan sensasi rasa terbakar atau panas pada jaringan mana pun yang bersentuhan langsung dengan zat ini.
Selain zat capsaicin, kandungan lain yang terdapat pada cabe rawit yaitu betakaroten atau provitamin A, vitamin C, vitamin B1, vitamin B2, mineral, Kalsium, Fosfor, protein, Karbohidrat, zat besi dan Kalium.
Manfaat cabe rawit Super Sae dapat mengatasi masalah sakit kepala. Cabe rawit Super Sae memiliki sifat anti inflamasi yang mampu menstimulasi atau mendorong untuk merespon rasa sakit pada bagian tubuh yang berbeda.
Jika sedang sakit kepala, cobalah mengkonsumsi cabe rawit, bila hidung kita keluar lendir maka pertanda sakit kepala kita sudah hilang.
- Kandungan vitamin B2 pada cabe rawit Super Sae mampu menjaga kesehatan mata dan menjernihkan penglihatan.
- Kandungan vitamin B1 dapat mencegah penyakit beri-beri.
- Cabe rawit Super Sae bersifat anti iritasi dan mengandung vitamin C dapat menyembuhkan permasalahan pada usus kita.
- Konsumsi cabe rawit dapat membakar lemak dan keluar sebagai keringat sehingga dapat membantu menurunkan berat badan. Keringat yang keluar saat makan cabe rawit sekaligus mengeluarkan racun/toksin dalam tubuh.
MENANAM CABE RAWIT SUPER SAE CAP SEBELAS
Cara menanam cabe rawit Super Sae tidaklah sulit dilakukan dan salah satu jenis cabe yang banyak ditanam petani.
Cabe rawit Super Sae ( Capsicum frutescens ) sangat cocok ditanam di Indonesia karena kondisi lingkungannya yang mendukung. Cabe rawit dapat ditanam pada ketinggian 0 - 500 m dpl.
Penanaman sampai pada ketinggian 1000 m dpl masih dapat tumbuh namun buah yang tumbuh tidak maksimal.
BACA JUGA : CARA MENANAM CABE MERAH BIBIT HIBRIDA
Tanaman cabe rawit Super Sae membutuhkan paparan sinar matahari yang berlangsung sepanjang hari.
Suhu yang ideal bagi pertumbuhan cabe rawit Super Sae yaitu 24 - 28 °C, suhu yang terlalu rendah sampai minus 15 °C dan lebih dari 32 °C menyebabkan pertumbuhan cabe kurang baik.
Pertumbuhan akan terhambat jika suhu harian di areal budidaya terlalu dingin.
Penanaman di musim kemarau, tanaman cabe masih dapat tumbuh namun harus mendapatkan pengairan yang cukup.
Curah hujan yang dikehendaki sebesar 800 - 2000 mm per tahun dengan kelembaban 80%.
Tanah yang ideal untuk pertumbuhan tanaman cabe rawit Super Sae adalah jenis tanah liat berpasir dan mempunyai sirkulasi udara yang baik.
Tanah yang diinginkan adalah tanah yang mudah mengalirkan air dan memiliki aerasi yang baik. Memiliki pH optimum 6 - 7. Waktu tanam yang tepat adalah akhir musim hujan.
Persiapan lahan bersamaan dengan pembibitan benih cabe rawit Super Sae agar saat bibit sudah siap dipindah, kondisi lahan juga sudah siap untuk ditanami.
BACA JUGA : CABE MERAH PILAR CAP PANAH MERAH
PENGOLAHAN TANAH MENANAM CABE RAWIT SUPER SAE
Tanah diolah dengan cara dibajak atau dicangkul hingga gembur. Tanah dibersihkan dari gulma dan sisa-sisa tanaman sebelumnya.
Pembajakan tanah sampai kedalaman 40 cm. Kemudian pH tanah dicek bila tanah asam maka dinetralkan dengan pemberian kapur dolomit sebanyak 1 - 4 ha/ton tergantung dari tingkat keasaman lahan.
Membuat bedengan dengan lebar 100 - 110 cm dan tingginya 30 - 40 cm dan panjang sesuai luas lahan kita. Untuk jarak antar bedengan adalah 60 cm.
Lahan perlu diberi pupuk dasar dan pupuk yang diberikan adalah pupuk organik atau kompos sebanyak 20 ton/ha.
Jika perlu ditambahkan Urea 350 kg/ha dan KCl 200 kg/ha. Pupuk tersebut dicampurkan merata pada setiap bedengan.
Agar kualitas cabe rawit Super Sae dapat bertambah maka bedengan perlu ditutup dengan mulsa plastik hitam perak.
Meskipun dari segi biaya lebih tinggi namun banyak sekali manfaat dari mulsa plastik hitam perak.
Lubang tanam dibuat zig-zag dengan jarak tanam 50 - 60 cm, lubang tanam dibuat dalam dua baris ( double rows ) dan jarak antar baris 60 cm. Lubang tanam ditanam zig-zag tidak sejajar.
Dengan model jarak tanam demikian dapat meningkatkan penetrasi sinar matahari dan sirkulasi udara. Lubang tanam ini dibuat sehari sebelum penanaman
Bibit siap ditanam saat sudah berumur 17 - 23 hari atau telah muncul 2 - 4 helai daun.
Sebaiknya proses penanaman dilakukan pagi hari atau sore hari dan dilakukan serempak selesai dalam satu hari. Setelah pemindahan bibit, siram dengan air hingga basah.
PEMUPUKAN TANAMAN CABE RAWIT SUPER SAE
Pemberian pupuk pada tanaman cabe harus disesuaikan dengan umur tanaman cabe tersebut. Pada kisaran umur 1 - 30 hari, tanaman cabe rawit Super Sae masih rentan dengan pemupukan kimiawi.
Pemberian pupuk kimiawi justru dapat menyebabkan tanaman cabe terganggu. Unsur-unsur dalam pupuk kimiawi saat tanaman cabe masih berumur 1 - 30 hari, masih belum dibutuhkan oleh tanaman cabe.
Kandungan unsur hara dalam pupuk kandang dapat menyuburkan tanah sehingga tanaman cabe rawit Super Sae akan lebih subur.
Pupuk kandang yang diberikan sesuai anjuran yaitu 20 - 30 ton/ha. Cara pemupukan dengan cara disebar rata pada semua bedengan.
BACA JUGA : BHASKARA CABAI KECIL CEPAT PANEN HASIL TINGGI
Kemudian dapat dicangkul kembali agar pupuk kandang tercampur merata dengan tanah atau dengan cara dimasukkan ke lubang tanam.
Kisaran umur 1 - 3 bulan, selain pupuk organik juga perlu ditambahkan pupuk kimia agar tanaman cepat berbunga dan berbuah besar.
Pemberian pupuk terus dilanjutkan hingga panen. Pupuk kimia yang digunakan adalah 250 kg/ha Urea, 400 kg/ha KCl, 500 kg/ha SP-36 dan 650 kg/ha ZA.
UNSUR HARA YANG DIBUTUHKAN CABE RAWIT SUPER SAE
Saat tanaman sudah mulai berbunga, umur 5 - 6 minggu setelah tanam, pemberian pupuk yang mengandung Nitrogen dikurangi secara bertahap.
Pemberian unsur Nitrogen hanya menyebabkan tanaman rajin muncul daun, dan malas untuk berbunga. Untuk fase pembungaan yang perlu diperbanyak adalah unsur Fosfor ( P ).
Unsur P untuk tanaman cabe berperan membawa air ke sel-sel tanaman sehingga mempercepat tumbuhnya bunga menjadi buah.
Asalkan diberikan sesuai anjuran dan dosisnya yang tepat. Kekurangan unsur P seringkali terjadi karena pemberian pupuk dasar yang tidak tepat dan saat pemupukan susulan.
Kekurangan unsur P menyebabkan daun kecil-kecil, mengkerut, kaku dan berwarna hijau gelap tak cerah.
Unsur lain yang dibutuhkan juga dalam pembentukan buah cabe yaitu Potassium atau dikenal dengan unsur Kalium ( K ).
Saat buah cabai sedang membesar, tanaman cabai membutuhkan banyak unsur K. Bila kekurangan unsur K tampak pada daun tua menjalar ke daun muda.
Daun tampak seperti terbakar pada tepinya disertai mengelinting. Pada buahnya, kekurangan unsur K menyebabkan matang yang tidak merata, atau pertumbuhan terhambat dan produksi buah menurun.
Hormon Giberelin berfungsi untuk mendorong produksi buah cabe. Hormon ini juga diproduksioleh tumbuhan itu sendiri, juga dapat ditambahkan melalui pemberian zat pengatur tumbuh ( ZPT ).
Hormon ini juga dapat dibuat dengan menggunakan organisme non-tumbuhan atau ditambahkan secara sintetis. .
Peran mikroorganisme penyubur tanah seperti Azotobacter sp., Rhizobium, Penicillium, Bacillus dapat menyuburkan tanah dengan berperan aktif menguraikan unsur-unsur hara dalam tanah.
Makhluk super kecil tersebut bekerja natural dalam tanah dan mampu mengembalikan kondisi tanah dalam waktu yang singkat.
BACA JUGA : JUAL CABE KERITING IGGO TAHAN LAYU
HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN CABE
Meskipun tidak berharap ada hama dan penyakit pada tanaman budidaya kita, namun tidak ada salahnya bila kita mengenal jenis-jenis hama dan penyakit tanaman cabe serta cara mencegah atau mengendalikannya.
1. Hama Ulat
Hama ulat yang menyerang tanaman cabe yaitu ulat grayak ( Spodoptera litura ), Helicoverpa sp. dan Spodoptera exigua.
Memakan daun-daun sampai berlubang sehingga mengganggu proses fotosintesis tanaman.
Pada tingkat yang parah, ulat dapat memakan habis seluruh daun dan menyisakan tulang-tulang daunnya. Juga membuat lubang pada buah yang masih hijau maupun merah.
Biasanya ulat ini menyerang pada malam hari dan siang hari yang terik, ulat bersembunyi pada pangkal tanaman atau di balik mulsa sehingga lolos dari semprotan pestisida.
PENGENDALIAN TEKNIS dengan berburu ulat pada malam hari saat ulat mulai keluar dan berkeliaran.
Mengambil ulat dilakukan secara menyeluruh dan serempak. Dapat juga kita memasang perangkap imago hama.
PENCEGAHAN yang dapat dilakukan yaitu menjaga kebersihan kebun, menyiangi gulma yang ada, parit dan lubang-lubang mulsa.
PENGENDALIAN KIMIAWI dilakukan bila serangan sudah parah dengan menggunkan insektisida dan dilakukan pada malam hari.
2. Hama Tungau
Tungau yang biasa menyerang tanaman cabe adalah tungau kuning dan tungau merah. Tungau jenis ini juga menyerang tanaman singkong.
Serangan tungau menyebabkan daun cabe keriting menggulung ke bawah seperti sendok terbalik.
Daun menjadi tebal dan kaku dan menghambat pembentukan pucuk. Dan lama-kelamaan daun menjadi coklat dan mati.
PENGENDALIAN TEKNIS yaitu dengan memotong pucuk-pucuk yang belum terlalu parah, dan bila parah tanaman yang terserang lebih baik dicabut. Setelah dicabut lebih baik dibakar.
PENCEGAHAN yaitu tidak menanam berdekatan dengan tanaman singkong dan menjaga kebersihan kebun.
PENGENDALIAN KIMIAWI dengan memberantas menggunakan racun tungau seperti akarisida bukan menggunakan insektisida. Karena bentuk fisik tungau berbeda dengan serangga, tungau berkaki 8 sedangkan serangga ( insect ) berkaki 4.
3. Hama Kutu Daun
Kutu daun yang menyerang tanaman cabe dari jenis Myzus persicae. Kutu daun menyerang dengan menghisap cairan daun hingga daun menjadi kering dan mengeriting.
Kutu daun juga merupakan vektor pembawa virus, karena serangan kutu daun meninggalkan cairan berwarna kuning kehijauan dan disukai semut dan cendawan sehingga menimbulkan jelaga hitam pada permukaan daun.
PENGENDALIAN TEKNIS yaitu dengan memetik daun-daun yang terserang kemudian dibakar/dimusnhkan. Hindari penanaman berdekatan dengan tanaman semangka, melon dan kacang panjang.
PENCEGAHAN dengan melakukan kebersihan kebun dan menggunakan mulsa plastik hitam perak dapat menekan perkembangan kutu.
PENGENDALIAN KIMIAWI menggunakan insektisida yang berbahan aktif fipronil atau diafenthiuron. Penyemprotan efektif dilakukan sore hari.
4. Hama Lalat Buah
Serangan lalat buah ( Bactrocera dorsalis ) menyebabkan rontoknya buah tanaman cabe.
Saat buah siap dipanen, tiba-tiba buah cabe rontok karena serangan lalat buah. Apabila buah dibelah maka terdapat larva lalat, apabila larva jatuh ke tanah akan menjadi pupa dalam tanah dan siklus hidup terus berlangsung.
PENGENDALIAN TEKNIS yaitu buah cabe yang rusak, rontok dikumpulkan dan dibakar. Langkah ini untuk mematikan larva dan pupanya tidak bersemayam di dalam tanah.
Lalat buah ini juga menyerang jenis buah-buahan seperti belimbing, pisang, jeruk dan lain-lain. Sebaiknya tidak menanam cabe berdekatan dengan tanaman tersebut.
BACA JUGA : JUAL BENIH CABE RAWIT MADUN MUTIARA BUMI
PENGENDALIAN KIMIAWI yaitu dengan menggunakan perangkap lalat dengan menggunakan atraktan yang mengandung methyl eugenol.
Caranya yaitu diteteskan pada kapas dan kapas dimasukkan pada botol bekas air mineral. Cara ini dapaat dilakukan saat tanaman cabe berumur 1 bulan.
Bila serangan parah, maka disemprot insektisida pada pagi hari saat daun masih berembun dan lalat belum berkeliaran.
5. Hama Thrips
Serangan hama Thrips pada daun akan meninggalkan garis-garis keperakan, terdapat bercak kuning hingga kecoklatan dan menyebabkan tanaman menjadi kerdil, tanaman menjadi kering lalu mati. Serangan hama thrips menghebat di musim kemarau. Hama ini juga merupakan vektor pembawa virus dan cepat menyebar.
PENGENDALIAAN TEKNIS yaitu dengan memanfaatkan predator alami hama thrips seperti kumbang dan kepik. Bedengan yang ditutup mulsa, rutin membersihkan kebun dan melalukan rotasi tanaman dapat menekan perkembangan hama thrips.
PENGENDALIAN KIMIAWI dengan melakukan penyemprotan bila serangan sudah meluas. Insektisida yang digunakan berbahan aktif fipronil dan dilakukan pada sore hari.
6. Penyakit Bercak Daun
Penyakit ini disebabkan oleh jamur Cercospora capsici, gejalanya yaitu terdapat bercak bundar berwarna abu-abu dengan berwarna coklat pada tepi daun. Bila serangan menghebat daun berwarna kuning dan akhirnya daun berguguran.
Serangan hebat terjadi pada musim hujan saat kelembaban cukup tinggi. Jamur Cercospora capsici menyebar saat masih dalam bentuk spora dan terbawa angin, air hujan, hama vektor dan alat pertanian.
PENCEGAHAN serangan jamur ini adalah dengan memilih benih yang berkualitas hibrida dan bebas penyakit.
Merenggangkan jarak tanam sehingga lingkungan tidak terlalu lembab sehingga jamur tidak dapat tumbuh.
PENGENDALIAN TEKNIS dengan memusnahkan/membakar tanaman yang sudah terinfeksi jamur.
7. Patek atau Antraknosa
Penyakit ini disebabkan oleh jamur Colletotrichum capsici dan C. gloeosporioides.
Serangan jamur ini bila pada saat semai menyebabkan kecambah menjadi layu. Bila saat tanaman dewasa akan menyebabkan tanaman mati pada pucuknya, bila serangan pada daun dan batang menyebabkan busuk kering.
Serangan pada buah menyebabkan buah seperti terbakar. Penyakit ini sering terbawa padaa biji cabe.
PENCEGAHAN dengan memilih benih yang sehat dan bebas patogen.
PENGENDALIAN TEKNIS dengan membakar tanaman yang terserang penyakit Patek dan disemprot fungisida.
8. Penyakit Busuk
Ada 2 macam penyakit busuk yang menyerang tanaman cabe yaitu busuk cabang dan busuk kuncup.
Pada busuk cabang menyerang pada musim hujan dan sangat cepat penyebarannya.
Busuk kuncup jarang ditemui di Indonesia, gejalanya adalah kuncup tanaman berwarna hitam dan lama-lama mati.
PANEN TANAMAN CABE RAWIT SUPER SAE
Panen tanaman cabe rawit Super Sae dimulai pada umur 2,5 - 3 bulan dari sejak tanam benih.
 |
| CABE SUPER SAE |
Semakin tua tanaman maka hasil panen akan berkurang baik kuantitas maupun kualitas buah cabe rawitnya.
Sehingga tidak bernilai ekonomis lagi, dan pemasarannya disesuaikan dengan permintaan pasar.
Potensi hasil panen cabe rawit Super Sae sangat tinggi yaitu 1 - 1,2 kg per tanaman karena buah cabe rawit Super Sae dapat tumbuh double ( dua-dua ).
Demikian ulasan kami tentang benih cabe rawit Super Sae cap Sebelas. Benih dapat diperoleh di Toko Pertanian Online LMGA Agro, hubungi P. Budi 0821 4174 7141 ( telp ) dan 0812 5222 117 ( SMS/WA ).
BACA JUGA : JUAL BENIH CABE RAWIT UNGGUL DAN HIBRIDA
LMGA Agro juga menyediakan benih-benih sayur dan buah lain yang berkualitas dan bebas penyakit. Menyediakan pula alat-alat pertanian dan sarana prasarana budidaya tanaman.
LMGA Agro jual benih cabe rawit Super Sae cap Sebelas unggul harga murah. Kami juga menerima juga konsultasi secara gratis segala permasalahan tentang budidaya tanaman yang Anda temui di lapangan atau pertanyaan mengenai benih-benih buah dan sayur yang akan Anda tanam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.