 |
| Tomat Marta F1 |
Benih Tomat Marta F1 Hibrida Terbaik Cap Panah Merah. HP 082141747141 ( khusus telpon ) 08125222117 ( khusus sms/wa ). Toko Pertanian Online LMGA Agro jual segala varietas benih hibrida, pupuk, pestisida, ZPT dan alat pertanian.
Toko pertanian Online LMGA Agro sedia produk lengkap terbaik dan berkualitas. Kami menerima layanan konsultasi tanaman dan bidan pertanian lainnya. Gratis. Kami telah berpengalaman sebagai supplier produk bercocok tanam dan didukung oleh banyak perusahaan pertanian. Yaitu perusahaan benih, pestisida dan alat pertanian.
Jual benih Tomat Marta F1 Hibrida Cap Panah Merah. Benih produksi PT East West Seed Indonesia ( EWINDO ). Panen umur 80 - 85 HST dan hasil produksi sampai 60 - 80 ton/ha. Benih telah tahan penyakit layu dan virus.
Kami mengajak serta para dropship dan reseller untuk usaha online produk pertanian. Kami siap kirim pesanan Anda ke seluruh wilayah Indonesia. Barang pasti sampai di tempat tujuan. Kami beketja sama jasa ekspedisi JNE, KI8, Pos Indonesia dan lain-lainnya.
Benih Tomat Marta F1 produk PT East West Seed Indonesia dan merk dagang cap Panah Merah. Benih berkualitas terbaik tomat Marta F1 hibrida tahan penyakit layu dan virus. Bentuk tomat Marta bulat, bobot cukup berat dan kulit tebal. Tahan juga pengangkutan jarak jauh.
Tomat Marta merupakan kebutuhan rumah tangga sehari-hari. Tomat biasanya digunakan sebagai bumbu masakan dan sayuran pelengkap masakan. Tomat juga sering dibuat minuman jus buah karena kaya vitamin dan mineral. Manfaat tomat sangat tinggi bagi daya tahan tubuh dan kesehatan kita.
Peluang usaha menanam tomat juga menjanjikan dan menguntungkan di masa depan. Karena sampai kapan pun kebutuhan tomat tetap tinggi. Petani menyukai usaha budidaya tomat Marta karena perawatannya mudah dan potensi hasilnya tinggi.
Karakteristik Tomat Marta F1 Hibrida
Tomat Marta F1, benih hibrida cap Panah Merah berbentuk bulat telur memanjang. Buah keras dan cocok pengangkutan jarak jauh. Saat tua buah akan berwarna merah tua. Memiliki berat sekitar 110 - 130 gramper buah.
Benih tomat Marta F1 tahan terhadap penyakit layu dan penyakit akibat virus. Seperti tahan dari layu bakteri, ToMV ( Tomato mosaic virus ), layu fusarium ( jamur ) race 1 dan serangan nematoda.
Buah tomat Marta F1 dapat dipanen mulai umur 80 - 85 hari setelah pindah tanam. Buah memiliki daya simpan lama. Potensi panennya 60 - 80 ton per hektar lahan.
Fisik tanaman tomat Marta F1 tinggi. Tomat bertipe indeterminan, berarti bahwa tanaman akan tumbuh terus meski sudah memasuki fase generatif atau telah muncul bunga.
Buahnya berwarna merah saat masak, bentuknya bulat lonjong seperti telur dan teksturnya keras sehingga kuat pengiriman ke luar kota. bobot buah mencapai 120 - 130 gram per buah. Adaptasi tomat Marta F1 cocok ditanam di dataran menengah - tinggi.
Tanaman memiliki tinggi hingga 175 - 200 cm. Memasuki fase generatif atau mulai berbunga umur 38 hari setelah tanam. Awal panen mulai umur 80 hari dan panen berakhir umur 120 hari setelah tanam.
Daging buah bertekstur padat masir dan berasa manis 4 - 5 Brix. Tanaman menghasilkan jumlah buah 8 per tandan.
Kandungan Nutrisi Tomat Marta
 |
| Manfaat Tomat |
Tomat banyak disukai karena diyakini banyak mengandung nutrisi dan vitamin tinggi. kandungan nutrisi tomat Marta mengandung anti-oksidan alami yaitu likopen. Likopen inilah yang membantu tubuh kita melawan radikal bebas di udara. Radikal bebas inilah penyebab terbesar penyakit kanker.
Tomat Marta juga memiliki jenis anti-oksidan lainnya, antara lain : polifenol, naringenin dan chlorogenic acid. Tomat mengandung rendah kalori dan rendah lemak. Namun tomat Marta kaya vitamin A, C, K, folat, karotenoid, lutein, gula dan kalium. Tomat Marta mengandung vitamin B6 dan Thiamin.
Tomat merupakan buah sayuran yang tersedia sepanjang tahun dalam kondisi segar atau dalam bentuk diawetkan. Keberadaannya mudah ditemui di pasar tradisional hingga supermarket. Tomat bagus adalah tanpa lekuk, retak atau memar. kulit harus kencang, tidak lembek atau kusut.
Tomat Marta biasanya sering digunakan sebagai penyedap dan penyegar masakan. Rasa buahnya khas sehingga masakan akan memiliki cita rasa lebih kompleks dan menjadi istimewa.
Tomat sebagai buah dijadikan campuran es buah atau sebagai minuman jus. Atau juga segar dimakan langsung. Apapun cara kita menyantapnya, rasanya tetap istimewa. Kandungan nutrisi tomat Marta tersebut memberikan banyak manfaat besar pada tubuh kita. Manfaat tersebut adalah seperti dijabarkan pada tulisan dibawah ini.
Manfaat Tomat Marta Bagi Kesehatan dan Kecantikan
Mencegah Penyakit Kanker
Kandungan nutrisi tomat, vitamin C dan beragam antioksidan didalamnya berperan dalam mencegah penyakit kanker. Juga mampu mencegah radikal bebas pemicu sakit kanker. Likopen dalam tomat dapat menangkal kanker prostat. Likopen ini adalah penyebab warna merah tomat.
Menstabilkan Tekanan Darah
Manfaat tomat adalah menstabilkan tekanan darah sehingga baik agar dikonsumsi rutin penderita hipertensi. Tekanan darah normal dan sehat akan dapat mencegah terjadinya penyakit kardio seperti kolesterol, jantung sampai stroke.
Mencegah Sembelit
Tomat mengandung banyak kandungan air dan kaya serat. Manfaat tomat dapat membantu melembabkan dan medorong pergerakan usus menjadi normal. Kandungan serat tomat mampu membantu mengatasi sulit buang air besar.
Baik Untuk Kesehatan Mata
Tomat mengandung antioksidan likopen, lutein dan beta-karoten mampu menjaga kesehatan mata dan berbagai permasalahannya. Tomat memberikan nutrisi untuk mata dan terhindar dari pengaruh cahaya, risiko katarak dan degenerasi makula terkait usia.
Mendukung Kehamilan yang Sehat
Tomat mengandung Folat yang baik bagi kesehatan janin dan mencegah cacat saraf pada bayi. Tomat merupakan sumber folat alami meskipun sumber folat bisa didapat dari suplemen dan susu ibu hamil.
Baik Bagi Penderita Diabetes
Tomat baik bagi penderita Diabetes Tipe 1, yaitu tomat sebagai menu pola makan hidup sehat dan diet sehat. Tomat mengandung serat tinggi, bagi penderita disbetes, konsumsi 35 gram cukup memenuhi serat tubuh.
Baik Untuk Perawatan Tubuh dan Kecantikan
Tomat baik sebagai bahan merawat kulit, rambut, kuku dan jaringan dalam tubuh. Produksi kolagen kulit membutuhkan asupan vitamin C. Tomat mengandung Vitamin C tinggi berfungsi untuk melindungi kulit dari polusi, sinar matahari. konsumsi tomat secara rutin dapat mencegah kulit keriput, penuaan dini dan noda hitam di wajah.
Peluang Usaha Menanam Tomat Marta
 |
| Peluang Usaha Menanam Tomat Marta |
Peluang usaha menanam tomat Marta cocok sebagai usaha bisnis pertanian menjanjikan. Karena tomat Marta banyak dibutuhkan masyarakat. Bagi petani, perawatan tomat Marta tidaklah sulit. Selain itu benih tomat Marta tahan penyakit.
Peluang usaha menanam tomat Marta dapat ditanam di dataran menengah sampai tinggi. Tanah idealnya adalah tanah gembur, porous dan subur. Tanah liat sedikit mengandung pasir.
Permintaan masyarakat terhadap tomat cenderung meningkat. Terlebih sekarang ditambah permintaan industri pengolahan saus tomat juga meningkat. Jadi tepatlah usaha menanam tomat dijadikan sebagai peluang bisnis hingga nanti sukses menjadi juragan tomat.
Di lapangan, harga tomat agak fluktuatif dan beberapa waktu yang lalu terjadi kenaikan harga tomat. Karena waktu itu, sedang berlangsung penggarapan tomat sehingga persediaan di lapangan tidak mampu memenuhi permintaan pasar.
Budidaya tomat Marta meliputi penyemaian benih dan dilanjutkan dengan persiapan lahan. Perawatan tanaman meliputi penyiraman, pemasangan ajir, pemangkasan, pemupukan hingga panen.
Harga tomat pernah mengalami terjun bebas alias anjlok yang membuat pusing juragan tomat. Namun bila harga tomat kembali naik maka omset petani tomat ikut terdongkrak. Harga tomat mahal bila ketersediaan di petani mulai berkurang. Dan juga karena sudah habis masa panennya.
Petani bisa panen 2 hari sekali dan mendapatkan panen tomat sekitar 2 - 4 kwintal. Beberapa kendala kecil yaitu bahwa tomat tidak tahan guyuran hujan berlebihan. Tomat membutuhkan cahaya matahari dan adanya serangan hama dan penyakit pada daun dan buahnya.
Solusinya : arahkan lahan tanam ke arah terbitnya matahari. Serangan penyakit dapat diatasi lewat penyemprotan pestisida, gunakan bibit berkualitas dari benih hibrida. Mulailah menanam di musim kemarau.
Segera ganti tanaman sakit dengan bibit baru dan sehat. Pemupukan sebaiknya dimulai pada umur 3 minggu. Umur 1.5 bulan berikan pupuk seimbang TSP, Urea, KCL dengan perbandingan 3 : 2 : 1 sebanyak 12 gram/tanaman. Lakukan perawatan dan pengobatan secara benar.
Persiapan Bibit Tomat Marta Sehat dan Kuat
Persiapan bibit tomat Marta yaitu melakukan persemaian benih. Persemaian benih dilakukan menggunakan wadah polybag plastik. Letakkan benih satu per satu dalam polybag. Persemaian sampai umur 8 - 10 hari. Pilihlah bibit baik, sehat, dan kokoh untuk ditanam di lahan tetap.
Persemaian benih tomat biasanya memakan waktu hingga 3 minggu dan bisa diselingi dengan persiapan lahan menanam bibit. Sebelum ditanam dalam polybag, benih direndam dalam air hangat selama 6 jam.
Kemudian tiris benih lalu letakkan dalam kain basah dan tata benih, diamkan selama 18 jam sampai berkecambah. Sambil menunggu, kita siapkan media penanaman benih di polybag. Yaitu menggunakan media campuran tanah dan pupuk kandang ( 2 : 1 ).
Masukkan media tanah dan pupuk kandang tadi ke dalam wadah polybag. Tanah dan pupuk kandang harus sudah diayak sampai halus dan gembur. Benamkan benih satu per polybag.
Perawatan selama persemaian adalah penyiraman menggunakan hand sprayer atau gembor kecil dikarenakan bibit masih belum kuat. Pada 3 - 4 hari pertama, media ditutup dengan daun pisang atau kertas koran basah untuk menjaga kelembaban.
Bila ada bibit mengalami rebah semai ( dumping off ), dapat dicabut dan dimusnahkan untuk menghindari penularan ke bibit lainnya. Jika rebah semai semakin parah, dapat dilakukan penyemprotan insektisida. Dosis setengah dari dosis anjuran pada kemasan.
Menjelang pemindahan bibit, bisa dilakukan uji ketahanan bibit ( hardening ) yaitu melepas sungkup naungan pada pembibitan. Penanaman bibit pada umur 16 - 18 hari atau telah muncul 3 - 4 helai daun. Pilih bibit yang sehat, kuat dan segar.
Persiapan Lahan Penanaman Tomat Marta F1
Tipe tanah menanam tomat Marta harus gembur, subur dan mengandung banyak bahan organik. Lokasi lahan menanam tomat Marta di daerah dataran menengah sampai tinggi sekitar ketinggian 600 - 1500 m dpl. Tomat Marta menyukai sinar matahari langsung.
Hindari penanaman di lahan bekas tanaman tomat atau tanaman lain yang satu famili seperti cabe, terong dan lain-lain. Apalagi bila tanaman sebelumya terserang hama dan penyakit.
Lahan dibersihkan dari gulma dan sisa penanaman sebelumnya. Jika pH kurang dari 5.8 - 6.5 maka taburkan kapur pertanian dosis minimal 2 ton/ha. Tanah harus dicangkul atau menggunakan bajak agar tanah gembur. Lakukan juga pembalikkan tanah.
Setelah menggemburkan tanah, selanjutnya adalah membuat bedengan. Tinggi 15 - 20 cm dan lebar 110 cm. Lebarnya disesuaikan kondisi lahan. Jarak antar bedengan dijadikan saluran air/parit dan jaraknya 50 cm dan kedalaman 30 cm.
Di atas bedengan taburkan pupuk kandang matang, lalu aduk merata ke tanah. Ratakan tanah diatas bedengan dan tutup menggunakan mulsa plastik hitam perak. Diamkan selama 5 - 6 hari.
Kemudian buat lubang tanam, lebih praktis dan cepat menggunakan alat pelubang mulsa dijual di Toko Pertanian Online LMGA Agro. Jual 2 jenis alat pelubang mulsa, yaitu diameter besar dan dimeter kecil. Diameter besar untuk tanaman, diameter kecil untuk lubang pupuk.
Jarak tanam tomat Marta antar baris 60 - 70 cm dan jarak dalam baris 50 - 60 cm. Cara jarak tanam seperti itu akan didapatkan populasi tanam berjumlah 16.000 - 17.000 tanaman dalam 1 hektar.
Sebelum penanaman, lahan harus dilembabkan menggunakan cara penggenangan atau bedengan di-leb agar pupuk larut dalam tanah. Pastikan drainase dalam kondisi baik agar saat turun hujan, air tidak menggenang lama. Pastikan irigasi mampu mengairi lahan saat musim panas.
Penanaman Bibit Tomat Marta
 |
| Alat Siram Kocor |
Bibit diambil dari polybag secara hati-hati. Sobek plastik polybagnya dan ambil bibit beserta tanhnya agar akar tidak rusak. Masukkan bibit dalam lubang tanam beserta tanahnya. Usahakan tidak ada rongga antara ujung media semai dengan permukaan tanah pada bedengan.
Timbun dengan tanah sampai ketinggian 2 - 3 cm di bawah daun. Usahakan daun tidak menyentuh mulsa. Perawatan bibit awal penanaman adalan rutin memberikan air untuk meminimalkan tingkat stress tanaman. Sekaligus juga dapat mempercepat proses adaptasi tanaman.
Amati pertumbuhan tomat Marta setelah pemindahan ke lahan tetap. Bila tampak ada bibit mati, segera lakukan penyulaman agar populasi tomat Marta tetap seragam. Cabut segera tanaman sakit ( kuning/layu dan mati. Ganti menggunakan bibit sisa tanaman di persemaian.
Penyiangan membersihkan rumput-rumput dilakukan 3 - 4 kali dalam satu musim tanam. Bagi areal tertutup mulsa, penyiangan lebih jarang dilakukan. Gulma menggangu tanaman dan harus bersaing dalam mendapatkan nutrisi. kadang juga gulma menjadi inang hama dan penyakit.
Pemasangan Ajir dan Pemangkasan Tomat
Ajir dipasangkan sedini mungkin supaya ajir tidak merusak akar saat ditancapkan dekat tanaman dan berjarak 10 - 20 cm dari batang. Pemasangan maksimal 3 minggu setelah penanaman. Ajir bertujuan menahan tegaknya tanaman dan menopang kuat agar tidak roboh.
Ajir terbuat dari sebilah bambu panjangnya 225 - 250 cm dan lebar 3 - 4 cm. Dua ajir dipasang miring dan posisi menyilang. Kedua ajir saling berhadapan membentuk huruf X. Titik persilangan diberi bambu panjang sepanjang bedengan. Titik persilangan diikat tali rafia agar kokoh berdiri.
Pengikatan ajir dibuat model angka 8 juga batang diikatkan ke ajir dan pengikatan model angka 8. Model ini tidak dapat melukai batang tomat Marta. Ikatan usahakan tidak terlalu erat agar tidak menghambat pertumbuhan batang tomat Marta.
Selanjutnya setiap tinggi bertambah 20 cm, batang diikatkan ke ajir agar tetap berdiri tegak. Tali megikat ke ajir, pilih tali khusus tanaman yaitu tali salaran. Tersedia di Toko pertanian online LMGA Agro.
Pemangkasan tomat Marta dilakukan setiap minggu. Pemangkasan dilakukan pada tunas yang tumbuh pada ketiak daun. Pemangkasan harus dilakukan segera mungkin sebelum tunas berkembang menjadi batang. Tunas muda dipangkas menggunakan tangan.
Pemangkasan tunas yang keras gunakan alat pisau atau gunting yang bersih. Bila tanaman tomat tinggi, ujung tanaman bisa dipotong. Pemotongan bila terlihat buah sudah muncul 5 - 7 buah. Daun tua dibawah cabang utama juga perlu dipangkas.
Pilih sebanyak 6 - 8 buah saja untuk dipelihara per tandannya. Biasanya terdapat 10 - 12 buah per tandan. Bila tinggi tanaman sudah 220 - 230 cm, lakukan pemangkasan pucuk. Lakukan pemangkasan tunas sebanyak 2 - 3 kali sampai terbentuk cabang utama.
Pemupukan Susulan Tomat Marta
 |
| Akibat Tomat Kekurangan Kalsium |
Tomat Marta umur 10 - 15 HST berikan pupuk susulan menggunakan NPK sebanyak 5 gram per liter air. Kocorkan pupuk ke tanaman sebanyak 200 ml. Siramkan pada lubang tanamnya dan usahakan daun tidak kena pupuk. Pemupukan dilakukan 1 minggu sekali dan penambahan dosis secara berkala.
Begitu memasuki fase Generatif, lakukan pemupukan kembali yaitu pupuk NPK dosis 50 - 100 kg/ha. Pemupukan dilakukan pada umur 55 - 60 HST dan umur 90 - 95 HST. Pupuk bisa diberikan dengan cara ditabur mengelilingi batang tanaman.
Bila menggunakan pupuk tunggal, umur 1 minggu setelah tanam beikan Urea dan KCl ( 1 : 1 ). Untuk setiap tanaman jumlah dosisinya 1 - 2 gram/tanaman. Pupuk diberikan mengelilingi batang tomat Marta dan berjarak 3 cm. Tutup pupuk menggunakan tanah.
Pemupukan untuk merangsang pembungaan diberikan pada umur 32 HST. Pemberian pupuk bisa menggunakan pupuk organik cair dengan kandungan Kalium tinggi. Lakukan penyemprotan pupuk setiap minggu.
Pupuk organik cair harus dilarutkan lebih dahulu. Yaitu 1 liter pupuk cair dilarutkan dalam 100 liter air. Konsentrasi pupuk organik cair tidak boleh lebih dari 2 %. Bila tampak kurang subur, tambahkan pupuk kandang sebanyak 1 genggam tangan per tanaman.
Khusus untuk penanaman di musim hujan, tambahkan pupuk Kalsium dengan dosis 1 gram/liter air. Pupuk Kalsium digunakan untuk menjaga tanaman dari serangan hama dan patogen pengganggu.
Pengendalian Hama dan Penyakit Tomat
Pengendalian hama dan penyakit menjadi salah satu faktor penting dalam peluang usaha menanam tomat. Adanya serangan hama penyakit dapat menurunkan hasil panen karena menyebabkan kematian tanaman.
Serangan hama dan penyakit menyebabkan banyak tanaman tidak bisa berbuah. Jenis hama tomat antara lain ulat, kutu dan lalat. Sedangkan penyakit menyerang tomat antara lain layu, busuk, serangan virus dan bakteri.
Pengendalian serangan hama dan penyakit tidak bisa cuma mengandalkan penyemprotan pestisida saja. Hal tersebut karena pestisida sifatnya hanya sementara dan jangka pendek. Biasanya serangan hama dan penyakit tetap akan datang lagi dan lebih kuat.
Menaikkan dosis pestisida bisa jadi akan memberikan hasil namun berefek buruk kepada lingkungan dan biaya produksi yang meningkat. Pemakaian pestisida juga harus berganti-ganti merk dengan bahan aktif berbeda. Bila tidak demikian, hama akan menjadi kebal dan pengendalian menjadi lebih sulit.
Pengamatan dan kontrol tanaman harus rutin dilakukan untuk mengetahui hama dan penyakit menyerang. Sehingga kita dapat menentukan langkah-langkah pemberantasannya. Dibawah ini akan dijabarkan nama hama dan penyakit pada tomat untuk menambah pengetahuan kita.
Hama Tanaman Tomat
Kutu Kebul ( Bemisicia tabacci )
Kutu ini memiliki sayap, berwarna putih dan biasanya bergerombol di bawah daun. Kutu kebul menjadi hama paling ditakuti oleh petani. Karena selain sebagai hama, kutu kebul juga menularkan virus.
Kutu kebul menghisap cairan daun, menyebabkan tanaman menjadi kerdil dan pertumbuhan terhambat. Daun menjadi keriting dan menguning. Kutu kebul juga menularkan virus Gemini. Selalu jaga kebersihan kebun, bersihkan gulma, pemakaian mulsa dan rotasi tanaman.
Lalat Buah ( Bactrocera sp. )
Bentuknya seperti tawon kecil, tubuhnya berwarna hitam kekuningan. Menyerang buah dengan cara menyuntik dan meletakkan telurnya dalam daging buah. Tomat akan menjadi busuk. Dapat diatasi dengan memasang perangkap lalat buah. Tersedia di Toko pertanian Online LMGA Agro, perangkap lalat buah Yellow Trap.
Kutu Daun
Merupakan kutu penghisap berwarna hijau. Sama seperti kutu kebul juga menjadi hama vektor pembawa virus. Menghisap cairan daun dan bagian tanaman lain hingga daun menjadi keriting. Pertumbuhan tanaman terhambat dan kerdil. Adanya kutu daun dapat dilihat bila ada semut sekitar tanaman.
Ulat Buah ( Helicoverpa armigera atau Heliothis armigera )
Ulat menyerang buah, daun dan batang tomat. Tanda serangan adanya lubang pada buah dan buah membusuk. Daun berlubang dan menyerang bagian batang muda. Bersihkan gulma yang ada di kebun dan bunuh ulat langsung di kebun.
Ulat Tanah ( Agrotis ipsilon )
Ulat tanah menggigit pangkal batang hingga tanaman mudah roboh dan mati. Ulat juga bisa menghabiskan batang muda. Berwarna coklat dan lebih besar dari ulat daun, Berkeliaran di malam hari dan di siang hari bersembunyi dalam tanah atau dibalik gulma. Jadi, selalu bersihkan gulma agar tidak menjadi tempat sembunyi hama.
Thrips
Hama menyerang daun muda, menghisap cairan daun hingga daun menjadi keriting. Pergantian atau pergiliran tanaman dapat mencegah serangan thrips. Selain itu bersihkan kebun dari gulma.
Penyakit Tanaman Tomat
Layu Fusarium
Ditandai dengan tanaman tiba-tiba layu dan segar kembali di sore hari dan pagi hari sampai kemudian tanaman mati. Penyebabnya adalah cendawan patogen Fusarium oxysporum. serangan awal terjadi di akar lalu ke seluruh tanaman. Benih hibrida tahan penyakit dapat mencegah penyakit layu.
Pemakaian mulsa dan membersihkan kebun dari gulma juga dapat mencegah serangan penyakit. Segera cabut tanaman sakit atau mati lalu dimusnahkan dengan cara dibakar.
Bercak Daun
Penyebabnya cendawan Cercospora capsici. Daun akan tampak bintik-bintik bulat dan hitam kecoklatan. Hingga daun menguning dan rontok. Selalu bersihkan kebun dan pemakaian mulsa plastik untuk budidaya di musim hujan. Jarak tanam tidak terlalu rapat untuk menghindari kelembaban tinggi.
Layu Bakteri ( Pseudomonas solanacearum)
Tampak pucuk tanaman layu dan tua menguning. Jika batang dipotong melintang tampak cairan lendir berwarna. Pencegahan lakukan pergiliran tanaman tidak satu famili dan gunakan benih hibrida tahan penyakit.
Mosaik
Tanda adanya warna seperti mosaik pada daun. Segera cabut tanaman terinfeksi dan dibakar agar tidak menularkan ke tanaman lain.
Busuk Buah
Ada 2 macam cendawan penyebab busuk buah pada tomat. Tanda serangan buah akan busuk lalu rontok. Tanda lainya ada bercak bulat kecil dan berair dan lama kelamaan akan cekung. Adanya bercak ungu di pangkal buah dekat tangkai buah. Pencegahan sama yaitu menjaga kebersihan, pergiliran tanaman dan mencabut tanaman sakit.
Busuk Daun
Penyebabnya cendawan phytopthora. Serangan awal pada daun lalu meluas ke seluruh bagian tanaman sampai pada tangkai daun. Penyakit bersifat mudah menyebar sebelum musim hujan dan bila kelembaban tinggi.
Tomat Kuning Daun Curl Virus ( TYLCV )
Termasuk virus kuning dan tergolong satu suku dengan keriting bule tanaman cabe. daun mengkerut atau keriting berwarna kuning. Daun tua tidak mengalami penyusutan, Penyakit ditularkan oleh kutu kebul.
Baca Juga : Bahaya Serangan Jamur Phytopthora Di Musim Hujan
Panen Tomat Marta
Panen tomat Marta mulai umur 80 - 85 hari setelah pindah tanam. Potensi panen tomat Marta cap Panah Merah sebesar 60 - 80 ton per hektar lahan.
Ciri-ciri tomat Marta matang adalah kulit buah berubah dari hijau menjadi merah menyala. Bagian tepi daun mengering dan tua. Batang mengering di pagi dan sore hari yang cerah. Interval pemetikan 2 - 3 hari sekali hingga buah habis.
Tomat Marta yang sudah dipetik lalu dibersihkan. Selanjutnya tomat Marta disortasi dan dikemas hingga siap diangkut dan dikonsumsi. Untuk panen tomat dengan tujuan pemasaran jarak dekat ( perjalanan < 24 jam ), tomat dipanen pada tingkat kematangan 70 - 80%.
Sedangkan untuk pemasaran jarak jauh ( perjalanan > 24 jam ), dipanen ditingkat kematangan 50 - 60%. Tingkat kematangan dilihat dari warna buah tomat Marta.
Petiklah tomat Marta beserta tangkainya. pegang tangkai buah dan tarik keatas hingga tangkai terlepas. Jangan menarikya ke bawah karena dapat merusak cabang produktifnya. Pemetikan bisa menggunakan tanngan atau alat seperti pisau atau gunting.
Tomat-tomat yang sudah dipetik, dikumpulkan dalam karung atau keranjang dan bawa ke penampungan. Sebelum didistribusikan, bersihkan tomat dan pilih tomat yang penampilannya baik. Pisahkan tomat yang busuk dan terserang penyakit agar tidk menular ke tomat lain.
Demikian artikel Kami judul : Jual Benih Tomat Marta F1 Hibrida Terbaik Cap Panah Merah. Hubungi nomer HP kami di 082141747141 ( telp ) dan 08125222117 ( SMS/WA ). Toko pertanian Online LMGA Agro jual segala kebutuhan bercocok tanam. Produk lengkap, terbaik dan berkualitas.
Kami menerima layanan konsultasi gratis pertanian dan permasalahan bercocok tanam di lahan. Kami juga mengajak kerjasama online shop untuk para dropship dan reseller produk pertanian. Kami siap kirim pesanan Anda ke seluruh wilayah Indonesia. Bersama JNE, KI8, PT Pos Indonesia dan lain-lain.
Semoga artikel Kami dapat membantu dan menambah pengetahuan petani dan pembaca setia Kami tentang benih Tomat Marta F1. Juga tentang beberapa langkah budidaya tomat Marta cap Panah Merah. Selamat mencoba dan salam sukses....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.