BELANJA ONLINE, HUBUNGI KAMI : SMS / WA : 081 252 22 117, KONSULTASI PERTANIAN GRATIS HP. 082 141 747 141.

KETIK JUDUL/LABEL ARTIKEL YANG DICARI PADA KOLOM DI BAWAH INI

24/03/2016

TIPS MENGGUNAKAN PESTISIDA YANG BAIK DAN BENAR


pestisida, harga murah, grosir obat pertanian
Penggunaan pestisida pada lahan budidaya tidak selamanya menimbulkan kerugian pada lingkungan dan kesehatan manusia. Peranan pestisida masih sangat berarti dalam mengendalikan hama dan penyakit tanaman, terutama apabila telah melebihi ambang batas pengendalian atau ambang batas ekonomi. Penggunaan pestisida yang terkontrol akan memberikan kebaikan pada tanaman budidaya, lingkungan, maupun kesehatan manusia. Sehingga dalam penggunaan pestisida perlu diketahui sasaran yang akan dikendalikan dan jenis pestisida yang akan diaplikasikan. Pestisida merupakan bahan yang banyak memberikan manfaat sehingga banyak dibutuhkan masyarakat pada bidang pertanian, kehutanan, rumah tangga dan penyehatan lingkungan, pemukiman, bangunan, pengangkutan dan lain-lain.

Di samping manfaat yang diberikan, pestisida juga memilki potensi untuk dapat menimbulkan dampak buruk apabila penggunaannya tidak terkendali. Misalnya saja pada beberapa kasus keracunan pestisida secara langsung yaitu pekerjaan yang paling sering menimbulkan kontaminasi adalah saat mengaplikasikan terutama menyemprotkan pestisida. Penyemprotan pestisida yang tidak memenuhi aturan akan mengakibatkan banyak dampak, di antaranya dampak kesehatan bagi manusia yaitu timbulnya keracunan pada petani itu sendiri.

PENGGOLONGAN PESTISIDA


1. Pestisida berdasarkan bentuk fisik dan formulasinya

bakterisida, agrept 20 WP, harga murah
AGREPT 20 WP
Bakterisida berbentuk tepung
  • Padatan, dalam hal ini bisa berbentuk butiran, tepung ataupun pasta. Bentuk padatan diformulasikan dalam bentuk Granular (G), tepung hembus atau Dust, Wettable Powder (WP) dan Soluble Powder (SP)
  • Cairan, diformulasikan dalam bentuk Emulsifiable Concentrate (EC), Water Soluble Concentrate (WSC) dan Solution (S)
  • Gas, diformulasikan dalam bentuk aerosol yaitu cairan yang dengan tekanan tinggi dikeluarkan menjadi butiran uap yang sangat halus

2. Pestisida berdasarkan organisme sasaran

  • Insektisida, adalah salah satu jenis pestisida yang berfungsi memberantas hama insek atau serangga
  • Fungisida, adalah salah satu jenis pestisida yang menjadikan jamur atau cendawan sebagai sasarannya
  • Bakterisida, adalah salah satu jenis pestisida yang sasarannya adalah bakteri yang menyebabkan penyakit pada tanaman
  • Herbisida, adalah salah satu pestisida dengan gulma sebagai sasarannya
  • Nematisida, organisme sasarannya adalah nematoda atau hama cacing
  • Rodentisida, adalah salah satu jenis pestisida yang sasarannya adalah hewan pengerat atau tikus

3. Pestisida berdasarkan bahan aktifnya


fungisida, daconil 75 WP, harga murah, grosir produk pertanian
DACONIL 75 WP
Fungisida berbahan aktif
Klorotalonil 75%
  • Pestisida Organik, yaitu pestisida yang bahan aktifnya berasal dari bahan organik seperti bagian dari tumbuhan atau hewan. Misalnya, pestisida yang berasal dari ekstrak daun mimba atau neem oil
  • Pestisida Elemen, yaitu pestisida yang bahan aktifnya berasal dari alam. Misalnya sulfur.
  • Pestisida Kimia, yaitu pestisida yang bahan aktifnya berasal dari zat-zat kimia. Misalnya klorotalonil, mankozeb, abamektin, dan sebagainya


    4. Pestisida berdasarkan cara kerjanya


    acrobat 50 WP, fungisida sistemik, grosir produk pertanian murah
    ACROBAT 50 WP
    Fungisida Sistemik
    • Pestisida kontak, yaitu pestisida yang cara kerjanya akan bereaksi saat bersentuhan dengan hama, baik saat hama sedang makan ataupun sedang berjalan. Kelebihan pestisida kontak adalah reaksinya yang langsung, tidak menunggu hama memakan bagian tanaman. Kekurangannya adalah bisa hilang bila tersiram air. Pestisida ini cocok untuk tanaman yang telah terserang hama.
    • Pestisida sistemik, adalah pestisida yang masuk dan diserap tanaman, sehingga tanaman akan menjadi racun bagi hama yang memakannya. Kelebihan pestisida sistemik adalah tidak mudah hilang bila tersiram air. Kekurangannya adalah menunggu ada bagian tanaman yang dimakan hama, baru terjadi reaksi. Pestisida jenis ini cocok untuk pencegahan.

    TIPS MENGGUNAKAN PESTISIDA YANG BAIK DAN BENAR


    Pengertian yang menarik tentang Pestisida menyatakan bahwa pestisida adalah racun ekonomis. Jadi Pestisida adalah racun yang mempunyai sifat ekonomis, penggunaan pestisida dapat memberikan keuntungan, tetapi juga dapat mengakibatkan kerugian. Karena alasan tersebut, maka dalam penggunaan pestisida harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
    1. Pestisida hanya digunakan sebagai alternatif terakhir, apabila belum ditemukan cara pengendalian daya racun rendah dan bersifat selektif. 
    2. Apabila terpaksa menggunakan Pestisida, maka gunakan Pestisida yang mempunyai daya racun rendah dan bersifat selektif.
    3. Apabila terpaksa menggunakan Pestisida, lakukan secara bijaksana. Penggunaan Pestisida secara bijaksana adalah penggunaan Pestisida yang memperhatikan prinsip 5 (lima) tepat, yaitu :

      a. Tepat Sasaran

      Tentukan jenis tanaman dan hama sasaran yang akan dikendalikan, sebaiknya tentukan pula unsur-unsur abiotik dan biotik lainnya. Sasaran yang tepat akan mempermudah dalam usaha pengendalian hama dan penyakit yang ada.

      b.Tepat Jenis

      Setelah diketahui hasil analisis agro ekosistem, maka dapat ditentukan pula jenis pestisida apa yang harus digunakan, misalnya : untuk hama serangga gunakan insektisida, untuk tikus gunakan rodentisida, untuk nematode gunakan nematisida, untuk bakteri gunakan bakterisida atau jenis pestisida sesuai dengan sasaran. Pilihlah pestisida yang paling tepat diantara sekian banyak pilihan. Jangan menggunakan Pestisida tidak berlabel, kecuali pestisida botani racikan sendiri yang dibuat berdasarkan anjuran yang ditetapkan sesuai pilihan tersebut dengan alat aplikasi yang dimilki atau akan dimilki.

      c. Tepat Waktu

      Waktu aplikasi adalah pilihan rentang waktu yang tepat untuk mengaplikasikan pestisida. Pestisida paling tepat jika diaplikasikan pada saat organisme pengganggu tanaman berada pada stadium paling peka terhadap pestisida. Aplikasi pada waktu yang tepat juga seringkali lebih murah dan lebih aman. Waktu pengendalian yang paling tepat harus di tentukan berdasarkan :
      • Stadium rentan dari hama yang menyerang tanaman, misalnya stadium larva instar I, II,dan III.
      • Kepadatan populasi yang paling tepat untuk dikendalikan, lakukan aplikasi pestisida berdasarkan Ambang Kendali atau Ambang Ekonomi.
      • Kondisi lingkungan, misalnya jangan melakukan aplikasi pestisida pada saat hujan, kecepatan angin tinggi, cuaca panas terik. 
      • Lakukan pengulangan sesuai dengan waktu yang dibutuhkan.

      d. Tepat Dosis / Konsentrasi

      Gunakan konsentrasi/dosis yang sesuai dengan yang dianjurkan oleh Menteri Pertanian. Untuk itu bacalah label kemasan pestisida. Jangan melakukan aplikasi pestisida dengan konsentrasi dan dosis yang melebihi atau kurang sesuai dengan anjuran, karena dapat menimbulkan dampak negatif.

      e. Tepat Cara

      Lakukan aplikasi pestisida dengan cara yang sesuai dengan formulasi pestisida dan anjuran yang ditetapkan. Cara pengendalian organisme pengganggu untuk setiap jenis pestisida (fungisida, insektisida dan herbisida) sangat bervariasi begitu juga dengan formulasinya. Patuhi petunjuk cara penggunaan pestisida agar tidak memberikan dampak buruk bagi lingkungan dan diri sendiri.
    Penggunaan pestisida yang baik dan benar sangat penting unuk mendapatkan hasil yang kita inginkan tanpa merusak lingkungan dan membahayakan kesehatan. Pestisida bisa didapatkan di Toko Pertanian On Line LMGA AGRO. Toko On Line LMGA AGRO menyediakan benih, pupuk, pestisida dan peralatan pertanian dengan harga murah dan terjangkau. LMGA AGRO siap mengirim ke seluruh wilayah Indonesia melalui ekspedisi yang terpercaya seperti JNE, Tiki, POS, KI8, dan lain-lain. LMGA AGRO juga melayani konsultasi pertanian GRATIS. Hubungi  LMGA RAGO di CP Bpk. Budi Telp. : 082 141 747 141 atau SMS/WA : 0812 5222 117.

    RELATED POSTS

    Related Posts

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.