Benih Cabe Keriting Terano F1 |
Jual Benih Cabe Keriting Terano F1 Terbaik Cap Bunga Matahari. HP 082141747141 ( khusus telepon ) dan 08125222117 ( khusus SMS/WA ). Toko pertanian Online LMGA Agro sedia benih terbaik cabe keriting Terano F1. Potensi panen tinggi dan ditanam dataran rendah sampai menengah.
Toko pertanian Online LMGA Agro berpengalaman dan distributor pertanian terpercaya mitra petani. Produk kami lengkap, berkualitas, murah dan terbaik. Kami menyediakan segala kebutuhan bercocok tanam. Ada benih unggul dan hibrida, pupuk, pestisida, ZPT dan alat pertanian.
Toko pertanian Online LMGA Agro menerima layanan konsultasi tentang pertanian dan permasalahan Anda di lapangan. Kami juga mengajak kerjasama sebagai dropshipper dan reseller produk pertanian.
Benih Cabe Keriting Terano F1 terbaik Cap Bunga Matahari. Potensi panen tinggi dan cocok untuk dataran rendah sampai menengah. Manfaat cabe keriting baik bagi kesehatan karena mengandung capsaicin, vitamin dan antioksidan tinggi.
Kami siap kirim pesanan Anda ke seluruh wilayah Indonesia. Barang aman dan dijamin pasti sampai ke alamat Anda. Kami bekerja sama dengan jasa pengiriman barang terperaya JNE, KI8, Pos Indonesia dan lain-lainnya.
Cabe keriting Terano F1 cap Bunga Matahari terbaik dan cocok ditanam pada dataran rendah sampai menengah. Sudah dapat dipanen mulai umur 85 HST dengan panen berkali-kali. Produksi panen tinggi sehingga menjanjikan sebagai peluang usaha pertanian.
Budidaya cabe keriting Terano F1 dapat dijadikan pula usaha rumahan atau sampingan. Hal ini karena permintaan masyarakat tinggi meski harga cabe keriting berfluktuasi cukup aktif.
Manfaat cabe keriting bagi kesehatan cukup tinggi. Dan banyak sekali olahan masakan yang menjadikan cabe keriting Terano wajib dijadikan bumbu masak. Setiap hari, cabe keriting Terano selalu laku dipasar dan banyak dicari masyarakat.
Karakteristik Cabe Keriting Terano F1
Benih cabe keriting Terano F1 cap Bunga Matahari direkomendasikan untuk dataran rendah sampai menengah. Buah dapat dipanen pada umur 85 - 90 HST. Potensi panen mencapai 20 - 25 ton/ha.
Tanaman cabe keriting Terano F1 bersifat tegak. Buahnya keriting sedang. Cabe keriting Terano F1 memiliki panjang 16 - 18 cm, diameter 0,7 - 0,8 cm. Berat buah mencapai 6 - 8 gram/buah.
Cabe atau disebut cabai berbentuk keriting karena permukaan kulitnya bergelombang. Termasuk kategori cabe merah besar. Ukuran cabe merah keriting lebih kecil dan biasa dijual dalam keadaan segar. Banyak masyarakat menyukai juga cabe keriting sebagai bumbu masak.
Rasa pedas cabe keriting lebih pedas dari cabe merah besar. Cabe merah besar memiliki bentuk yang besar, gemuk, panjang dan ujungnya lancip. Cabe keriting Terano F1 berwarna merah terang, panjang dan lancip.
Lebih pedas dari cabe merah, cabe keriting Terano F1 biasanya dipotong serong dan dijadikan bumbu tumisan. Buah cabe keriting Terano F1 lebih ramping dari cabai merah besar. Dalam mengolah sebagai masakan, cabe keriting dikombinasikan dengan cabe merah besar atau cabe rawit.
Baca Juga : Horison dan Flash 750 Jagonya Cabai Musim Penghujan
Baca Juga : Horison dan Flash 750 Jagonya Cabai Musim Penghujan
Jenis Cabe-Cabean Populer di Indonesia
Biasa disebut juga cabe merah, berukuran besar dan terkenal sebagai bahan utama sambal. Bentuk cabe besar bermacam-macam, mulai runcing mengerucut sampai runcing membulat. Kulitnya tebal dan rasa tidak sepedas cabe rawit.
Cabe Rawit
Cabe rawit ini adalah cabe kecil. Sering digunakan sebagai bumbu sambal. Cabe rawit populer sebgai makanan pendamping gorengan. Bahkan cabe rawit muda dan berwarna hijau banyak dicari masyarakat.
Cabe rawit yang sering dikonsumsi masyarakat adalah cabai rawit ceplik, bentuknya montok dan ujungnya tumpul. Cabai rawit paling pedas disebut jemprit, bentuknya kecil dan pendek. Ujungnya runcing, berwarna hijau gelap dan lama kelamaan berubah merah.
Cabe Keriting
Cabe keriting juga sering dijadikan bahan untuk membuat sambal. Masyarakat Padang lebih banyak memakai cabe keriting dalam masakannya. Lebih pedas dari cabe merah besar, berukuran lebih kecil dan kadar air lebih sedikit.
Cabe Paprika
Cabe paprika digunakan sebagai bumbu penambah rasa pedas. Cabai ini termasuk golongan cabai manis ( sweet chili pepper ) karena tidak pedas tetapi agak manis. Ada 2 jenis paprika, paprika manis berbentuk besar dan paprika pedas berbentuk lebih kecil.
Cabe Putih
Cabai putih bentuknya seperti cabai jemprit, warnanya kuning pucat. Namun setelah agak matang, warnanya berubah menjadi merah muda hingga jingga. Rasanya cukup pedas meskipun tidak sepedas cabe rawit.
Manfaat Cabe Keriting Terano F1 Bagi Kesehatan
Baik Untuk Kesehatan Paru-Paru
Cabai mengandung zat mucokinetik yang mampu mengatur, mengurangi atau mengeluarkan lendir dari paru-paru. Vitamin A pada cabai bermanfaat mengurangi sakit radang pada paru-paru akibat banyak merokok. Cabai juga memiliki kandungan phytonutrient, berkhasiat memberi efek relaksasi sistem pernapasan.
Zat-zat tadi mampu melindungi paru-paru dari berbagai penyakit pernapasan seperti bronchitis. Juga batuk, masuk angin, influenza, sinusitis, gangguan pernapasan hingga asma dan proses mengeluarkan lendir.
Pencegahan dari Infeksi
Cabe keriting Terano F1 memiliki sifat antibakteri dan anti peradangan. Bermanfaat untuk mencegah infeksi akibat bakteri seperti infeksi usus besar dan herpes foster.
Mengurangi Risiko Serangan Jantung
Cabe keriting Terano F1 mampu mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah. Hal ini dapat memberikan efek positif dalam mengurangi risiko serangan jantung. Mengandung vitamin B6, potassium, beta karoten dan asam folat baik untuk kesehatan jantung.
Vitamin B membantu mengurangi homocysteine yaitu penyebab rusaknya pembuluh darah. Juga meningkatnya risiko serangan jantung. Capsaicin pada cabe keriting Terano F1 membantu menurunkan kadar kolesterol.
Menjaga Kesehatan Mata
Cabe keriting Terano F1 mengandung vitamin A. Bermanfaat meningkatkan kemampuan penglihatan dan mengurangi risiko gangguan mata. Seperti katarak, degenerasi macula dan penurunan penglihatan karena bertambahnya usia.
Memperlancar Buang Air Besar
Cabe keriting Terano F1 dalam tubuh dapat membersihkan usus besar. Selain itu juga meningkatkan kinerja sistem pencernaan. Dapat mencegah sakit pencernaan seperti sembelit dan infeksi saluran pencernaan.
Ikut Menjaga Kesehatan Kulit
Cabe mengandung antioksidan tinggi dan dapat meningkatkan produksi kolagen kulit dan kesehatan organ tubuh. Mencegah kulit gatal dan bercak kulit akibat psioriasis. Capsaicin juga berperan mengurangi jumlah sel untuk bereplikasi dan membantu menghilangkan rasa gatal.
Baca Juga : Sonar Si Cabai Setan Cap Kapal Terbang
Baca Juga : Sonar Si Cabai Setan Cap Kapal Terbang
Kandungan Nutrisi Cabe Keriting Terano F1
- Vitamin C dapat membantu mengalirkan oksigen ke rambut. Rambut menjadi lebih kuat, sehat dan tidak bercabang.
- Kalsium paling banyak pada cabe keriting Terano F1 muda atau hijau. Kalsium bermanfaat untuk kesehatan tulang dan gigi.
- Cabe keriting Terano F1 kaya kandungan tembaga dan zat besi. Keduanya berperan dalam pembentukan sel darah baru. Dibantu asam folat untuk memproduksi sel darah merah dan mencegah anemia.
- Capsaicin dalam cabe dapat merangsang pelepasan endorphin dan sebagai penghilang rasa sakit alami. Juga mengurang rasa sakit disebabkan dari aterosklerosis, penyempitan dan penebalan arteri.
- Vitamin B6 dan C berperan meningkatkan imunitas dan kekebalan tubuh. Sehingga lebih kuat dari penyakit dan virus.
- Cabe mengandung kapsainin yaitu memberikan efek anti depresan pada otak. Selain itu memberikan efek endorphin berkhasiat menjaga emosi agar tetap positif.
- Terdapat kandungan cartonoid. Bersama beta karoten dan asam folat berkhasiat mengurangi risiko kanker usus besar. Asam folat sangat baik untuk kesehatan metabolisme tubuh kita.
- Antioksidan cabe keriting Terano F1 meredakan bengkak ditulang akibat radang. Seperti asteoarthritis, ashtritis dan rematik.
Harga Pasar Dalam Cara Menanam Cabe Keriting Terano F1
Harga pasar cabe sangat fluktuatif dan itu disadari baik petani maupun konsumen. Harga cabai bisa naik drastis dan terdapat beberapa hal penyebabnya. Seperti, bila panen raya tiba dan harga cabai menjadi anjlok. Dan petani enggan merawat tanamannya.
Selanjutnya, saat musim kemarau tiba, Petani tidak bisa menanam cabe. Seringkali harga cabe saat ini adalah imbas panen beberapa bulan sebelumnya. Saat panen raya, harga pasar cabe anjlok. Petani menjadi enggan merawat tanamannya ditambah musim kemarau yang panjang. Saat menanam lagi, produktivitas menurun.
Harga pasar cabe juga saat ini dipengaruhi merebaknya Pandemi COVID-19 dan penetapan pembatasan sosial skala besar ( PSBB ). Kondisi wabah tersebut membuat banyak petani merugi gara-gara harga jual cabe turun hingga dibawah Rp. 4000 per kg.
Perhitungan dalam cara menanam cabe, untuk mencapai BEP ( Break Event Point ), idealnya harga cabe di kisaran Rp. 11.000. Cara menanam cabe membutuhkan biaya tidak sedikit. Terutama untuk proses pemupukan dan opengendalian hama dan penyakit.
Bila menanam cabe di pesisir, butuh penyiraman lebih banyak. Sehingga biaya operasional besar. Dampak wabah COVID-19 di tanah air membuat harga cabe murah. Cabe di pasar lelang, dijual murah oleh pedagang. Pedagang tidak berani mematok harga tinggi.
Selain itu, cabe sulit dijual ke konsumen karena aktivitas masyarakat dibatasi sehingga pasar juga sepi pembeli. Pedagang juga kesulitan menjual karena adanya PSBB. Selain itu, banyak restoran dan hotel tutup karena imbas dari pandemi. Hal ini membuat harga cabe semakin terpuruk.
Petani pengusaha tanaman cabe saat panen raya biasanya mempekerjakan beberapa pekerja untuk memetik cabe. Satu orang pemetik bisa mencapai sampai 50 kg dalam sehari. Dan upah sekitar Rp. 60.000 per orang juga ada upah untuk makan dan minum.
Persiapan Lahan Menanam Cabe Keriting Terano F1
Benih cabe keriting Terano F1 direkomendasikan ditanam di dataran rendah sampai menengah. Lahan untuk menanam cabe keriting Terano F1 bukan bekas tanaman cabe atau tanaman satu famili. Seperti tomat, terong dan kentang.
Pengolahan lahan dengan cara dicangkul atau dibajak. Bisa juga tanah diolah menggunakan traktor bila kebun cukup luas. Pastikan tanah terbalik dengan sempurna. Semula ada di bawah bisa terangkat dan tanah bagian atas bergulir ke bawah. Biarkan lahan selama 1 minggu.
Pastikan proses penggemburan sampai menghasilkan tanah olahan gembur berongga. Tanah dicangkul sampai kedalaman 40 cm. Setelah itu dibuat bedengan. Lebar 1 meter dan panjang sesuai luas lahan. Tinggi bedengan 40 cm dan jarak antar bedengan 60 cm sebagai saluran air.
Lakukan pemberian kapur pertanian ( Dolomit ) sebanyak 2 - 4 ton/ha saat proses pembajakan dan pembuatan bedengan. Pemberian Dolomit agar lahan terhindar dari serangan virus penyebab daun menjadi pucat.
Selain diberi Dolomit, tambahkan juga pupuk KCl, Urea pada tiap bedengan. Dosisnya adalah : kompos/pupuk kandang 20 ton/ha, KCl 200 kg/ha dan Urea 350 kg/ha. Biarkan selama 1 minggu. Lalu kita bisa fokus ke pembibitan.
Lokasi penanaman cabe keriting Terano F1 sebaiknya di ketinggian 300 - 2000 m dpl. Suhu ideal berada diangka sekitar 24 derajat Celcius. Pastikan kelembaban lokasi menanam cabe tidak terlalu tinggi. Bila terlalu lembab, tanaman mudah terserang penyakit.
Lokasi kebun terkena sinar matahari langsung sepanjang hari. Menanam cabe bisa di tanah bekas padi ( tanah sawah ). Tanah sawah biasanya gembur dan kaya unsur hara serta memiliki persediaan air tanah yang cukup.
Baca Juga : Sukses Bertanam Cabe di Musim Penghujan
Baca Juga : Sukses Bertanam Cabe di Musim Penghujan
Pembibitan Benih Cabe Keriting Terano F1
Proses pembibitan cabe keriting Terano F1 dilakukan bersamaan persiapan lahan menanam bibit. Kebutuhan benih lahan selauas 1 hektar, membutuhkan benih sampai 1/2 kg.
Cara menanam cabe keriting Terano F1 harus melalui proses pembibitan karena benih hibrida mahal. Agar mendapatkan bibit sehat, kokoh dan mampu tumbuh baik maka benih dikecambahkan dulu di lingkungan yang diatur sebaik-baiknya. Benih dijadikan bibit melalui beberapa perawatan terbaik.
Pembibitan cabe keriting Terano F1 harus menggunakan naungan. Fungsi naungan untuk melindungi bibit dari sinar matahari langsung, air hujan dan terpaan angin. Pembibitan diawali dengan persiapan media tanam dan polybagnya.
Persiapkan polybag ukuran 5 x 10 cm. Media tanam campuran tanah, kompos dan arang sekam ( 1 : 1 : 1 ). Ayak sampai halus semua bahan dan campurkan merata. Isikan ke polybag sampai setinggi 3/4 tinggi polybag. Biarkan 1 minggu.
Setelah menyiapkan media tanam, lakukan perlakuan benih. Yaitu benih cabe keriting Terano F1 direndam air hangat selama 6 jam. Tujuannya untuk mempercepat benih berkecambah dan mengetahui benih mana yang baik ( benih akan tenggelam ).
Tiriskan benih lalu benamkan pada polybag sedalam 1,5 cm. Tutup benih dengan media tanam. Biasanya sebelum 1 minngu, benih mulai berkecambah. Saat tersebut tiba, bisa ditaburkan obat pestisida untuk mencegah serangan bekicot atau hama lain.
Polybag-polybag isi benih harus ditata di tempat aman dan teduh. Pasang naungan yang bisa dibuka tutup. Buka pada pagi dan sore hari dan disiram secukupnya.
Kontrol dan lakukan pengamatan rutin setiap hari untuk melihat perkembangan bibit. Juga untuk mencegah bibit terkena penyakit rebah semai. Pembibitan cabe keriting Terano F1 siap ditanam setelah berumur 1 bulan atau minimal 2 minggu. Dan telah tumbuh 3 - 4 helai daun.
Cara Menanam Bibit Cabe Keriting Terano F1
Pemasangan mulsa penting sekali agar pemeliharaan cabe keriting Terano F1 bisa lebih efisien. Pemasangan mulsa plastik hitam perak sebaiknya dilakukan siang hari. Warna perak di sebelah atas dan warna hitam di bagian bawah. Warna perak akan memantulkan cahaya dan panas yang bisa membunuh hama.
Peranan mulsa berguna untuk menekan erosi, kelembaban tanah terjaga dan lahan bersih karena gulma tidak bisa tumbuh. Mulsa dipasang siang hari agar bisa menutup erat. mulsa ditarik hingga menutup bedengan lalu di ujung-ujungnya ditancapkan sebilah bambu kecil berbentuk V untuk menahan mulsa agar kuat.
Diatas permukaan mulsa, dibuat lubang tanam menggunakan alat pelubang mulsa. Alat ini lebih praktis dan efisien. Dapat diperoleh di Toko pertanian online LMGA Agro dan tersedia 2 jenis berdasarkan diameternya.
Lubang tanam dibuat sedalam 10 cm atau disesuaikan dengan ukuran polybag bibit. Lubang tanam dibuat sebanyak 2 baris setiap bedengan secara zig-zag ( tidak sejajar ). Jarak lubang tanam sekitar 60 x 70 cm.
Lakukan penyiraman pada polybag semai dan lubang tanam untuk menjaga kelembaban. Media tanam basah memudahkan mengeluarkan bibit dari polybag. Sobek polybag dan keluarkan bibit beserta tanahnya. Masukkan ke lubang tanam dan tekan-tekan bibit. Siram air lagi hingga basah.
Penanaman dilakukan dalam satu hari di pagi dan sore hari. Penanaman di pagi hari hari bisa dilanjutkan sore hari. Pagi dan sore hari tidak membuat bibit menjadi stress dan penguapan lebih kecil dibandingkan siang hari.
Baca Juga : Serangan Lalat Buah pada Tanaman Cabe
Baca Juga : Serangan Lalat Buah pada Tanaman Cabe
Pemeliharaan Tanaman Cabe Keriting Terano F1
Penyiraman
Penyiraman rutin dilakukan pagi dan sore hari. Penyiraman cukup, teratur dan sesuai dapat menjaga tanaman agar tidak layu. Penyiraman disesuaikan kelembaban tanaman. Bila cuaca sedang hujan, tanaman tidak perlu disiram terlalu sering.
Penyulaman
Penyulaman dilakukan setelah penanaman bibit ke lahan tetap sampai minggu ke-2. Hal ini untuk mendapatkan tanaman bisa panen serempak antinya. Ganti segera tanaman yang sakit, tumbuh abnormal atau mati setelah penanaman bibit. Bibit baru diambil dari persemaian dan pilih bibit yang segar dan kuat.
Penyiangan
Penyiangan merupakan salah satu cara memlihara tanaman agar kebun tetap bersih sekaligus terhindar dari serangan hama dan penyakit. Seringkali gulma menjadi tanaman inang hama dan penyakit. Bila kebun terpasang mulsa, tidak banyak gulma tumbuh sehingga lebih efisien.
Pemangkasan
Pemangkasan menggunakan gunting tanaman khusus dan harus steril dan tajam. Pemangkasan tanaman cabe terhadap pucuk tanaman secara hati-hati. Pemangkasan dilakukan 1 bulan sekali.
Pemangkasan cabang dilakukan pada cabang tanaman yang tidak produktif. Perempelan/pewiwilan yaitu membuang tunas, bunga, buah dan daun tanaman. Tanaman cabe perlu dibuang ( pewiwilan ) tunas samping dibawah cabang Y. Bertujuan memaksimalkan pertumbuhan tanaman di fase vegetatif.
Bunga pada cabang Y juga perlu dibuang dan tujuannya sama dengan membuang tunas samping. Bunga diwiwil segera setelah bunga pertama muncul.
Pemangkasan daun tua dilakukan saat tanaman mulai lebat dan kanopi daun sudah melebar. Tujuannya untuk mengurangi kelembaban dan terkadang daun tua sering menjadi sumber hama penyakit.
Pemupukan Susulan Tanaman Cabe Keriting Terano F1
Pemupukan susulan dilakukan 2 minggu sekali. Berikan beberapa vitamin untuk memberi nutrisi pada tanaman cabe. Sambil memberikan pupuk, tambahkan tanah akibat terkikis disekitar tanaman akibat penyiraman.
Pupuk susulan menggunakan larutan pupuk Phonska. Yaitu mencampurkan 1 liter Phonska dengan 30 liter air. Setiap tanaman dikocorkan sebanyak 1 gelas atau 250 ml. Hentikan pemberian pupuk bila tanaman sudah mulai berbuah.
Dosis pupuk susulan untuk 1000 tanaman cabe :
- Pertama, umur 10 HST. Buat larutan pupuk yaitu 4 kg NPK 16-16-16 kedalam 250 liter air. kocorkan sebanyak 250 ml/tanaman.
- Kedua, umur 17 HST. Buat larutan pupuk yaitu 6 kg NPK 16-16-16 dalam 250 liter air. lalu kocorkan ke tanaman sebanyak 1 gelas ( 250 ml ).
- Ketiga, umur 24 HST. Urea 1 kg + NPK 4 kg + KNO Putih 1 kg + TSP 1 kg + MKP 1 kg. Larutkan dalam 250 liter air dan kocorkan 250 ml/tanaman pada lubang pupuk 15 cm disamping tanaman. Bisa juga dengan cara ditabur ke lubang pupuk.
- Keempat, umur 30 HST. Urea 1 kg + NPK 4 kg + KNO Putih 2 kg + TSP 2 kg + MKP 1 kg. Cara pemberian sama dengan pupuk ketiga.
- Kelima, umur 40 HST. Pupuk NPK 6 kg + KNO Putih 2 kg + TSP 2 kg + MKP 2 kg. Cara pemberian sama dengan pupuk keempat.
- Keenam, umur 50 HST. Pupuk NPK 8 kg + KNO Putih 2 kg, TSP 3 kg + MKP 2 kg. Cara pemberian sama dengan pupuk kelima.
- Ketujuh, umur 60 HST. Pupuk NPK 8 kg + KNO Putih 2 kg + TSP 3 kg + MKP 2 kg. Cara pemberian sama dengan pupuk keenam.
- Kedelapan, umur 70 HST. Pupuk susulan kedelapan dan seterusnya sampai panen dosisnya sama. Intervalnya 10 hari sekali. Pupuk susulan diberikan sampai panen ke-7 setelah itu tidak dilakukan pemupukan karena produktivitas tanaman mulai menurun secara alami.
Hama dan Penyakit Tanaman Cabe Keriting
Thrips ( Thrips parvispinus Karnv. )
Menyerang dengan cara menghisap cairan permukaan bawah daun, terutama daun muda. Gejala : adanya bercak berwarna keperakan. Daun terserang menjadi berwarna coklat tembaga, mengeriting, keriput dan akhirnya mati.
Thrips menjadi hama vektor penyakit virus mosaik atau virus keriting. Di musim hujan, populasi lebih sedikit karena tercuci oleh air hujan.
Lalat Buah ( Bactrocera sp. )
Menyerang buah muda atau buah yang sudah matang. Buah akan membusuk lalu jatuh ke tanah. Gejala awal tampak titik hitam pada bagian pangkal buah. Titik hitam tersebut adalah suntikan lalat memasukkan telur kedalam buah cabe.
Telur lalu menetas dan larvanya menggerogoti buah. Kualitas buah terkena lalat akan menurun dan tidak layak dijual. Serangan berat bila di musim hujan. Pengendalian : memusnahkan buah terserang, memasang perangkap lalat buah.
Kutu Kebul ( Bemisia tabaci )
Gejala : daun terdapat bercak nekrotik karena sel-sel jaringan rusak diakibatkan serangan nimfa dan serangga dewasa. Kutu kebul mengeluarkan embun muda dan dapat menimbulkan jamur jelaga berwarna hitam.
Serangan kutu kebul cukup luas dan cepat mencapai populasi besar bila kondisi lingkungan mendukung. Kutu kebul bertindak sebagai hama vektor virus, diantaranya virus Gemini. Pengendalian : rotasi tanaman, memasang perangkap kuning, tumpang sari dan memanfaatkan musuh alaminya.
Kutu Daun Persik ( Myzus persicae )
Kutu berada di permukaan bawah daun. Menghisap cairan daun muda dan bagian tanaman yang masih muda. Daun timbul bercak-bercak dan daun menjadi mengeriting. Serangan berat, daun menjadi keriput, tumbuh kerdil,berwarna kekuningan, daun terpuntir, menggulung lalu mati.
Kutu Daun ( Aphididae )
Serangan berat terjadi di musim kemarau. Nimfa dan imago kutu daun menyerang pucuk tanaman dan daun muda. Daun menjadi mengerut, mengeriting dan melingkar. Pertumbuhan terhambat dan tanaman menjadi kerdil.
Penyakit tanaman Cabe Keriting
Layu Fusarium ( Fusarium oxysporum )
Daun terserang mengalami kelayuan mulai dari bawah, menguning lalu menjalar ke atas. Bila serangan terjadi saat pertumbuhan tanaman maksimum, masih menghasilkan buah. Namun bila sampai batang maka buah kecil akan gugur.
Pengendalian : sanitasi kebun, mencabut dan memusnahkan tanaman terserang. Aplikasi Trichoderma bersamaan pupuk dasar. Penyemprotan fungisida sebagai alternatif terakhir.
Layu Bakteri Ralstonia ( Ralstonia solanacearum )
Pada tanaman tua, layu pertama terjadi pada daun paling bawah. Sedangkan tanaman muda, gejala layu pada daun bagian atas tanaman. Setelah beberapa hari, terjadi layu tiba-tiba dan seluruh daun layu permanen. Sedangkan daun tetap berwarna hijau.
Disebabkan oleh Pseudomonas solanacearum dan berkembang cepat dimusim hujan. Bakteri ditularkan melalui tanah, benih, bibit, sisa tanaman, alat pertanian, pengairan dan nematoda.
Busuk Buah Antraknosa
Gejala awal : muncul bercak agak mengkilap, sedikit terbenam dan berair. Warna hitam adalah struktur jamur yang menyerangnya. Lingkungan lembab membuat buah berwarna oranye atau merah muda. Luka semakin melebar dan buah menjadi berwarna coklat kehitaman dan membusuk.
Penyakit menyebar lewat percikan air hujan atau alat semprot. Cendawan akan berkembang pada suhu 20 - 24 derajat Celcius. Pencegahan : rutin melakukan penyiangan, menggunakan benih tahan penyakit dan pergiliran tanaman.
Virus Gemini
Helai pucuk daun berwarna kuning, tulang daun menebal dan daun menggulung keatas. Infeksi lanjutan virus, menyebabkan daun mengecil dan berwarna kuning terang. Tanaman kerdil dan tidak berbuah.
Pengendalian terhadap serangga vektornya yaitu kutu kebul. Penggunaan benih tahan virus, melakukan sanitasi lingkungan dan pemberian pupuk ditambahkan. Penambahan pupuk membuat tanaman tetap bisa berproduksi meskipun terserang virus kuning.
Bercak Daun ( Cercospora sp.)
Menyebabkan kerusakan pada daun, batang dan akar. Daun muncul bercak bulat coklat dan kering. Penyakit bisa menyerang bibit di persemaian. Serangan berat menyebabkan seluruh daun akan rontok.
Kondisi hujan terus menerus mendukung penyebaran penyakit bercak daun. Pengendalian : sanitasi kebun, membuang sisa-sisa tanaman/daun terinfeksi dan penggunaan benih bebas penyakit.
Panen Cabe Keriting Terano F1
Cabe keriting Terano F1 cap Bunga Matahari cocok dataran rendah sampai menengah. Buah dapat dipanen pada umur 85 - 90 HST. Potensi panen mencapai 20 - 25 ton/ha. Panen cabe keriting Terano F1 dilakukan 3 - 4 hari sekali atau paling lama 1 minggu sekali.
Pemetikan cabe saat sebagian buah berwarna merah. Panen bisa dilakukan terus menerus sampai umur 6 - 7 bulan. Lebih kurang panen dilakukan 20 kali tergantung dari pemeliharaan tanaman.
Tingkat kematangan cabai panen disesuaikan tujuan penggunaan dan permintaan pembeli/konsumen. Hindari terjadinya luka atau cabang atau ranting yang patah. Buah yang busuk harus dipisahkan dari buah yang baik/segar. Setelah dipetik, letakkan cabe di tempat teduh.
Demikian artikel kami judul : Jual Benih Cabe Keriting Terano F1 Terbaik Cap Bunga Matahari. Hubungi nomer Kami di HP 082141747141 ( telepon ) dan 08125222117 ( SMS/WA ). Toko pertanian online LMGA Agro menyediakan kebutuhan bercocok tanam.
Produk kami lengkap, murah, terbaik dan berkualitas. Benih buah dan sayur hibrida dan unggul. Produk dari perusahaan benih terpercaya mitra petani. Kami siap kirim pesanan Anda ke seluruh wilayah Indonesia. Bekerja sama dengan jasa ekspedisi JNE, KI8, Pos Indonesia dan lain-lain.
Semoga artikel kami bermanfaat bagi pembaca dan menambah wawasan tentang benih cabe keriting Terano F1 terbaik cap Bunga Matahari. Budidaya cabe keriting dan cara pemeliharaan cabe dapat dicoba sebagai usaha rumahan. Peluang usaha menanam cabe keriting Terano F1 menjanjikan dan menguntungkan. Semoga berhasil, salam sukses...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.