BELANJA ONLINE, HUBUNGI KAMI : SMS / WA : 081 252 22 117, KONSULTASI PERTANIAN GRATIS HP. 082 141 747 141.

KETIK JUDUL/LABEL ARTIKEL YANG DICARI PADA KOLOM DI BAWAH INI

14/10/2013

Read

Sukses Budidaya Melon

cara menanam melon, budidaya melon, tanaman melon, menanam melon, pohon melon, benih melon, bibit melon,buah melon, harga melon, jual benih melon, toko pertanian, lmga agro
Melon menjadi salah satu produk unggulan dan harapan petani untuk meningkatkan taraf hidup ekonominya dengan cara budidaya tanaman melon. Benih melon antivirus terbaik bisa anda beli harga murah lewat toko pertanian Lmga Agro.

Maka tidak mengherankan kalau saat ini orang tanam melon dengan mudah usaha mandiri bisnis ini kita temukan pada sekitar kita.

Hal ini bisa dimengerti karena tanaman melon mempunyai nilai ekonomi yang tinggi, cepat panen hingga yang lebih penting lagi bisa kita usahakan  sekala luas. 

Daerah pusat tanaman melon terus berkembang meluas ke berbagai daerah yang dulunya belum pernah menanam melon.

Budidaya melon kini jadi usaha yang menjanjikan serta sudah banyak menyebar ke berbagai sentra tanaman hortikultura. Petani harus menguasai cara budidaya melon dari awal pengolahan lahan, perawatan hingga panen.

Perkembangan cara variasi cara tanam melon kini bisa kita lihat pada sekitar kita. Mulai tanam melon dengan lokasi sawah, budidaya melon di poybag hingga tanam melon dengan sistem hidroponik.

Cara menanam melon hidroponik saat ini menjadi salah satu metode yang lagi treding pada berbagai lokasi tanam, Metode ini membutuhkan banyak ketramilan hingga ketelitian saat menghitung kebutuhan nutrisi tanaman.

Bahkan saat cara budidaya melon berbuah 2 - 4 buah per tanaman petani sudah banyak yang menguasai, sehingga akan sangat menguntungkan. 

Bila ada petani yang ingin menguasai cara menanam melon untuk pemula, bisa konsultasi pertanian gratis lewat toko pertanian Lmga Agro. 

Petani harus terus bisa mengembangkan teknik budidaya melon terbaru yang selalu update serta mengikuti perkembangan pasar.

Cari standar menanam pohon melon yang cocok dengan lokasi anda. Hal ini karena berbagai wilayah akan memberi hasil yang berbeda karena faktor pengaruh lingkungan sangat besar saat tanam melon.

Sentra produksi  tanaman melon sekarang antara lain adalah Jawa Timur ( Banyuwangi, Jember, Lumajang, Blitar, Kediri, Ngajuk, Ngawi hingga Ponorogo ). 

Beberapa pusat tanaman melon area Jawa Tengah ( Sragen, Pati, Blora, Solo dan Jogjakarta ) dan beberapa daerah lain di luar pulau Jawa. Rev. 06/09/22.

Varietas Benih Melon Unggulan Favorit Petani


Varietas tanaman melon saat ini saat banyak macamnya dari warna merah, kuning hingga putih. Namun secara umum produk yang banyak dikehendaki petani adalah yang sudah antivirus terbaik. 

Namun demikian secara umum tanaman benih melon yang banyak ditanam oleh petani adalah : Melon kuning Apollo, Golden Langkawi produk dari Known You Seed dan Alisha produk dari East West Seed. 

Untuk melon bernet daging putih melon Action, Action 88, Pertiwi Anvi, Melone, Clara, Sky Rocket, Leader. 

Melon daging merah yang umum petani tanam adalah melon Sakata Glamour, Sunny Red 267, Action Orange, Madesta, Dainty hingga Red Aroma

Sedangkan melon terbaru yang dikenal tahan terhadap serangan gemini virus ( Virus kuning dan Keriting ) adalah Clara dan Melone

Daftar melon yang saya sebutkan adalah bibit melon yang sudah jadi favorit petani dan kami sudah berani sarankan kepadaa pembaca semua. 

Sistem penanaman yang dilakukan pun sudah banyak diusahakan dengan berbagai macam bentuk mulai dari sistem konvensional yaitu cara menanam melon di sawah dengan sistem hamparan. 

Bahkan hingga tanam pohon melon dengan semi modern di Green Haus dengan menggunakan sistem irigasi tetes dan hidroponik. 

Hal ini dilakukan sebagai usaha agar tanaman yang dihasilkan bisa mencapai maksimal hingga mempunyai nilai jual dengan ekonomi tinggi.
       
Pertumbuhan tanaman melon sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan, agar tanaman melon yang kita tanam dapat mengasilkan buah yang maksimal kita harus memilih daerah yang tepat. 

Faktor lingkungan itu diantaranya : Suhu lingkungan tanaman yang cocok untuk tanaman melon adalah 25 - 30 derajat celsius.

Derajat dengan ketinggian tempat 0 - 500 MDPL dengan rata-rata curah hujan 150 - 200 mm/bulan. Kelembaban yang cocok adalah pada kisaran 60 - 70 % dengan pH tanah normal 6 - 7

Sebelum menanam melon sebaiknya tanah lokasi tanam melon kita ukur keasamannya dengan alat pH meter. Jika kita peroleh pH sekitar 5 maka sebaiknya tanah kita tambahkan kapur dolomit 3 hingga 4 Ton / Ha. 

Hal ini bertujuan agar tanaman dapat memberi hasil yang baik dan tidak banyak yang mati karena layu jamur dan bakteri.

Kondisi pH tanah yang netral juga akan membuat ion - ion dalam tanah dan yang berasal dari pupuk dengan mudah akan terserap akar. Penyerapan unsur hara makro dan mikro juga akan lebih mudah.

Aktivitas penyerapan unsur hara makro dan unsur hara mikro juga menyebabkan  penggunaan pupuk semakin efisien sehingga menekan biaya.
      
Varietas yang diusahakan bisa menggunakan varietas yang kami rekomendasikan di atas. Namun demikian secara khusus kami lebih merekomendasi kalau penghujan menanam melon jenis Action 434 F1, Sky Rocket, Leader, Clara hingga Melon Pertiwi.

Sedangkan untuk musim kering bisa tanam melon Apollo, Glamour, Golden Langkawi serta melon Alisha.

Tahapan Budidaya Tanaman Melon


    1. Pebenihan


Media tanam yang digunakan kami sarankan tanah yang berasal dari bawah rumpun bambu, hal ini dengan dasar tanah subur dan tidak akan banyak ditumbuhi oleh rumput liar.  

Media tanah yang mau kita gunakan diayak terlebih dahulu sehingga tanah halus dan tidak banyak mengganggu pertumbuhan benih. 

Tanah masukkan dalam polybag semai dengan ukuran 6 x 8 Cm yang  bisa anda beli lewat toko pertanian LMGA AGRO. 

Polybag ditata rapi dan berjajar di bawah sungkup terbuat dari bambu setengah lingkaran dengan lebar 1 - 1.2 meter. Ketinggian 60 cm dan panjang 5 - 10 meter, kemudian atapnya kita beri platik UV atau plastik transparan. 

Benih yang mau digunakan disiapkan dan rendam 4 - 6 jam dalam air hangat yang sudah kita campur dengan Vitaflora 5 tetes / 200 CC air dan  Saromyl 1 Gram/ Liter

Kemudian benih ditiriskan sampai kering dan taruh dalam kertas merang ( Koran ) yang sudah dibasahi ditata secara rapi jangan sampai saling tumpang tindih. 

Benih kita taruh dalam kardus bekas Aqua dan kita beri lampu 10 Watt selama 1 - 2 malam. Setelah benih keluar radikula maka benih siap pindah tanam kedalam polybag semai.

Caranya adalah benih yang runcing taruh bagian bawah dan ditunggu 6 - 8 hari setelah semai benih dapat anda pindahkan ke area tanam.
    

    2. Pengolahan Dan Persiapan Lahan


Pengolahan dan persiapan lahan perlu dilakukan secara benar dan detail agar tanaman dapat menghasilkan melon yang baik dengan produksi tinggi.  

Area yang mau akan kita gunakan sebagai lahan melon harus dibersihkan dahulu dari tanaman liar ( gulma ).

Bajak secara benar dengan kedalaman 10 - 20 Cm sehingga lapisan olah menjadi tinggi.  Tanah dihaluskan dan dibentuk bedengan dengan Lebar 120 Cm dan panjang sesuai dengan lahan yang ada tetapi idealnya 10 - 15 meter.

 Ketinggian bedengan 40 Cm dan lebar saluran drainase 40 Cm dengan jarak tanam ideal adalah 60 x 60 Cm ( pada saat musim kering ) dan 70 x 70 Cm ( pada saat musim penghujan ). 

Setelah tanah kita olah, dengan cara bajak dan dibentuk bedengan harus dijemur dahulu sekitar 10 - 14 hari agar jamur, bakteri hingga hewan pengganggu tanaman melon mati dan siklusnya terputus.
     
Setelah kita jemur dan dibentuk bedengan maka selanjutnya adalah pemberian pupuk dasar.  Pupuk dasar terdiri dari pupuk kandang 6 Ton/ Ha, Za : TSP : KCL dengan dosis 250 Kg : 350 : 300 Kg/Ha, Dolomit 2 Ton /Ha bila pH awal tanah Nomal ( PH 7 )

Semua kita sebar rata sesuai dengan luas bedengan yang ada. Setelah pupuk rata kemudian tutup tanah. Pemasangan mulsa hitam perak segera kita lakukan. 

Pemasangan mulsa harus kita lakukan pada siang hari saat sinar matahari terik sehingga mulsa yang dipasang terpasang dengan kuat dan kencang. 

Setelah dipasang mulsa lahan dibiarkan kurang lebih 7 hari. Hal ini bertujuan agar pupuk yang diberikan mulai tercampur dengan tanah dan tidak panas mengenai akar dan batang tanaman melon.

    3. Penanam Tanaman


tajam, bergerigi, mulsa
 Penaman di lakukan setelah benih berumur 7 - 10 hari, dengan jarak tanam 60 x 60 cm. 

Lubang tanam dibuat dengan menggunakan alat pelubang tanam yang terbuat dari besi bergerigi dan tajam.

Apabila berminat bisa hubungi LMGA AGRO  sehingga mulsa yang kita pasang tidak rusak. 

Pada saat membuat lubang tanam sekaligus dibikin lubang pupuk yang jaraknya 15 - 20 Cm dari lubang tanam. 

Jangan pernah lubang tanam dan lubang pupuk jadi satu. Hal ini bisa menyebabkan tanaman banyak yang luka pada batang dan akarnya.

Penanaman dapat dilakukan pada saat pagi hari jam 6.00 - 09.30 atau sore hari jam 14.00 - 16.30 sehingga tanaman tidak banyak mati sehingga akan banyak sulam.

    4. Perawatan Tanaman


Fase ini adalah fase yang sangat di perlukan ketelitian dan kejelian dalam menjaga dan mengamati tanaman dari srengan hama dan penyakit.  

Pupuk susulan dilakukan setelah umur 7 HST, dimana 2 kg ZA dan 1 Kg KNO3 Merah  dilarutkan dalam 100 liter air. Larutan Za dan KNO3 Merah  tersebut disiramkan sebanyak 250 ml/lubang ( 1 Gelas Aqua ). 

Pupuk susulan selanjuntnya dilakukan setiap 10 hari sampai tanaman berumur 60 hari ( fase pembentukan dan pemasakan  buah). 

Pupuk susulan tersebut dengan cara melarutkan NPK 16 : 16 ; 16 Dosis 4 kg  + KNO3 Merah 1 Kg + KNO3 Putih 1 Kg + Calcium Cantik 1 Kg dalam 130 liter air. Larutasn tersebut disiramkan sebanyak 250 ml/lubang kedalam lubang pupuk. 

Selanjunnya perawatan tanaman melon meliputi penyiraman, mengikat, memangkas, seleksi bunga dan buah hingga pengendalian hama penyakit.

Hama dan penyakit utama adalah oteng-oteng, ulat daun dan layu, sedangkan yang lainnya adalah lalat buah, antraknosa, busuk buah, kudis hingga aphids/trips. 

Pengendalian oteng-oteng dilakukan dengan Pegasus 500 EC atau Supracite 40 EC, ulat daun dengan Cypermax atau Endure atau Atabron 50 EC. 

Sedangkan layu jamur dan bakteri dengan pestisida AFUJIKOROI atau ARASHI  dengan dosis 100 gram / 200 Liter air untuk 1.000 batang tanaman.

Agar tidak rebah dan merambat, tanaman melon yang sudah mencapai tinggi 40 – 50 cm kita ikat ke ajir/turus menggunakan tali rafia. Jika ingin praktis anda bisa menggunakan tali salaran ( tali gawar ).

Pengikatan dilakukan setiap jarak 40 – 50 cm hingga tanaman melon mencapai ketinggian 2,0 m. Calon buah yang dipelihara adalah bunga betina yang terdapat pada cabang lateral ruas ke 9 hingga 12. 

Buah yang dipelihara dipilih yang sehat (1 buah/tanaman), sedangkan varietas yang memiliki buah berukuran besar dapat 2 buah/tanaman. Buah melon dapat dipanen pada tingkat kematangan yang cukup atau 65 – 70 HST. 

Buah matang bisa kita lihat dengan ciri - ciri : warna buah mulai berubah, retak pada tangkai buah hingga jaring pada permukaan kulit buah tampak lebih tegas.  

Aroma buah mulai menusuk hidung, buah mudah dipetik dari tangkainya, daun dekat bunga sudah mengering dan buah akan tenggelam apabila dimasukkan ke dalam air.

Jika pembaca dan petani membutuhkan bibit, benih melon antivirus terbaik harga murah bisa anda beli lewat toko pertanian Lmga Agro. Kami siap kirim ke seluruh Indonesia dengan jaminan pasti datang.

Konsultasikan cara menanam melon yang baik dan benar lewat team ahli dari toko pertanian terdekat Lmga Agro. Hal ini guna mendukung usaha mandiri bisnis anda bisa sukses.

Demikian catatan kecil ini kami sampaikan apabila ada yang kurang jelas bisa menghubungi toko pertanian online LMGA AGRO di CP Bpk. Budi Telp. : 082 141 747 141 atau SMS/WA : 0812 5222 117.  
   

LMGA AGRO

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.