GAMBAS F1 MIRIAM |
Namun seiring dengan perkembangan permintaan dan trend kebutuhan tanaman sayur yang bervariasi tanaman Gambas atau Oyong ini dari hari ke hari sudah di budidayakan secara Intensif seperti halnya tanaman cabai dan tomat. Penanaman tanaman Gambas di daerah sentra seperti daerah saya di Karisidenan Kediri dan sekitarnya, Budidaya tanaman Gambas ( Oyong ) ini sudah sangat Intesif dan di budidayakan secara luas. Maka tak mengherankan kalau tanaman Gambas ( Oyong ) ini permintaan benihnya begitu besar dan terus menerus. Sebagai gambaran saja 1 orang petani gambas bisa tanam sampai 100 - 200 Sachet benih dengan ukuran kemasan 10 Gram benih. Selain di gunakan untuk kebutuhan untuk sayuran, Gambas ( Oyong ) juga berfungsi untuk menjaga kesehatan tubuh kita.
Beberapa manfaat dari Gambas ( Oyong ) ini untuk kesehatan manusia antara lain dapat di gunakan sebagai berikut :
SAYUR SEHAT DARI GAMBAS |
OPT penting yang menyerang tanaman oyong antara lain kumbang daun, ulat grayak, ulat tanah, lalat buah, busuk daun, embun tepung, antraknos, layu bakteri dan virus mosaik. Pengendalian OPT dilakukan tergantung pada OPT yang menyerang. Bila harus menggunakan pestisida, gunakan pestisida yang relatif aman sesuai rekomendasi dan penggunaan pestisida hendaknya tepat dalam pemilihan jenis, dosis, volume semprot, waktu aplikasi, interval aplikasi serta cara aplikasinya.
Di lapangan, gemini virus yang menyerang cabe dapat menular ke tanaman gambas yang bapak tanam. Penularan ini terjadi apabila banyak sekali vektor kutu kebul yang ada di pertanaman gambas, karena tanaman gambas di samping inang gemini virus juga tempat kutu kebul berkembang biak, dan kutu kebul setelah menghisap daun cabe yang sakit kemudian menghisap gambas yg sehat dan tentu saja gambas akan bergejala dan sakit.
Pencegahan dapat dilakukan dengan teknik budidaya, yaitu mulai sebelum tanam benih di semai di media yg baik, ditempatkan di persemaian yang terlindungi screen yang rapat (40 mesh) karena kutu kebul memiliki diameter sekitar 0,3 mm dan panjang sekitar 1 mm, kemudian bibit yang sehat di pindah tanam. Pemupukan sebaiknya menggunakan pupuk majemuk dengan kandungan N:P:K yang berimbang. Untuk pengendalian hama kutu kebul dapat menggunakan bahan aktif Imidakloprid dengan penambahan bahan perekat dan perata. Nozzle dari alat semprot dibuat mengkabut supaya dihasilkan butiran semprot yang halus untuk mengindari tanaman mandi insektisida dan meningkatkan penempelan butiran semprot di tubuh hama. Untuk diketahui bahwa bagian tubuh kutu kebul ( White Fly ) terlindungi oleh lapisan lilin dan kutu kebul sendiri mampu mengkibaskan sayap menghindari dan melepaskan butiran semprot yang menempel.
Benih tanaman Gambas ( Oyong ) yang sudah ada di pasaran saat ini adalah Benih : Gambas F1 Esenza, Gambas F1 Estilo dari PT. Bisi International ( Cap Kapal Terbang ),Gambas F1 Anggun, Gambas F1 Anggun Tavi, Gambas F1 Prima dari PT. East West Seed Indonesia ( Cap Panah Merah ), Gambas F1 Miriam dari Known You Seed Taiwan. Untuk lebih amannya lagi petani bisa menggunakan benih tanaman Gambas ( Oyong ) yang sudah terbukti tahan terhadap serangan Virus Kuning dan Keriting serta tahan penyakit layu jamur dan bakteri yang banyak menyerang tanaman Gambas ( Oyong ). Benih hibrida tanaman Gambas ( Oyong ) yang tahan terhadap serangan penyakit VIRUS keriting dan kuning serta tahan layu bakteri dan layu jamur tersebut adalah benih hibrida ( F1 ) MIRIAM yang di produksi oleh Known You Seed Taiwan.
Beberapa ciri - ciri dan karakteristik tampilan fisik ( yang saya peroleh di lapang ) dari benih Gambas ( Oyong ) Hibrida MIRIAM tersebut adalah sebagai berikut :
- Tanaman Gambas ( Oyong ) Hibrida MIRIAM terbukti sangat tahan tehadap serangan Virus ( Gemini Virus ) sehingga tanaman di lapangan kelihatan utuh dan tidak ada sama sekali yang terserang Virus di saat tanaman Gambas yang lain sudah banyak terserang Virus Kuning dan Keriting ZYMV ( Zucchini Yellow Mosaic Virus )
- Tanaman Gambas ( Oyong ) MIRIAM juga terbukti sangat tangguh dari serangan layu yang disebabkan oleh serangan Jamur dan Bakteri dalam tanah
- Buah mempunyai warna hijau gelap dengan rasa manis dan tektur renyah, dengan daging buah berwarna putih kehijauan dengan ukuran buah mencapai panjang 50 Cm dengan Lebar 4.5 Cm, dengan berat buah rata-rata 450 Gram / Buah
- Hasil Panen Gambas ( Oyong ) MIRIAM ini mempuyai ukuran panjang dan diameter yang seragam dari awal penen sampai masa akhir panen
- Buah Gambas ( Oyong ) MIRIAM mempunyai juring yang banyak di banding dengan gambas yang lain
- Tanaman Gambas ( Oyong ) MIRIAM dapat di panen perdana saat tanaman berumur 1.5 Bulan dengan tanaman yang produktif
- Jarak penanaman yang Ideal biar produksi Gambas ( Oyong ) MIRIAM ini bisa Optimal adalah 3 meter x 1 Meter
- Gambas ( Oyong ) MIRIAM tersedia dalam kemasan 10 Gram ( Sachet ) sekitar 55 Butir
Demikian sekilas info tentang Oyong ( Gambas ) tahan Virus dan Tahan Layu Hibrida MIRIAM, apabila ada yang kurang jelas dan ada yang membutuhkan benih gambas F1 MIRIAM produk dari Known You Seed bisa hubungi Toko Pertanian Online LMGA AGRO sebagai ( Agen , Distributor, Dealer, Resmi ) yang menyediakan sarana, alat, obat dan pupuk pertanian lengkap dan dengan harga murah. Silakan hubungi LMGA AGRO di CP Bpk. Budi Telp. : 082 141 747 141 atau SMS/WA : 0812 5222 117.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.