BUDIDAYA KUBIS TAKADA F1 |
Layanan pengiriman barang pesanan meliputi seluruh wilayah Indonesia dengan melalui jasa pengiriman resmi baik milik pemerintah maupun swasta. Kami juga melayani konsultasi seputar pertanian, termasuk juga mengenai informasi cara menanam kubis yang efektif dan efiesien serta hasil optimal.
Sayur kubis atau sayur kol merupakan sayuran yang sering kita jumpai dalam sajian hidangan makanan sehari-hari. Penyajiannya bisa langsung dimakan sebagai lalapan untuk beberapa jenis masakan seperti pecel lele, ayam bakar, ikan bakar, dan sebagainya.
Dan ada pula melalui olahan masakan seperti pada makanan yang berkuah seperti sop, soto, capcay, sayur kubis, dan sebagainya. Tanaman yang masuk keluarga kubis ( Brassicaceae ) diantara lainnya kubis atau kol, brokoli, bunga kol.
Kubis/kol salah satu jenis sayuran yang populer dan banyak disukai masyarakat. Manfaat kubis bagi kesehatan tubuh sangatlah banyak. Kandungan vitamin dan mineral yang banyak serta beberapa senyawa yang diperlukan oleh tubuh menyebabkan kubis menjadi pilihan sayuran utama.
Dan memicu peningkatan budidaya kubis dimasyarakat, termasuk budidaya kubis Takada F1, kubis hibrida produk Known You Seed.
Beberapa manfaat kubis, sayur kubis atau manfaat sayur kol bagi kesehatan kita antara lainnya dapat menjaga kekebalan tubuh. Kandungan serat yang tinggi pada kubis membantu menjaga saluran pencernaan dan menghindarkan dari sembelit.
Kubis, sayur kubis/sayur kol mengandung anti oksidan tinggi, menjaga dari radikal bebas penyebab kanker. Kandungan mineral pada buah kubis seperti magnesium, kalsium dan potasium sangat berperan dalam menjaga tulang kita agar tidak keropos.
Kubis, daun kubis/krop kubis mengandung beta karoten untuk kesehatan mata, antosianin untuk nutrisi otak menghindarkan dari alzheimer dan demensia.
Permintaan pasar yang banyak dengan harga kubis yang juga relatif stabil, menyebabkan perlu stok banyak kubis di pasaran. Budidaya kubis salah satunya budidaya kubis Takada F1 yang merupakan varian kubis tahan penyakit akar gada sangat cocok dikembangkan.
Cara budidaya kubis meliputi cara menanam kubis, pemeliharaan dan perawatan tanaman kubis harus benar-benar diterapkan untuk mendapatkan hasil panen yang tinggi.
Budidaya kubis Takada F1 menjadi alternatif pilihan dikarenakan ketahanan jenis kubis ini terhadap penyakit akar gada. Penyakit akar gada merupakan penyakit yang menyerang semua jenis kubis-kubisan dan bersifat merusak lahan tanam budidaya kubis. Penyakit ini disebabkan oleh jamur.
Patogen yang merusak tanah, menyebabkankerusakan akar tanaman kubis, sehingga kemampuan penyerapan nutrisi lemah. Akhirnya tanaman kubis menjadi kerdil dan layu, akhirnya bisa mati. Berikut ini deskripsi mengenai cara budidaya kubis Takada F1, cara menanam kubis yang sesuai kaidah panduan umumnya.
Dalam budidaya kubis Takada F1 perlu adanya beberapa hal yang diperhatikan. Hal ini sangat berpengaruh terhadap keberhasilan dalam budidaya kubis nantinya.
Tanaman kubis Takada F1 merupakan jenis kubis dataran rendah hingga menengah. Budidaya kubis Takada F1 berproduksi dengan baik pada ketinggian 200 - 800 mdpl. Untuk kondisi curah hujan cukup serta temperatur hawa 18-28 derajat celcius.
Untuk kondisi tanah yang digunakan sebagai lahan budidaya kubis Takada F1 adalah tanah gembur gembur, bertekstur mudah atau sarang dan pH 6 - 6,5.
Persiapkan media persemaian untuk budidaya kubis Takada F1, terdiri dari media tanah semai berupa campuran tanah serta pupuk kandang (kompos) halus dengan perbandingan 1:1.
Benih Takada F1 direndam dalam air hangat selama 30 menit, angkat lantas diangin-anginkan. Untuk nantinya memudahkan benih keluar tunas pada saat disemai.
Lakukan penyebaran benih Takada F1 dengan merata serta teratur pada media semai, lantas ditutup daun pisang sepanjang 3 - 4 hari.
Lakukan penyiraman tiap-tiap hari dengan penyemprot air. Persemaian di buka tiap - tiap pagi sampai jam 10.00, serta sore mulai jam 15.00.
Lakukan pengamatan terhadap perkembangan pertumbuhan bibit kubis Takada F1 yang diserang penyakit tepung berbulu (peronospora parasitica) atau ulat daun pada daun pertama, dipetik serta dibuang daun yang terserang. Agar bibit kubis yang dipersiapkan untuk budidaya kubis Takada F1 tetap dalam kondisi sehat.
Bibit kubis Takada F1 yang sudah berusia 3 - 4 minggu mempunyai 4 - 5 daun siap untuk dilakukan pemindahan tanam pada lahan budidaya kubis Takada F1.
Lakukan pengolahan tanah dengan cara dicangkul serta dibajak sedalam 20 - 30 cm agar tanah menjadi gembur. Kemudian berikan dolomit atau kapur pertanian kurang lebih 2 ton/ha apabila pH tanah kurang dari 6, campurkan pula pupuk kandang kering 6 Ton/Ha. Untuk mengetahui pH tanah lakukan pengukuran menggunakan pH meter.
Kemudian buatkan bedengan pada tanah lahan dengan ukuran panjang lebar tinggi menyesuaikan kondisi lahan tanam. Pasang mulsa plastik untuk mengoptimalkan kondisi tanah lahan terjaga dari pertumbuhan gulma dan terbuangnya unsur hara akibat air hujan.
Bikin jarak antar bedengan untuk jalur drainase dan tampungan limpahan air pada saat hujan. Bikin lubang tanam dengan pelubang mulsa sesuai jarak tanam. Jarak tanam jarang 70 X 50 cm atau jarak tanam rapat 60 X 50 cm.
Lakukan pemupukan dasar diberikan 1 hari sebelum saat tanam dengan dosis TSP 250 kg/Ha, Urea 50 kg/Ha, ZA 175 kg/Ha serta KCL 100 kg/Ha. Pupuk Dasar digabung dengan merata lantas diberikan pada lubang tanam yang sudah diberi pupuk kandang, lantas ditutup kembali dengan tanah.
Budidaya Kubis Takada F1 Menjadi Alternatif Pilihan
Sayur kubis atau sayur kol merupakan sayuran yang sering kita jumpai dalam sajian hidangan makanan sehari-hari. Penyajiannya bisa langsung dimakan sebagai lalapan untuk beberapa jenis masakan seperti pecel lele, ayam bakar, ikan bakar, dan sebagainya.
Dan ada pula melalui olahan masakan seperti pada makanan yang berkuah seperti sop, soto, capcay, sayur kubis, dan sebagainya. Tanaman yang masuk keluarga kubis ( Brassicaceae ) diantara lainnya kubis atau kol, brokoli, bunga kol.
Kubis/kol salah satu jenis sayuran yang populer dan banyak disukai masyarakat. Manfaat kubis bagi kesehatan tubuh sangatlah banyak. Kandungan vitamin dan mineral yang banyak serta beberapa senyawa yang diperlukan oleh tubuh menyebabkan kubis menjadi pilihan sayuran utama.
Dan memicu peningkatan budidaya kubis dimasyarakat, termasuk budidaya kubis Takada F1, kubis hibrida produk Known You Seed.
Beberapa manfaat kubis, sayur kubis atau manfaat sayur kol bagi kesehatan kita antara lainnya dapat menjaga kekebalan tubuh. Kandungan serat yang tinggi pada kubis membantu menjaga saluran pencernaan dan menghindarkan dari sembelit.
Kubis, sayur kubis/sayur kol mengandung anti oksidan tinggi, menjaga dari radikal bebas penyebab kanker. Kandungan mineral pada buah kubis seperti magnesium, kalsium dan potasium sangat berperan dalam menjaga tulang kita agar tidak keropos.
Kubis, daun kubis/krop kubis mengandung beta karoten untuk kesehatan mata, antosianin untuk nutrisi otak menghindarkan dari alzheimer dan demensia.
Cara Budidaya Kubis Takada F1
Permintaan pasar yang banyak dengan harga kubis yang juga relatif stabil, menyebabkan perlu stok banyak kubis di pasaran. Budidaya kubis salah satunya budidaya kubis Takada F1 yang merupakan varian kubis tahan penyakit akar gada sangat cocok dikembangkan.
Cara budidaya kubis meliputi cara menanam kubis, pemeliharaan dan perawatan tanaman kubis harus benar-benar diterapkan untuk mendapatkan hasil panen yang tinggi.
Budidaya kubis Takada F1 menjadi alternatif pilihan dikarenakan ketahanan jenis kubis ini terhadap penyakit akar gada. Penyakit akar gada merupakan penyakit yang menyerang semua jenis kubis-kubisan dan bersifat merusak lahan tanam budidaya kubis. Penyakit ini disebabkan oleh jamur.
Patogen yang merusak tanah, menyebabkankerusakan akar tanaman kubis, sehingga kemampuan penyerapan nutrisi lemah. Akhirnya tanaman kubis menjadi kerdil dan layu, akhirnya bisa mati. Berikut ini deskripsi mengenai cara budidaya kubis Takada F1, cara menanam kubis yang sesuai kaidah panduan umumnya.
Syarat Tumbuh Tanaman Kubis Pada Budidaya Kubis Takada F1
Dalam budidaya kubis Takada F1 perlu adanya beberapa hal yang diperhatikan. Hal ini sangat berpengaruh terhadap keberhasilan dalam budidaya kubis nantinya.
Tanaman kubis Takada F1 merupakan jenis kubis dataran rendah hingga menengah. Budidaya kubis Takada F1 berproduksi dengan baik pada ketinggian 200 - 800 mdpl. Untuk kondisi curah hujan cukup serta temperatur hawa 18-28 derajat celcius.
Untuk kondisi tanah yang digunakan sebagai lahan budidaya kubis Takada F1 adalah tanah gembur gembur, bertekstur mudah atau sarang dan pH 6 - 6,5.
Cara Semai, Olah Lahan Pada Budidaya Kubis Takada F1
Persemaian Bibit Kubis Pada Budidaya Kubis Takada F1
Persiapkan media persemaian untuk budidaya kubis Takada F1, terdiri dari media tanah semai berupa campuran tanah serta pupuk kandang (kompos) halus dengan perbandingan 1:1.
Benih Takada F1 direndam dalam air hangat selama 30 menit, angkat lantas diangin-anginkan. Untuk nantinya memudahkan benih keluar tunas pada saat disemai.
Lakukan penyebaran benih Takada F1 dengan merata serta teratur pada media semai, lantas ditutup daun pisang sepanjang 3 - 4 hari.
Lakukan penyiraman tiap-tiap hari dengan penyemprot air. Persemaian di buka tiap - tiap pagi sampai jam 10.00, serta sore mulai jam 15.00.
Lakukan pengamatan terhadap perkembangan pertumbuhan bibit kubis Takada F1 yang diserang penyakit tepung berbulu (peronospora parasitica) atau ulat daun pada daun pertama, dipetik serta dibuang daun yang terserang. Agar bibit kubis yang dipersiapkan untuk budidaya kubis Takada F1 tetap dalam kondisi sehat.
Bibit kubis Takada F1 yang sudah berusia 3 - 4 minggu mempunyai 4 - 5 daun siap untuk dilakukan pemindahan tanam pada lahan budidaya kubis Takada F1.
Pengolahan Lahan Tanam Untuk Budidaya Kubis Takada F1
Lakukan pengolahan tanah dengan cara dicangkul serta dibajak sedalam 20 - 30 cm agar tanah menjadi gembur. Kemudian berikan dolomit atau kapur pertanian kurang lebih 2 ton/ha apabila pH tanah kurang dari 6, campurkan pula pupuk kandang kering 6 Ton/Ha. Untuk mengetahui pH tanah lakukan pengukuran menggunakan pH meter.
BENIH KUBIS TAKADA F1 |
Bikin jarak antar bedengan untuk jalur drainase dan tampungan limpahan air pada saat hujan. Bikin lubang tanam dengan pelubang mulsa sesuai jarak tanam. Jarak tanam jarang 70 X 50 cm atau jarak tanam rapat 60 X 50 cm.
Lakukan pemupukan dasar diberikan 1 hari sebelum saat tanam dengan dosis TSP 250 kg/Ha, Urea 50 kg/Ha, ZA 175 kg/Ha serta KCL 100 kg/Ha. Pupuk Dasar digabung dengan merata lantas diberikan pada lubang tanam yang sudah diberi pupuk kandang, lantas ditutup kembali dengan tanah.
BACA JUGA : PUPUK KANDANG, JENIS DAN MANFAATNYA BAGI TANAMAN
Pemindahan Bibit Pada Lahan Tanam
Penanaman Dan Pemeliharaan Pada Budidaya Kubis Takada F1
Lakukan pemindahan bibit kubis dengan tanam bibit kubis Takada F1 yang fresh serta sehat pada lubang tanam. Apabila bibit kubis disemai pada bumbung daun pisang segera ditanam beserta bumbungannya.
Apabila bibit kubis disemai pada polybag plastik, keluarkan bibit kubis dari polybag lantas baru ditanam. Apabila disemai dalam bedengan ambillah bibit kubis Takada F1 beserta tanahnya lebih kurang 2 - 3cm dari batang sedalam 5 cm dengan solet (sistem putaran).
Sesudah ditanam, siram bibit kubis dengan air sampai basah. Kubis bisa di tanam dengan sistem tumpang sari dengan tanaman tomat lewat cara tanam 2 baris kubis, 1 baris tomat.
Untuk bibit tomat ditanam 3 atau 4 minggu sebelum saat kubis panen. Tentunya pemupukan juga diperhatikan apabila ada tanaman yang ditumpangsarikan dengan kubis pada budidaya kubis Takada F1. Jangan sampai pemupukan tidak terjaga dan serta penyiraman kurang.
Bersihkan gulma serta sisa-sisa tanaman untuk menghimpit serangan penyakit terbawa tanah layaknya akar bengkak, busuk lunak, rebah semai, dan lain-lain. Lewat cara dicabut serta dihimpun lantas dibakar atau dapat jadikan kompos.
Janganlah menanam tanaman kubis-kubisan dengan terus-terusan serta kerjakan pergiliran tanaman. Pakai pupuk organik (super nasa), terutama di musim kemarau untuk menambah efisiensi pemakaian air.
BACA JUGA : PENGENDALIAN JAMUR DAN PENINGKATAN PRODUKSI TANAMAN DENGAN CABRIO
Cara Perawatan Pada Fase Pembentukan Krop Kubis
Fase pra pembentukan krop (0-45hari) Pada Budidaya Kubis Takada F1
Dilakukan penyiraman secara teratur setiap hari saat pagi atau sore hari pada budidaya kubis Takada F1 untuk menjaga kelembaban tanah dan kebutuhan air pada tanaman kubis.
Pemupukan susulan pada budidaya kubis Takada F1 diberikan pada tanaman kubis usia 28 hari dengan dosis Urea 50 kg/ha, ZA 175 kg/ha, KCL 100 kg/ha.
Penyiangan tanaman kubis, penggemburan tanah serta pembubunan tanah dikerjakan pada usia tanaman 2minggu serta 4minggu.
Perempelan cabang atau tunas-tunas samping dikerjakan seawal mungkin agar pembentukan bunga kubis menjadi optimal pada budidaya kubis Takada F1.
Kerjakan pengamatan setiap minggu sekali pada hama-hama pengganggu seperti ulat tanah, ulat daun kubis, ulat krop kubis tersebut mulai kubis Takada F1 umur 13hari.
Populasi paling tinggi berlangsung pada awal musim kemarau. Cara pengendalian hama kumpulkan serta musnah dengan mekanik, segerab lakukan sanitasi lingkungan.
Tanaman kubis muda yang mati dikarenakan penyakit rebah kecambah (rhizoctonia solani kuhn.) dicabut, lantas disulam dengan tanaman kubis baru yang sehat, tambahkan natural glio pada lubang tanam.
Fase pembentukan crop (45-75hari) Pada Budidaya Kubis Takada F1
Pengerjakan untuk penyiangan dilakukan secara manual dengan tangan, dan butuh dikerjakan sampai kurang lebih 1 minggu sebelum saat panen.
Lakukan pengamatan lebih intensif pada hama yang mengakibatkan kerusakan berat pada fase ini yakni ulat daun kubis (p. xylostella) serta ulat krop kubis (c. binotalis), umumnya bulan Pebruari – Maret.
Serangan hama menyambut panen tak perlu dikendalikan dengan kimia / Pestisida. Karena dapat berpengaruh terhadap krop kubis yang sudah dipanen teralu banyak terpapar pestisida. Berbahaya apabila sampai dikonsumsi tubuh sedangkan pencuciannya masih kurang bersih.
BACA JUGA : Tanaman Kubis Grand 22 Andalan Petani Di Dataran Rendah
Panen
Masa Panen Tanaman Kubis Takada F1
Untuk tanaman kubis pada budidaya kubis Takada F1 siap untuk dipanen apabila muncul ciri-ciri seperti bagian dalam korp padat. Lapisan luar korp membuka melengkung keluar dan berwarna lebih gelap daripada bagian dalam. Untuk usia panen tanaman kubis mencapai 75 HST.
Agar kubis atau kol tetap terjaga sertakan daun kubis beberapa helai ketika memotongnya. Daun kubis/kol yang ikut terpotong bisa menahan gesekan-gesekan agar tidak rusak pada saat pengemasan dan pengangkutan nantinya. Taruh tempat yang teduh dan jangan dilempar atau ditumpuk karena mudah rusak.
Demikian ulasan mengenai cara budidaya kubis Takada F1, jenis tanaman kubis yang tahan akan serangan akar gada. Tentunya deskripsi mengenai cara bercocok tanam sayuran kubis ini diharapkan membantu kita mencoba budidaya kubis Takada F1 di tempat masing-masing.
Untuk informasi yang lebih jelas lagi bisa menghubungi LMGA AGRO, kami menyediakan layanan konsultasi pertanian gratsi bagi semua petani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.