BELANJA ONLINE, HUBUNGI KAMI : SMS / WA : 081 252 22 117, KONSULTASI PERTANIAN GRATIS HP. 082 141 747 141.

KETIK JUDUL/LABEL ARTIKEL YANG DICARI PADA KOLOM DI BAWAH INI

11/04/2023

Read

Folicur Fungisida Produk Bayer Kualitas Unggul - LMGA AGRO

folicur fungisida,folicur 25 wp,fungisida folicur,bayer
Folicur Fungisida

Folicur Fungisida Produk Bayer Kualitas Unggul. 08125222117 WA/SMS LMGA AGRO.

LMGA AGRO ialah toko pertanian online yang jual beraneka macam kebutuhan pertanian terbaik harga murah.

LMGA AGRO merupakan toko pertanian online terbaik yang berlokasi di Kota Kediri. Kami merupakan toko online bereputasi terpercaya dan memiliki konsumen di seluruh penjuru Indonesia.

Toko pertanian terdekat LMGA AGRO telah lama melayani pelanggan selama bertahun – tahun. 

Kami sudah memiliki berbagai pelanggan di seluruh penjuru Indonesia. Jadi, Anda tak perlu ragu dengan kualitas toko pertanian terdekat LMGA AGRO.

Ingin membuktikan sendiri kualitas produk yang LMGA AGRO jual ? Segera saja beli dan hubungi LMGA AGRO sekarang juga untuk memperoleh barang yang Anda inginkan !!

Folicur fungisida ampuh mengatasi berbagai serangan penyakit karena jamur pada tanaman. Fungisida Folicur ampuh serta sudah teruji kualitasnya, sehingga petani tak usah ragu dengan kualitas unggulan pestisida produksi Bayer ini.

Dalam membudidayakan tanaman, petani seringkali menghadapi ancaman – ancaman gangguan. Salah satu bentuk ancaman nyata tersebut adalah adanya penyakit yang terjadi karena serangan cendawan.

Cendawan atau jamur ialah organisme heterotrof yang tak menghasilkan makanannya sendiri serta bergantung dan merugikan tanaman inang. Organisme ini bisa menyerang hampir semua bagian tubuh tanaman, mulai dari bagian akar, batang, daun, dan juga buah.

Pembusukan dapat terjadi pada leher akar tanaman yang baru tumbuh (tengah berkecambah). Akibatnya, leher akar jadi mengecil, sehingga tak kuat untuk menopang batang tanaman.

Sementara itu, bagian batang yang membusuk lama – lama akan mengering, sehingga tumbuhan akan roboh.

Jamur atau cendawan pada tanaman bisa menimbulkan dampak kerugian bernilai triliunan rupiah untuk petani. Selain itu juga bisa menurunkan tingkat produktivitas dalam skala nasional hingga mencapai 70 %.

Hal tersebut mengakibatkan beberapa penyuluhan dan pendampingan dilakukan oleh produsen pestisida ternama, salah satunya ialah Bayer.

Bayer mendorong penyuluhan dan pendampingan kepadap petani, kemudian dilanjutkan dengan pemakaian pada tanaman, seperti jagung, padi, dan lainnya.

Penyebaran jamur bisa melalui menyebar lewat media angin, air, serta hama vektor (contohnya seperti serangga). Serangga yang hinggap pada tanaman berpenyakit akan menyebarkan jamur ke tanaman lain.

Faktor lingkungan berperan besar pula dalam penyebaran penyakit akibat jamur. Beberapa contoh faktor itu diantaranya yakni tingkat kelembaban lingkungan dan suhu.

Baca Juga : Jual Benih Kubis Summer Autumn Seed Harga Murah

Ancaman Penyakit Karena Serangan Jamur

ancaman,penyakit,jamur,tanaman,cendawan
Ancaman Penyakit Karena Serangan Jamur

Penyakit karena serangan jamur jadi salah satu ancaman berbahaya untuk perkembangan tanaman. Oleh karena itu, Anda perlu pengetahuan tentang penyakit karena serangan jamur.

Beberapa contoh penyakit yang bisa terjadi karena serangan jamur yaitu :

  • Bercak Ungu

Penyakit bercak ungu terjadi karena infeksi jamur bernama Alternaria porri. Biasanya, penyakit ini seringkali menyerang tanaman bawang ketika musim hujan, walaupun dalam beberapa kasus terjadi ketika musim kemarau.

Penyebaran jamur Alternaria porri bercak ungu biasanya terjadi lewat perantara angin. Selain bisa menyerang bawang putih, tanaman bawang lain juga bisa terserang (seperti bawang Bombay, bawang merah, dan lainnya).

Gejala serangan penyakit bercak ungu yakni terdapat bercak berukuran kecil dan melekuk berwarna putih hingga kelabu. Jika bercak membesar, maka bercak akan terlihat bercincin dengan warna keunguan.

Bagian tepian daun nampak agak kemerahan / keunguan yang dikelilingi warna kekuningan. Dalam cuaca lembab, maka permukaan bercak akan berwarna hitam hingga coklat.

  • Cacar Daun

Penyakit cacar daun terjadi karena infeksi jamur Exobasidium vexans. Penyakit ini juga mampu menyerang jaringan muda / cabang serta bagian tunas.

Cacar daun mampu menyebabkan penurunan produksi teh antara 20 hingga 90 %, sehingga sangat meresahkan petani. Untuk itulah perlu strategi tepat agar mampu mengatasi serangan cacar daun.

Gejala serangan penyakit cacar daun berawal dengan kemunculan bintik kecil tembus cahaya. Kemudian bercak itu menyebar dengan bagian pusat tak berwarna yang dibatasi cincin hijau yang menonjol ke arah bawah.

Berikutnya, bercak akan berubah warna menjadi putih yang mengandung kumpulan spora. Gejala berikutnya, pusat bercak berwarna coklat tua, daun jadi berlubang, kemudian akhirnya akan mati.

  • Bercak Kering

Penyakit bercak kering terjadi karena serangan jamur Alternaria solani. Patogen jamur ini bisa bertahan dalam puing – puing tanaman yang sudah terinfeksi dari dalam tanah ataupun pada tumbuhan inang alternatif.

Tingkat kelembaban tinggi (≥ 90 %) ditambah dengan suhu lingkungan hangat (24 hingga 29° C) akan membuat perkembangan cendawan Alternaria solani menjadi makin pesat.

Spora jamur ini bisa menyebar melalui air hujan, angin, ataupun irigasi pancur. Saat Anda memanen dalam kondisi masih berwarna hijau ataupun masih basah, maka umbi akan rentan terinfeksi jamur.

Cendawan Alternaria solani biasanya akan lebih sering menyerang sesudah periode curah hujan tinggi. Gejala serangan penyakit bercak kering biasanya terjadi pada bagian buah, daun, dan batang berumur tua.

Pada bagian daun muncul bercak berwarna abu – abu sampai coklat, kemudian perlahan tumbuh secara konsentris di bagian tengah dengan ciri khas mata banteng.

Luka itu dikelilingi oleh lingkaran kekuningan. Saat penyakit bercak kering sudah berkembang, semua bagian daun dapat mengalami klorosis bahkan mengalami kerontokan parah.

Saat daun berguguran kemudian mati, maka buah akan menjadi lebih rentan mengalami luka bakar karena cahaya matahari. Bercak yang sama pun juga bisa muncul pada bagian batang juga buah. Pada akhirnya, buah menjadi membusuk dan juga berjatuhan ke tanah.

  • Bercak Daun

Penyakit bercak daun terjadi karena infeksi jamur bernama Marssonina coronaria. Jamur ini bisa tumbuh secara maksimal jika kondisi lingkungan sekitar mempunyai tingkat kelembaban udara ± 100 % serta suhu lingkungan berkisar ± 20° C.

Gejala serangan penyakit bercak daun yakni umumnya terjadi pada daun berusia 4 – 6 minggu sesudah pemotongan ranting serta daun yang juga tak produktif.

Gejala lain penyakit bercak daun contohnya seperti muncul bercak tidak beraturan, di bagian atas permukaan daun muncul titik – titik berwarna hitam, dan pada daun tua akhirnya mengalami kerontokan.

  • Bercak Serkospora

Penyakit bercak serkospora terjadi akibat infeksi cendawan Cercospora capsici. Bercak serkospora sendiri banyak dijumpai di berbagai tanaman, salah satunya yakni tanaman cabai.

Di Indonesia sendiri penyakit ini biasanya berkembang baik pada daerah miskin nitrogen dan kalium.

Gejala tanaman terserang bercak serkospora yakni ada bercak sempit memanjang coklat kemerahan. Pada serangan berat, terdapat bercak pada bagian batang, bunga, serta upih daun.

  • Antraknosa

Penyakit antraknosa terjadi karena infeksi cendawan dari genus Colletotrichum, yakni jamur Colletotrichum capsici serta Colletotrichum gloeosporioides.

Patogen cendawan mampu menginfeksi tanaman dalam semua tahap pertumbuhan tanaman, mulai dari perkecambahan sampai pasca panen. Mereka bisa bertahan hidup di sekitar serta dalam benih, sisa – sisa tanaman, maupun inang alternatif.

Pada jaringan transplantasi yang terinfeksi, cendawan juga dapat melahirkan perkembangan baru. Jamur Colletotrichum tumbuh subur dalam periode hangat dan basah, serta mampu menyebar melalui media air irigasi ataupun hujan.

Infeksi pada buah dapat terjadi pada suhu 10° C – 30° C dengan suhu optimal 23 hingga 27° C. Penyakit antraknosa akan menjadi makin parah bila permukaan buah basah.

Terlihat pula luka melingkar maupun bersudut basah pada buah yang selanjutnya jadi lunak dan sedikit cekung. Bagian tengah luka berwarna oranye atau coklat menjadi berwarna hitam dengan jaringan sekitar memiliki warna lebih terang.

Sebagian besar permukaan buah pun dapat tertutupi oleh luka – luka. Seringkali pada bintik – bintik buah dijumpai cincin berbentuk konsentris. Buah hijau mengalami infeksi tersembunyi, dan tak menunjukkan gejala apapun hingga matang.

Gejala pada batang dan daun muncul sebagai bintik berukuran kecil abu – abu kecoklatan dengan tepian coklat tua. Saat akhir musim, buah yang sudah matang menjadi membusuk dan bagian cabang pun mati pucuk.

Baca Juga : Pestisida Produk Bayer Untuk Pertanian Terbaik

  • Busuk Phytophthora

Penyakit busuk phytophthora terjadi karena infeksi cendawan dari genus Phytophthora (Phytophthora spp.). Setelah berhasil masuk ke dalam lahan tanam, mereka mampu bertahan hidup di dalam tanah hingga bertahun – tahun.

Jamur Phytophthora bergantung pada tingginya tingkat kelembaban tanah dan cuaca panas yang lembab untuk perkembangannya.

Tumbuhan merambat maupun pohon sakit seringkali ditemui sendirian maupun dalam kelompok kecil pada lahan tanam. Dalam lahan tanam yang dilengkapi oleh sistem irigasi tetes, gejalanya dapat muncul sesekali pada batang yang berada tepat pada bawah katup.

Cara lain untuk menyebarkan penyakit busuk phytophthora yakni lewat pengangkutan bahan terinfeksi,  semisal saat proses pencangkokan.

Ukuran daun kecil dan sedikit klorosis, buruknya pembentukan buah dan jaringan internal membusuk ialah gejala utama penyakit busuk phytophthora.

Tanaman merambat atau pohon terinfeksi bisa menjadi kerdil dan dedaunan yang jarang bisa rontok sebelum waktunya. Kulit pun dapat menunjukkan tanda – tanda pembusukan.

Dalam beberapa kasus, terlihat tetesan seperti sebuah permen karet. Bagian melintang dari bagian pangkal batang menunjukkan kanker nekrotik memanjang berwarna kemerahan – coklat dari mahkota akar hingga ke akar.

Pada akhirnya, kanker mengelilingi batang, dan membuat transportasi air dan nutrisi ke bagian atas tanaman menjadi lebih terbatas.

Akibatnya, bagian cabang pun pada akhirnya mati yang berawal dari bagian ujung. Tanaman merambat atau pohon yang sudah mati bisa mudah tercabut dari tanah.

Cara Ampuh Menangani Penyakit Karena Jamur

Untuk mengatasi penyakit karena jamur, ada cukup banyak cara yang dilakukan (baik secara mekanis maupun kimia). Pengendalian secara mekanis contohnya seperti memakai peralatan seperti sabit, gunting, dan sebagainya.

Sementara itu, pengendalian secara kimia bisa Anda lakukan jika pengendalian secara mekanis belum terlalu ampuh mengatasi penyakit karena jamur.

Cara pengendalian secara kimia ialah memakai pestisida jenis fungisida. Salah satu kelebihan penggunaan fungisida salah satunya yakni harganya terbilang murah dan bisa memberikan hasil maksimal.

Meskipun begitu, jika jenis pestisida ini dipakai dengan dosis berlebihan bisa menyebabkan dampak negatif untuk lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, ketika mengaplikasikan fungisida maka berikan dalam dosis yang cocok.

Kali ini, LMGA AGRO akan memberikan rekomendasi produk fungisida terbaik untuk mengatasi perkembangan penyakit karena infeksi jamur.

Produk fungisida itu bernama Folicur 25 WP. Fungisida Folicur 25 WP itu apa ? Lalu, apa saja kelebihan dari produk fungisida Folicur ?

Folicur Fungisida Ampuh Untuk Petani Gunakan

bayer folicur,folicur bayer,pestisida,fungisida,produk bayer untuk pertanian
Folicur Fungisida Ampuh Untuk Petani Gunakan

Fungisida Folicur 25 WP ialah salah satu produk pestisida jenis fungisida hasil produksi PT Bayer Indonesia. Folicur merupakan fungisida sistemik yang mempunyai sifat fungitoksik.

Bentuk formulasi Folicur fungisida yakni butiran tepung berbahan aktif tebukonazol 25 % yang bisa disuspensikan. Produk pestisida jenis fungisida ini bekerja dengan cara memblok sel cendawan yang sedang berkembang, sehingga pertumbuhan jamur menjadi terhambat dan tak bereaksi lagi terhadap tanaman.

Bahan aktif Folicur berupa tebukonazol sendiri tergolong sebagai salah satu bahan aktif cukup ampuh dalam mengendalikan serangan cendawan / jamur.

Tanaman – tanaman yang cocok diaplikasikan Folicur fungisida yakni seperti kentang, bawang putih, tomat, padi, cabe, bawang merah, teh, dan sebagainya.

Folicur fungisida mempunyai banyak kelebihan daripada produk pesaing di kelasnya. Contoh kelebihan – kelebihan produk fungisida Folicur yakni seperti :

  • Folicur 25 WP mampu menekan proses metabolisme penyakit, sehingga nantinya penyakit tak menyebar ke semua tanaman
  • Folicur fungisida tergolong dalam kelompok fungisida sistemik, sehingga bisa melakukan penetrasi ke dalam jaringan tanaman
  • Spektrum pengendalian Folicur fungisida tergolong cukup luas
  • Mempunyai bahan aktif tebukonazol yang tergolong cukup baru, sehingga Folicur fungisida sangat efektif dalam mengendalikan penyakit akibat cendawan / jamur
  • Folicur fungisida bisa bekerja secara protektif, kuratif, dan eradikatif

Dengan beraneka kelebihan itu, maka fungisida Folicur sangat cocok petani pakai. Jadi, tertarik membuktikan sendiri kualitas produk fungisida Folicur 25 WP ?

Dosis Pengaplikasian Folicur 25 WP Pada Tanaman

Ketika memakai fungisida Folicur 25 WP, maka pastikan Anda memberikannya dengan dosis aplikasi yang tepat. Untuk dosis pengaplikasian Folicur 25 WP yakni berikan dengan dosis sebesar ± 0,5 hingga 1 g/l jika Anda memakai tangki berukuran 14 liter. Bila Anda memakai tangki berukuran ± 17 liter, maka berikan dosis Folicur fungisida sebesar ± 17 g/l.

Hal – Hal Penting Dalam Pengaplikasian Folicur

Dalam memakai pestisida jenis fungisida terbaik produk Bayer ini, terdapat beberapa hal penting yang harus diperhatikan. Beberapa hal itu contohnya seperti :

  • Bacalah petunjuk pengaplikasian Folicur 25 WP terlebih dulu sebelum mulai mengaplikasikannya pada tanaman
  • Jauhkan Folicur fungisida supaya tidak terjadi hal – hal tak diinginkan
  • Bayer Folicur tersedia dalam kemasan sachet netto 250 gram
  • LMGA AGRO siap mengirimkan pesanan Folicur 25 WP dengan jaminan pasti sampai ke alamat tujuan

Baca Juga : Katalog Sarana Pertanian Lengkap Kualitas Terbaik

Jual Fungisida Folicur 25 WP Harga Terjangkau

jual,murah,terjangkau,toko pertanian terdekat,lmga agro
Jual Fungisida Folicur 25 WP Harga Terjangkau

Bila pembaca sedang mencari produk fungisida Folicur harga terjangkau, maka jawaban paling tepat adalah LMGA AGRO. LMGA AGRO jual fungisida Folicur Bayer harga murah berkualitas unggulan.

Toko pertanian terdekat LMGA AGRO juga mempunyai tips dan trik dalam mengaplikasikan fungisida Folicur 25 WP. Dengan begitu, maka Anda bisa mendapatkan hasil optimal dari pengaplikasian fungisida Folicur.

Toko online LMGA AGRO juga menjual produk pertanian online selain Folicur fungisida. Produk pertanian itu contohnya seperti zpt, benih, alat pertanian dan spare part, pupuk, dan sebagainya. Semua tersedia lengkap hanya di toko online terpercaya LMGA AGRO.

Untuk mengirimkan pesanan Folicur fungisida, maka LMGA AGRO memakai jasa mitra pengiriman dengan reputasi terpercaya sebagai pilihan utama.

Beberapa contoh mitra pengiriman LMGA AGRO yakni KI8, Pos Indonesia, JNT, serta JNE. Semua pesanan Folicur fungisida maupun pesanan lainnya terjamin pasti akan sampai ke alamat tujuan.

LMGA AGRO juga memberikan layanan konsultasi seputar pertanian kepada konsumen agar konsumen menjadi semakin puas.

Ingin membeli produk fungisida Folicur 25 WP ? Langsung saja meluncur untuk menghubungi LMGA AGRO dan order produk Bayer untuk pertanian fungisida Folicur 25 WP !!

Nah, itulah dia artikel bertema Folicur fungisida ini kami tulis dan sampaikan kepada Anda semua. Semoga bisa bermanfaat untuk seluruh pembaca.

Bila ada hal – hal kurang jelas mengenai artikel berjudul Folicur Fungisida Produk Bayer Kualitas Unggul ini, segera hubungi LMGA AGRO melalui no. telepon 08125222117 (Khusus Layanan WA/SMS). Salam sukses dan sampai berjumpa kembali dalam artikel terbaru LMGA AGRO berikutnya.

LMGA AGRO

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.