Fungisida Sistemik Terbaik Efektif Bantu Petani

Fungisida Sistemik
Terbaik

Fungisida Sistemik Terbaik Efektif Bantu Petani. 08125222117 WA/SMS LMGA AGRO. LMGA AGRO merupakan toko tani online yang jual beraneka macam kebutuhan pertanian terlengkap harga murah.

Toko pertanian berbasis online LMGA AGRO berlokasi fisik di Kota Kediri, Jawa Timur. Kami ialah agen, reseller, distributor, dan supplier kebutuhan pertanian paling lengkap serta bereputasi terpercaya.

Reputasi LMGA AGRO sebagai toko online pilihan konsumen yang terpercaya pun sudah teruji sejak lama. Konsumen yang ingin mendapatkan produk pertanian dari LMGA AGRO pun tidak usah merasa ragu.

Segera dapatkan beraneka macam produk tani dari LMGA AGRO sekarang juga sebelum out of stock !!

Fungisida sistemik terbaik tersedia lengkap di LMGA AGRO. LMGA AGRO jual fungisida sistemik kualitas terbaik yang terjamin original dari produsen. Segera dapatkan produk fungisida sistemik terbaik hanya di LMGA AGRO.

Indonesia merupakan salah satu negara agraris terkemuka di dunia. Kekayaan alamnya sendiri tergolong sangat berlimpah, dan salah satu kekayaan alam berlimpah tersebut ialah kekayaan alam hasil pertanian.

Komoditi pertanian Indonesia sangatlah bervariasi, namun didominasi oleh tanaman hortikultura. Produk komoditas hortikultura terbagi atas 4 jenis, yaitu tanaman buah – buahan, sayur – sayuran, tanaman hias, serta obat – obatan.

Maka tidaklah mengherankan apabila petani banyak membudidayakan tanaman buah dan sayur.

Potensi hasil panen besar dengan pembudidayaan yang cukup mudah menjadi peluang bisnis yang sangat menjanjikan. Peluang bisnis budidaya hortikultura dapat Anda manfaatkan untuk meningkatkan pundi – pundi penghasilan Anda.

Untuk dapat memperoleh hasil terbaik serta optimal, Anda harus melakukan tahapan budidaya secara tepat sedari awal sampai akhir.

Namun, dalam membudidayakan tanaman terdapat ancaman gangguan yang harus Anda waspadai. Lalu, apa contoh ancaman tersebut ?

Ancaman Serangan Penyakit Tanaman Karena Cendawan

Ancaman Serangan Penyakit Tanaman Karena Cendawan

Ketika membudidayakan tanaman, ancaman serangan penyakit hampir selalu menjadi momok utama. Jika terus – menerus menyerang serta tidak dibasmi, maka bisa menyebabkan kerugian. Hal tersebut tentu saja tidak diharapkan oleh petani.

Salah satu penyebab penyakit pada tanaman ialah cendawan atau jamur. Penyakit karena serangan jamur atau cendawan telah seringkali kita jumpai.

Dan beberapa bahkan termasuk susah teratasi. Akibatnya, cabai pun tidak bisa tumbuh secara optimal, bahkan menyebabkan kematian.

Untuk itu, mempunyai pengetahuan mengenai penyakit karena cendawan sangatlah penting. Contoh beberapa penyakit – penyakit itu yakni seperti :

• Layu Fusarium

Layu fusarium sudah menjadi musuh utama petani sedari lama. Tidak hanya menyerang tanaman cabai saja, tetapi layu fusarium pun juga banyak tumbuhan lainnya. Maka tidaklah salah jika penyakit menjadi salah satu yang perlu diwaspadai.

Patogen cendawan Fusarium oxysporum merupakan penyebab munculnya penyakit layu fusarium pada tanaman. Jaringan transportasi tanaman menjadi tempat perkembangan dari penyakit ini.

Hal tersebut tentu saja mengakibatkan gangguan untuk transportasi pasokan air dan unsur hara ke semua jaringan tanaman.

Patogen jamur Fusarium oxysporum menunjukkan pola kerusakan spesifik pada tanaman. Dalam beberapa kasus, tanaman menunjukkan tanda – tanda layu dan menguning.

Untuk tanaman dewasa, pada bagian tanaman sedikit tanda – tanda layu seringkali muncul. Gejala ini seringkali terjadi atau muncul saat siang hari.

Daun kemudian menguning, terkadang hanya terjadi pada 1 sisi daun saja. Bagian membujur dari satu batang menunjukkan perubahan warna pada jaringan internal menjadi berwarna merah kecoklatan.

Baca Juga : Jual Benih Paria Opal F1 Harga Terjangkau

• Antraknosa

Penyakit antraknosa menjadi salah satu momok utama untuk petani. Penyebab dari penyakit ini yakni cendawan dari genus Colletotrichum, yaitu Colletotrichum gloeosporioides dan Colletotrichum capsici.

Dalam semua fase pertumbuhan tanaman, patogen ini tetap mampu menginfeksi (tanaman muda, dewasa, bahkan pasca panen). Sisa – sisa tanaman, di dalam dan juga sekitar biji ialah tempat mereka bisa bertahan hidup.

Cendawan Colletotrichum mampu menyebar secara mudah melalui perantara media hujan atau air irigasi. Kondisi basah pada permukaan buah mampu mengakibatkan penyakit antraknosa semakin parah.

Penyakit antraknosa bisa terlihat dengan munculnya beberapa gejala. Pada buah terdapat luka melingkar, kemudian luka tersebut berubah warna menjadi berwarna hitam.

Sementara itu, jaringan di sekitarnya warnanya menjadi lebih terang. Bahkan, sebagian besar permukaan buah dapat tertutup oleh luka tersebut.

Pada bintik – bintik buah seringkali dijumpai cincin konsentris. Buah yang sudah matang pada akhir musim akhirnya membusuk dan cabang pun mengalami mati pucuk.

• Bercak Serkospora

Penyakit bercak serkospora terjadi karena infeksi cendawan Cercospora capsici, dimana cendawan ini sangat tahan di daerah tropis.

Cendawan ini bertahan hidup dari 1 musim ke musim lainnya di dalam ataupun di sekitar biji, di tanah, serta juga pada sisa – sisa tumbuhan yang terinfeksi.

Jamur ini menyebar melalui media percikan air, curah hujan, angin, serta melalui kontak daun ke daun serta melalui peralatan kerja maupun pekerja.

Infeksi daun terjadi lewat penetrasi secara langsung ke daun, serta akan lebih mudah terjadi pada daun yang basah berkepanjangan.

Kondisi optimal untuk infeksi ialah suhu hangat berkisar ± 23° C seta kelembaban relatif diatas 77 sampai 85 %. Apabila kondisi ini terpenuhi, maka sangat mungkin untuk mempengaruhi hasil panen secara signifikan, terutama apabila infeksi terjadi ketika awal musim.

Selama tahap awal infeksi, infeksi bercak – bercak yang menyerupai bentuk lingkaran berwarna kecoklatan bertitik pusat berwarna abu – abu muda serta tepian berwarna coklat kemerahan muncul pada daun.

Berikutnya, bercak tersebut berkembang menjadi bercak berwarna coklat bundar besar sampai berukuran ± 1,5 cm yang membentuk cincin konsentris berwarna gelap.

Cincin gelap tebal serta lingkaran berwarna kuning memberikan penampilan mirip seperti mata katak. Bercak – bercak tersebut berikutnya akan menyatu membentuk luka daun berukuran lebih besar.

Titik pusat berwarna putih terkadang terlihat kering serta pecah, meninggalkan efek berupa lubang yang mirip bekas tembakan.

Pada tahap infeksi berikutnya, daun akan menguning serta layu atau berguguran, membuat buah terpapar cahaya matahari secara langsung.

Dalam kasus yang parah, bercak – bercak ini juga bisa dijumpai pada tangkai buah serta kelopak, seringkali menyebabkan busuk pada ujung batang.

• Hawar Pelepah

Hawar pelepah terjadi karena infeksi patogen jamur, yakni jamur Rhizoctonia solani. Kondisi optimal untuk hawar pelepah ialah suhu tinggi antara 28° serta 32° C, pupuk nitrogen yang banyak serta kelembaban relatif tinggi antara 85 hingga 100 persen.

Resiko infeksi serta penyebaran penyakit ini tinggi, terutama saat musim hujan. Kanopi yang tertutup semakin mendukung kondisi yang lembab serta kontak dengan patogen jamur.

Patogen cendawan ini bertahan di tanah selama beberapa tahun sebagai sklerosium aktif. Saat lahan tergenang, jamur ini akan mengapung ke permukaan. Sesudah kontak dengan tanaman, jamur memasuki pelepah daun serta memulai proses infeksi.

Gejala awal penyakit ini ialah lesi pada batang (pelepah) di dekat garis air. Lesi ini bentuknya oval, berwarna abu – abu kehijauan, panjang 1 sampai 3 cm serta basah.

Lesi ini tumbuh secara tak beraturan serta berubah warna menjadi abu – abu sampai putih dengan tepian berwarna coklat.

Saat penyakit ini berkembang, bagian atas tanaman menjadi terinfeksi. Pada bagian ini, akan muncul lesi yang tumbuh secara cepat dan semua daun menjadi lebih cerah.

Ini bisa menyebabkan matinya daun serta seluruh tanaman. Berikutnya, pustula jamur terbentuk pada permukaan tanaman.

Baca Juga : Toko Obat Tani Terdekat LMGA AGRO Solusi Untuk Petani Peroleh Pestisida

Fungisida Sistemik Terbaik Untuk Petani Gunakan

Fungisida Sistemik Terbaik Untuk Petani Gunakan

Dengan melihat gejala serta kerusakan yang dapat terjadi karena patogen jamur, maka petani perlu segera mengatasinya. Caranya ? Cara paling praktis serta mudah yakni dengan cara menggunakan pestisida jenis fungisida terbaik yang bekerja secara sistemik.

Fungisida sistemik terbaik mampu meresap dalam tubuh tanaman lewat bagian batang, daun, atau bagian akar tanaman. Hal tersebut membuat jamur yang menempel pada bagian akar, batang, daun, atau buah lama – lama akan mati.

Kemampuan fungisida sistemik terbaik sangatlah efektif dalam menghalangi cendawan. Racun – racun didalamnya dapat secara mudah terserap ke tumbuhan serta menghentikan tumbuhnya cendawan.

Contoh beberapa rekomendasi fungisida sistemik terbaik rekomendasi dari LMGA AGRO yakni seperti :

• Amistar Top 325 SC

Amistar Top 325 SC ialah produk fungisida sistemik terbaik yang cocok petani pergunakan. Obat cendawan Amistar Top 325 SC sendiri merupakan pestisida produksi produsen PT Syngenta Indonesia.

Banyaknya konsumen pemakai Amistar Top 325 SC sudah bisa memperlihatkan kualitas terbaik dari fungisida sistemik Amistar Top.

Amistar Top fungisida sistemik terbaik ini mempunyai 2 bahan aktif utama, yaitu difenokonazol 125 g/l dan azoksistrobin 200 g/l. Sementara, bentuk formulasi fungisida sistemik terbaik ini berupa cairan pekat berwarna kuning muda.

Amistartop Syngenta juga mempunyai peran lain, yaitu sebagai zat pengatur tumbuh (zpt). Fungisida difenokonazol bermerek dagang Amistar Top 325 SC ini terkenal sebagai salah satu pestisida sistemik berkualitas terbaik untuk petani.

Sehingga, petani tidak usah merasa ragu untuk menggunakan fungisida produk Syngenta ini.

Cukup banyak kelebihan dari Amistar Top 325 SC. Contohnya seperti memiliki perpaduan 2 bahan aktif yang telah teruji sangat efektif.

Amistar Top Syngenta produk pestisida sistemik terbaik yang telah berijin resmi dari Kementerian Pertanian. Nomor pendaftaran resmi dari Amistar Top 325 SC dari Kementan RI yakni RI. 01020120052228.

Fungisida sistemik terbaik Amistar Top 325 SC yang LMGA AGRO jual tersedia dalam kemasan botol berisi bersih 50 ml, 100 ml, serta 250 ml. Segera beli fungisida sistemik terbaik Amistar Top 325 SC dan buktikan sendiri mutunya.

• Cabriotop 60 WG

Cabriotop 60 WG ialah produk fungisida sistemik terbaik yang cocok petani pergunakan. Obat cendawan Cabriotop 60 WG sendiri merupakan pestisida produksi produsen PT BASF Indonesia.

Banyaknya konsumen pemakai Cabriotop 60 WG sudah bisa memperlihatkan kualitas terbaik dari fungisida sistemik Cabriotop.

Cabriotop fungisida sistemik terbaik ini memiliki 2 bahan aktif utama, yaitu piraklostrobin 5 % dan metiran 55 %. Sementara, bentuk formulasi fungisida sistemik terbaik ini berupa butiran yang mudah terdispersi dalam air.

Cabriotop BASF juga mempunyai peran lain, yaitu sebagai zat pengatur tumbuh (zpt). Fungisida metiran bermerek dagang Cabriotop 60 WG ini terkenal sebagai salah satu pestisida sistemik berkualitas terbaik untuk petani.

Sehingga, petani tidak usah merasa ragu untuk menggunakan fungisida produk BASF ini. Cukup banyak kelebihan dari Cabriotop 60 WG. Contohnya seperti memiliki perpaduan 2 bahan aktif yang telah teruji sangat efektif.

Cabriotop BASF produk pestisida sistemik terbaik yang telah berijin resmi dari Kementerian Pertanian. Nomor pendaftaran resmi dari Cabriotop 60 WG dari Kementan RI yakni RI. 01020120072853.

Fungisida sistemik terbaik Cabriotop 60 WG yang LMGA AGRO jual tersedia dalam kemasan sachet berisi bersih 250 gram serta 500 gram. Segera beli fungisida sistemik Cabriotop 60 WG dan buktikan sendiri mutunya !!

• Recor Plus 300 EC

Recor Plus 300 EC ialah produk fungisida sistemik terbaik yang cocok petani pergunakan. Obat cendawan Recor Plus 300 EC sendiri merupakan pestisida produksi produsen PT Multi Sarana Indotani.

Banyaknya konsumen pemakai Recor Plus 300 EC sudah bisa memperlihatkan kualitas terbaik dari fungisida sistemik Recor Plus.

Recor Plus fungisida sistemik terbaik ini memiliki 2 bahan aktif utama, yaitu difenokonazol 150 g/l dan propikonazol 150 g/l. Sementara, bentuk formulasi fungisida sistemik terbaik ini berupa pekatan cair berwarna coklat muda hingga coklat tua.

Recor Plus Cap Kapal Terbang juga mempunyai peran lain, yaitu sebagai zat pengatur tumbuh (zpt). Fungisida difenokonazol bermerek dagang Recor Plus 300 EC ini terkenal sebagai salah satu pestisida sistemik berkualitas terbaik untuk petani.

Sehingga, petani tidak usah merasa ragu untuk menggunakan fungisida produk Indotani ini.

Cukup banyak kelebihan dari Recor Plus 300 EC. Contohnya seperti memiliki perpaduan 2 bahan aktif yang telah teruji sangat efektif.

Recor Plus Cap Kapal Terbang produk pestisida sistemik terbaik yang telah berijin resmi dari Kementerian Pertanian. Nomor pendaftaran resmi dari Recor Plus 300 EC dari Kementan RI yakni RI. 01020120083077.

Fungisida sistemik terbaik Recor Plus 300 EC yang LMGA AGRO jual tersedia dalam kemasan botol berisi bersih 100 ml serta 250 ml. Segera beli fungisida sistemik terbaik Recor Plus 300 EC dan buktikan sendiri mutunya !!

• Nativo 75 WG

Nativo 75 WG ialah produk fungisida sistemik terbaik yang cocok petani pergunakan. Obat cendawan Nativo 75 WG sendiri merupakan pestisida produksi produsen PT Bayer Indonesia.

Banyaknya konsumen pemakai Nativo 70 WG sudah bisa memperlihatkan kualitas terbaik dari fungisida sistemik Nativo.

Nativo fungisida sistemik terbaik ini memiliki 2 bahan aktif utama, yaitu tebukonazol 50 % dan trifloksistrobin 25 %. Sementara, bentuk formulasi fungisida sistemik terbaik ini berupa butiran yang mudah larut dalam air.

Nativo Bayer juga mempunyai peran lain, yaitu sebagai zat pengatur tumbuh (zpt). Fungisida tebukonazol bermerek dagang Nativo 75 WG ini terkenal sebagai salah satu pestisida sistemik berkualitas terbaik untuk petani.

Sehingga, petani tidak usah merasa ragu untuk menggunakan fungisida produk Bayer ini. Cukup banyak kelebihan dari Nativo 75 WG. Contohnya seperti memiliki perpaduan 2 bahan aktif yang telah teruji sangat efektif.

Nativo Bayer produk pestisida sistemik terbaik yang telah berijin resmi dari Kementerian Pertanian. Nomor pendaftaran resmi dari Kementan RI yakni RI. 01020120072781.

Fungisida sistemik terbaik Nativo 75 WG yang LMGA AGRO jual tersedia dalam kemasan sachet berisi bersih 12,5 gram serta 50 gram. Segera beli fungisida sistemik terbaik Nativo 75 WG dan buktikan sendiri mutunya !!

Baca Juga : Katalog Bibit Tomat Paling Lengkap & Terjangkau

Jual Fungisida Sistemik Terbaik Harga Terjamin Murah

Jual Fungisida Sistemik Terbaik Harga Terjamin Murah

Rekomendasi – rekomendasi fungisida sistemik terbaik diatas dapat secara mudah Anda peroleh di LMGA AGRO. Kami menjual berbagai macam produk pestisida jenis fungisida sistemik terbaik harga terjangkau untuk konsumen.

Anda bisa memilih produk manakah yang paling sesuai untuk Anda gunakan. Harga terjamin ramah di kantong tetapi kualitasnya tidak usah diragukan. Semuanya ready stock serta bisa langsung Anda beli.

Ditambah lagi, LMGA AGRO juga memiliki beraneka tips & trik dalam upaya memaksimalkan penggunaan fungisida sistemik terbaik untuk tanaman. Hasil produksi tanaman pun nantinya bisa lebih optimal didapatkan.

So, tunggu apalagi ? Pesan segera fungisida sistemik terbaik pilihan Anda dan buktikan sendiri kualitasnya !!

Nah, itulah dia artikel bertema fungisida sistemik terbaik ini kami tulis dan sampaikan kepada Anda semua. Semoga artikel kali ini bisa bermanfaat untuk semua pembaca.

Apabila masih ada hal – hal kurang jelas mengenai artikel berjudul Fungisida Sistemik Terbaik Efektif Bantu Petani ini, segera hubungi LMGA AGRO melalui no. telepon 08125222117 (Khusus Layanan WA/SMS). Sukses selalu dan sampai berjumpa kembali dalam artikel terbaru LMGA AGRO selanjutnya.

Diposting oleh Toko Pertanian Terdekat Petani Lmga Agro