BELANJA ONLINE, HUBUNGI KAMI : SMS / WA : 081 252 22 117, KONSULTASI PERTANIAN GRATIS HP. 082 141 747 141.

KETIK JUDUL/LABEL ARTIKEL YANG DICARI PADA KOLOM DI BAWAH INI

19/03/2024

Read

Sivanto Bayer Indonesia Produk Pestisida Unggul Untuk Petani

Sivanto Bayer Indonesia,sivanto,bayer,indonesia,lmga agro
Sivanto Bayer
Indonesia

Sivanto Bayer Indonesia Produk Pestisida Unggul Untuk Petani. 08125222117 WA/SMS LMGA AGRO.

LMGA AGRO merupakan toko pertanian online yang menjual berbagai kebutuhan tani paling lengkap harga terjamin terjangkau.

Toko tani Lmga Agro berlokasi fisik di Kota Kediri, Jawa Timur. Toko tani terdekat Lmga Agro ialah distributor, supplier, reseller, dan dropshipper produk pertanian terlengkap.

Kami sudah lama dikenal oleh konsumen serta mempunyai pelanggan yang sudah tersebar di seluruh penjuru Indonesia. So, tentunya Anda tak perlu ragu dengan kualitas dari toko tani Lmga Agro.

Tertarik ingin membeli serta membuktikan sendiri kualitas produk pertanian yang Lmga Agro jual ? Segera pesan melalui Lmga Agro sekarang juga dan buktikan sendiri kualitasnya !!

Lmga Agro jual Sivanto Bayer Indonesia berkualitas unggul dengan jaminan original dari produsen. Dapatkan segera produk Sivanto Bayer Indonesia dengan harga terjangkau hanya di Lmga Agro

Indonesia ialah salah satu Negara yang terkenal agraris terkemuka di dunia. Kenapa julukan Negara agraris disematkan ke Indonesia ? Karena sebagian besar penduduk Indonesia bermata pencaharian sebagai seorang petani.

Indonesia kaya dengan tanah subur serta memperoleh sinar matahari serta curah hujan cukup sepanjang tahunnya.

Maka tak usah terlalu heran jika beraneka macam hasil pertanian mudah tumbuh serta hasilnya jumlahnya tergolong berlimpah.

Hasil pertanian Indonesia sendiri tergolong cukup beragam. Sebut saja hasil pertanian tersebut seperti sayuran, jagung, kentang, kacang – kacangan, dan lainnya.

Selain menjadi konsumsi bahan makanan, hasil pertanian tersebut juga dijual untuk memperbesar pundi – pundi penghasilan.

Berdasarkan data dari Pemerintah memperlihatkan bahwa jumlah penduduk Indonesia yang sudah bekerja berjumlah ± 128,45 juta jiwa per bulan Agustus 2020.

38,23 juta dari total 128,45 juta jiwa (± 29,76 %) tersebut ialah penduduk yang bekerja di sektor pertanian. Dari penjelasan tersebut, sudah terlihat bahwa sektor pertanian sangatlah penting di Indonesia.

Oleh karena itu, Pemerintah pun terus berusaha menumbuhkan serta mengembangkan sektor pertanian agar terus memberikan hasil maksimal.

Kegiatan budidaya tanaman menjadi salah satu kegiatan utama yang menghasilkan beraneka ragam hasil pertanian. Dari kegiatan inilah berbagai macam hasil pertanian didapatkan. Namun, saat melakukan budidaya tanaman selalu ada ancaman yang mengkhawatirkan untuk petani.

Jika tak mewaspadai ancaman itu, maka petani akan mengalami kerugian dalam jumlah besar. Kemudian, apa saja contoh ancaman tersebut ?

Baca Juga : Formulasi & Cara Penggunaan Pestisida Secara Tepat

Ancaman Nyata Serangan Hama Serangga

ancaman,nyata,serangan,hama,serangga,lmga agro
Ancaman Nyata Serangan Hama Serangga

Salah satu bentuk ancaman nyata yang seringkali petani temui saat membudidayakan tanaman adalah serangan hama serangga.

Serangga / insekta (insect dalam bahasa Inggris) adalah hewan beruas dengan kemampuan adaptasi yang sangat baik.

Berdasarkan catatan sejarah, sejak masa Ordovicius fosil hewan serangga sudah mulai banyak dijumpai. Beberapa contoh fosil tersebut seperti fosil capung raksasa primitif serta fosil kecoa.

Ada juga fosil lain seperti fosil lalat serta nyamuk yang terperangkap pada getah tanaman. Kelompok hewan serangga juga tergolong sebagai kelompok fauna berpopulasi paling besar apabila dibandingkan kelompok hewan lainnya.

Hal tersebut disebabkan oleh daya tahan hidup serta kemampuan beradaptasinya yang sangatlah baik.

Maka jangan terlalu heran apabila kelompok hewan serangga sudah mendiami Bumi sejak 350 juta tahun silam hingga hari ini.

Dalam kurun waktu tersebut, serangga telah beradaptasi dari waktu ke waktu sampai memiliki ketahanan seperti sekarang.

Adaptasi tersebut membuat serangga mengalami evolusi serta penyesuaian dengan berbagai macam kondisi dalam zaman tersebut.

Umumnya ukuran tubuh serangga relatif kecil jika dibandingkan dengan jenis kelompok hewan lain. Beberapa varian serangga juga mempunyai sayap agar memudahkan dalam bergerak serta terhindar dari serangan predator.

Kemampuan berkembang biaknya pun tergolong sangat bagus. Dengan begitu, maka kini jumlah populasinya masih termasuk sangat besar.

Hal tersebut dapat terjadi karena siklus hidup serangga tergolong relatif pendek, sehingga bisa berkembang pesat dalam kurun waktu singkat.

Untuk petani sendiri, keberadaan serangga dapat menjadi salah satu musuh utama petani mengalami kerugian. Tidak usah heran jika hama serangga menjadi salah satu musuh utama petani saat melakukan pembudidayaan tanaman.

Untuk menangani masalah tersebut, petani harus melakukan cara pengendalian secara tepat. Cara pengendalian tersebut tergolong bermacam – macam.

Contohnya seperti melakukan rotasi tanaman, memasang perangkap, memanfaatkan predator alami, mengaplikasikan insektisida tepat dosis, dan sebagainya.

Sivanto Bayer Indonesia Insektisida Terbaik Kualitas Unggul

sivanto prime,sivanto prime 200 sl,bayer cropscience,bayer sivanto,lmga agro
Sivanto Bayer Indonesia Insektisida Terbaik Kualitas Unggul

Seperti penjelasan sebelumnya, ada banyak cara dalam mengendalikan serangan hama serangga. Supaya lebih praktis, Lmga Agro merekomendasikan untuk memakai cara pengaplikasian insektisida tepat dosis.

Dengan memanfaatkan cara ini, maka petani bisa memperoleh banyak manfaat. Contohnya yaitu lebih hemat tenaga, lebih hemat waktu, serta juga menghemat biaya pengeluaran.

Salah satu contoh produk insektisida terbaik rekomendasi Lmga Agro ialah Sivanto Prime 200 SL. Sivanto Prime 200 SL ialah produk pestisida jenis insektisida terbaik hasil keluaran PT Bayer Indonesia.

Pestisida jenis insektisida ini ialah pestisida sistemik yang bekerja sebagai racun kontak serta lambung. Bentuk formulasinya berupa pekatan yang mudah larut bersama air serta berbahan aktif 1 bahan aktif utama. 1 bahan aktif utama tersebut adalah flupiradifuron 200 g/l.

Sivanto Prime masuk ke dalam golongan produk insektisida unggulan Bayer CropScience Indonesia. Pestisida ini teruji efektif dalam membasmi serangga sasaran, sehingga kualitasnya tidak usah diragukan.

Cara  pengaplikasian pestisida Bayer Indonesia Sivanto yaitu pertama larutkan cairan Sivanto terlebih dahulu. Lalu, tambahkan pula produk perekat dengan kualitas unggulan.

Berikutnya, semprotkan larutan cairan produk Bayer Indonesia ini pada bagian tanaman terinfeksi hama serangga dengan interval waktu tertentu.

Dosis aplikasi insektisida Sivanto Prime 200 SL Bayer Indonesia yakni sebanyak ± 0,5 hingga 1,5 ml per 1 liter air (750 ml per ha).

Cara aplikasi Sivanto Bayer Indonesia lainnya bisa lebih jelas Anda baca secara langsung pada bagian kemasan Sivanto Bayer Indonesia.

Insektisida Sivanto Bayer Indonesia pun telah memiliki ijin resmi dari Kementan RI. Hal tersebut telah terbukti dari nomor pendaftaran Bayer Indonesia Sivanto Prime 200 SL yakni RI. 01010120186081.

Hama Serangga Sasaran Pengaplikasian Sivanto Bayer Indonesia

Sivanto Bayer Indonesia sangat cocok diaplikasikan dalam membasmi hama serangga sasaran. Hama serangga sasaran yang diaplikasikan Bayer Indonesia Sivanto dapat segera terbasmi, sehingga sangat membantu petani.

Hama serangga sasaran pengaplikasian pestisida produk Bayer Indonesia ini cukup banyak. Contoh beberapa hama serangga sasaran pengaplikasian Sivanto Bayer Indonesia yaitu seperti :

  • Aphid

Aphid (kutu daun) merupakan serangga berukuran kecil bertekstur lunak dengan antena panjang serta kaki – kaki.

Ukuran tubuhnya cukuplah kecil, yakni hanya berkisar ± 0,5 – 2 mm. Warnanya sendiri cukup beragam, mulai dari merah, coklat, hitam, kuning, dan lainnya.

Beberapa spesiesnya tak memiliki sayap, sedangkan beberapa lainnya memiliki sayap. Biasanya mereka hidup serta makan secara berkelompok pada pucuk tunas serta bagian bawah daun muda gemuk.

Mereka umumnya memanfaatkan bagian mulutnya yang panjang (ovipositor) untuk menembus jaringan tanaman lunak, lalu menghisap cairan yang keluar.

Setelah serbuan awal Aphid saat awal musim kemarau, populasi Aphid akan berkurang karena predator alami.

Beberapa spesiesnya juga mampu menyebarkan virus penyebab penyakit tanaman. Gerombolan kutu daun berjumlah besar mampu menyebabkan daun serta pucuk mengkerut, layu atau kuning serta pertumbuhan tanaman menjadi terganggu.

Secara umum, daya tahan tanaman pun ikut menurun. Madu hasil sekresi Aphid saat memakan jaringan tanaman menyebabkan infeksi tambahan dengan cendawan oportunistik pada beberapa kasus.

Madu tersebut mampu memikat semut – semut. Bahkan, dalam jumlah kecil sekalipun Aphid mampu menularkan virus dari satu tanaman ke tanaman lainnya secara terus – menerus. Iklim kering serta hangat merupakan kondisi optimal untuk perkembangan Aphid.

Baca Juga : Pestisida Tenchu Berkualitas Terbaik Untuk Petani

  • Kutu Kebul

Kutu kebul (Bemisia tabaci) ialah hama serangga dengan ukuran sangat kecil, yakni hanya berkisar ± 0,8 – 1 mm.

Mereka juga memiliki 2 pasang sayap yang dilapisi oleh lilin berwarna putih hingga kekuningan seperti tepung. Mereka sering dijumpai pada bagian bawah daun.

Apabila kutu kebul merasa terganggu, mereka akan beterbangan membentuk seperti sebuah awan. Mereka akan berkembang biak dalam kondisi cuaca kering serta hangat.

Biasanya telur kutu kebul diletakkan pada sisi bawah daun. Nimfanya berwarna kuning hingga putih serta berbentuk oval.

Baik nimfa maupun kutu kebul dewasa akan menghisap getah dari tanaman. Selain itu, mereka juga akan mengeluarkan kotoran berupa embun madu pada batang, daun, serta buah.

Bercak klorotik dan cendawan hitam terbentuk pada jaringan yang terinfeksi. Dalam serangan parah, bercak itu akan menyatu dan menyebar ke seluruh daun, kecuali pada area sekitar pembuluh daun.

Beberapa jenis kutu kebul juga mampu menularkan virus penyebab penyakit pada tanaman.

  • Kepik Mirid

Kepik mirid (Miridae) dewasa memiliki tubuh berbentuk pipih lonjong berwarna kuning kehijauan hingga coklat. Segitiga unik nampak jelas pada bagian tengah punggungnya.

Telurnya diletakkan satu per satu ke dalam tangkai daun dan menetas setelah 4 hingga 5 hari. Banyak sekali orang mengira bahwa nimfa mudanya merupakan kutu daun karena kemiripan ukuran dan bentuknya.

Namun, kepik mirid biasanya bergerak lebih cepat ketimbang kutu daun. Suhu optimal untuk perkembangan hewan ini yakni berkisar pada suhu ± 30 – 32° C.

Saat suhu menyimpang dari suhu optimal tersebut, bisa saja siklus hidupnya pun menjadi terganggu dan terlambat. Hal itu sering terjadi saat suhu panas melebihi 35° C, serta curah hujan deras membuat penurunan populasi kepik mirid secara signifikan.

Kepik mirid menyebabkan kerusakan pada pangkal tunas tanaman, bunga, dan buah dengan menghisap getah.

Jika tanaman terserang saat buah belum terbentuk, tanaman bisa mengalami kehilangan pangkal tunas. Bahkan, mampu menyebabkan tanaman kerdil dan bercabang.

Kerusakan karena gigitan kepik pada bunga muda dapat menyebabkan pengeringan serta kerusakan dalam waktu 3 hingga 4 hari.

Bunga berukuran kecil dan sedang sangat rentan, terutama terhadap kerusakan permanen. Jika bunga masih bisa tumbuh, mereka sering memperlihatkan kelopak keriput dan rusak serta kepala putih menjadi hitam.

Kerusakan bekas gigitan kepik pada buah juga mengakibatkan bercak hitam pada bagian luar. Selain itu, benih pun juga mengalami penyusutan ukuran dan bernoda pada bagian dalam. Hasil panen dan kualitas bisa sangat terpengaruh jika terjadi serangan berat.

  • Thrips

Thrips ialah seekor serangga sepanjang ± 1 hingga 2 mm dengan warna beragam, seperti hitam, kuning, dan lainnya. Beberapa varietasnya memiliki 2 pasang sayap, sedangkan lainnya tidak memiliki sayap sama sekali.

Mereka umumnya bertahan hidup dalam residu tanaman, di tanah, atau inang alternatif. Thrips pun juga menjadi vektor untuk beraneka macam virus penyebab penyakit pada tanaman.

Larva dan serangga dewasa memakan jaringan tanaman dan menghasilkan bercak berwarna perak kecil pada sisi atas daun (silvering).

Bercak yang sama juga bisa muncul pada kelopak yang pigmennya sudah hilang. Pada bagian bawah daun, thrips beserta larvanya tinggal bersama dalam kelompok di samping bintik hitam kotorannya.

Daun tanaman yang terinfeksi warnanya menjadi kuning, layu, cacat, atau berkerut. Mereka akan memakan tunas atau bunga, serta saat tumbuh tanaman tersebut menghasilkan bunga ataupun buah yang cacat / rusak. Bahkan, bisa juga menyebabkan kehilangan hasil panen.

  • Penggorok Daun

Penggorok daun atau leafminer menjadi salah satu hama yang harus diwaspadai serangannya. Tanaman yang bisa terserang oleh penggorok daun cukup banyak, contohnya tomat, kentang, cabe, dan lainnya.

Penggorok daun (Liriomyza sp.) banyak menyerang tanaman ketika masih dalam fase larva. Telur – telurnya umumnya diletakkan di permukaan daun tanaman. Sesudah beberapa hari, telur – telur tersebut akan menetas lalu akan keluar larva.

Ciri – ciri umum tanaman terserang hama penggerek daun ialah pada daun muncul alur / garis memanjang dan berkelok – kelok.

Apabila dibiarkan, hama penggorok daun akan semakin banyak membuat kerusakan dengan jumlah daun rusak semakin banyak. Hal tersebut mengakibatkan daun semuanya berwarna berwarna putih, layu, dan mati.

Saat semua daun sudah terserang penggorok daun, maka tanaman tak akan mampu bertahan hidup dan mengalami kematian.

  • Lalat Buah

Lalat buah (Bactrocera dorsalis) warnanya tergolong beragam, namun sebagian besar berwarna coklat tua serta kuning.

Telur berwarna dari telur hingga dewasa dalam kondisi musim kemarau hanya memerlukan waktu selama 16 hari. Dalam kondisi musim hujan, waktu yang diperlukan pun menjadi lebih lama.

Lalat buah betina mampu menghasilkan telur sebanyak ± 1200 – 1500 butir dalam buah – buahan. Hal tersebut mengakibatkan kerusakan akan cukup besar apabila dibiarkan tak terkendali.

Setelah memakan daging buah, larva dewasa akan muncul dari buah, jatuh ke tanah, dan membentuk kepompong berwarna coklat hingga coklat tua.

Pada buah matang, kerusakan umumnya terdiri atas rusaknya jaringan dan membusuknya jaringan internal yang terkait dengan infestasi belatung.

Setelah oviposisi, mungkin terdapat beberapa nekrosis yang terdapat di sekitar tanda tusukan / sengatan. Kerusakan mekanis pada buah mampu membahayakan kondisi kekuatan kulit dan juga mendukung oviposisi dalam daging buah.

Baca Juga : Katalog Produk Pestisida Terlengkap LMGA AGRO

Lmga Agro Jual Sivanto Bayer Indonesia Harga Terjangkau

jual,murah,terjangkau,toko pertanian terdekat,lmga agro
Lmga Agro Jual Sivanto Bayer Indonesia Harga Terjangkau

Apabila pembaca tertarik memiliki serta membuktikan kualitas insektisida Sivanto Prime 200 SL Bayer Indonesia, Lmga Agro merupakan solusi untuk Anda. Lmga Agro jual pestisida produk Bayer Indonesia untuk pertanian Sivanto Prime 200 SL.

Toko online Lmga Agro juga menjual beraneka macam sarana prasarana terbaik selain insektisida Sivanto Bayer Indonesia.

Selain itu, kami pun juga menawarkan tips & trik dalam memaksimalkan penggunaan Sivanto Bayer Indonesia. Dengan begitu, petani tidak perlu ragu dalam memilih dan menggunakan Sivanto Bayer Indonesia.

Toko online Lmga Agro jual pestisida jenis insektisida Sivanto Bayer Indonesia kemasan botol berisi bersih 100 ml & 50 ml.

Harga yang tertera di laman produk Sivanto Prime 200 SL Bayer Indonesia terjamin murah dan berkualitas original.

Lmga Agro siap mengirimkan pesanan Sivanto Prime 200 SL Bayer Indonesia sampai ke alamat tujuan dengan menggandeng mitra pengiriman terpercaya.

Dengan bekerja sama bersama mitra pengiriman terpercaya, maka pesanan produk Sivanto 200 SL Bayer Indonesia terjamin pasti sampai ke alamat tujuan pesanan.

So, tunggu apalagi sekarang ? Segera order pestisida jenis insektisida Sivanto 200 SL Bayer Indonesia dan buktikan sendiri kualitas Bayer Indonesia Sivanto !!

Nah, itulah dia artikel bertema bahasan Sivanto Bayer Indonesia ini kami tulis serta sampaikan kepada Anda semua. Semoga bisa banyak bermanfaat serta berdampak positif untuk semua pembaca.

Jika masih ada hal – hal kurang jelas mengenai artikel berjudul Sivanto Bayer Indonesia Produk Pestisida Unggul Untuk Petani ini, segera hubungi Lmga Agro melalui no. telepon 08125222117 (Khusus Layanan WA/SMS). Sukses selalu dan sampai berjumpa kembali dalam artikel baru kami selanjutnya.

LMGA AGRO

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika anda ingin komentar Gunakan alamat email yang jelas ( Jangan Anonymous ). Mohon komentar secara bijak dan sesuai bahasan.